Olimpiade Tokyo Dihantam Badai Pembatalan Test Event

Sebanyak 18 test event yang direncanakan berlangsung jelang Olimpiade Tokyo dipastikan berkurang.
Cabor diving, renang artistik, hingga polo air diputuskan untuk batal digelar saat test event Olimpiade Tokyo 2020.
FINA mempersoalkan sulitnya pengajuan visa untuk atlet dan ofisial asing yang berlaga di test event.

SKOR.id - Test event atau kejuaraan uji coba menjelang Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo 2020 yang sudah dimulai pada 3 April 2021 tengah menghadapi badai pembatalan.

Pada 3 April kemarin, rugbi kursi roda telah memulai test event menuju Paralimpiade Tokyo 2020 dan digelar secara tertutup.

Menurut rencana awal, sebanyak 18 cabang olahraga akan melakukan tes uji coba venue Tokyo 2020 dalam waktu dekat.

Baru beberapa hari diumumkan, berbagai cabang olahraga justru mengabarkan pembatalan pelaksanaan test event.

Dari 18 cabang olahraga yang memutuskan membatalkan test event beberapa di antaranya adalah diving, renang artistik, dan polo air.

Sebelum dibatalkan, Federasi Renang Dunia (FINA) sejatinya ingin menggelar test event yang juga menjadi ajang kualifikasi cabor diving pada 18-23 April 2021.

FINA kemudian juga membatalkan test event untuk cabor renang artistik yang dijadwalkan berlangsung pada 1-4 Mei 2021.

Test event untuk cabor polo air yang hanya akan diikuti oleh atlet Jepang pada akhir pekan ini pun ikut dibatalkan.

Tidak hanya itu, kualifikasi lanjutan untuk cabang marathon renang yang dijadwalkan di Fukuoka pada akhir Mei juga batal berlangsung sesuai rencana.

FINA menyebut kesulitan mendapatkan visa untuk atlet maupun ofisial asing dalam test event maupun kualifikasi menjadi alasan utama pembatalan ini.

Kedutaan besar Jepang di berbagai negara, menurut FINA, juga sedikit mempersulit proses pemberian visa kepada warga asing yang akan masuk ke wilayah Negeri Sakura.

Bahkan mereka menaikkan biaya pengendalian Covid-19 yang dibebankan kepada badan internasional.

"Keputusan untuk memindah ajang kualifikasi Olimpiade FINA yang dijadwalkan di Jepang sedang dalam pertimbangan," begitu tulis laman FINA.

Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.