- Panitia Paris 2024 dikabarkan menemui jalan buntu dalam negosiasi dengan pengelola Stade de France.
- Paris 2024 menginginkan kontrak tambahan di luar hak eksklusivitas yang dimulai sejak 15 Maret 2024.
- Panitia Paris 2024 optimistis seluruh masalah venue akan selesai tepat waktu.
SKOR.id - Panitia Paris 2024 dikabarkan mengalami kendala dalam negosiasi venue untuk Olimpiade dan Paralimpiade.
Olimpiade Paris dijadwalkan berlangsung pada 26 Juli hingga 11 Agustus 2024 sedangkan Paralimpiade Paris pada 28 Agustus sampai dengan 8 September 2024.
Stade de France akan menjadi salah satu venue utama dalam perhelatan Olimpiade dan Paralimpiade Paris nantinya.
Sayangnya, menurut Inside The Games, negosiasi penggunaan stadion yang terletak di Saint-Denis tersebut menemui jalan buntu.
Pengelola Stade de France dan panitia Paris 2024 mengalami perbedaan tujuan yang substansial dalam pertemuan yang dilakukan pada November tahun lalu.
Pihak Paris 2024 awalnya telah mendapatkan hak eksklusif penggunaan Stade de France untuk periode 1 Juni hingga 20 September.
Akan tetapi, panitia penyelenggara mengajukan proposal baru untuk menggunakan Stade de France di luar jadwal ekskusif tersebut, yakni pada 15 Maret hingga 1 Juni 2024.
Dalam tahap negosiasi tersebut, panitia Paris 2024 dikabarkan siap membayar senilai 12,6 juta Euro (Rp206,28 miliar) untuk uang sewa stadion dan 3,8 juta Euro (Rp62,21 miliar) untuk biaya teknis lainnya.
Sayangnya, proposal tersebut justru yang dikabarkan menjadi salah satu penyebab negosiasi antara pengelola Stade de France dengan panitia Paris 2024 menemui jalan buntu.
Pasalnya, pengelola Stade de France dikabarkan meminta uang ganti rugi puluhan miliar rupiah atas pembatalan turnamen olahraga hingga konser musik yang akan berlangsung di sana selama masa eksklusif tersebut.
Pengadilan Auditor Prancis menyebut bahwa Stade de France bukan satu-satunya venue yang proses negosiasinya menemui jalan buntu.
"Hanya 11 dari 80 perjanjian penggunaan (venue) yang telah ditandatangani," ujar Pengadilan Auditor.
Meskipun demikian, panitia Paris 2024 tetap optimistis bahwa mereka akan mengamankan seluruh venue sesuai dengan jadwal yang telah direncanakan.
"Kami tidak khawatir mengenai kemampuan kami menandatangani kontrak sementara dengan tepat waktu," ujar perwakilan Paris 2024.
"Proses negosiasi membutuhkan waktu panjang karena kompleksitasnya. Akan tetapi, kami tetap tepat waktu."
Berita Olimpiade Paris 2024 Lainnya:
Tiket Premium Upacara Pembukaan Olimpiade Paris 2024 akan Dijual Seharga Rp416 Juta
Fase Pertama Pembelian Tiket Olimpiade Paris Dibuka Hingga Akhir Januari 2023