- Novak Djokovic berhasil mendapatkan pengecualian medis oleh Tennis Australia.
- Petenis pria peringkat 1 dunia itu skeptis terhadap vaksinasi.
- Alessandro Diamanti dan Claudio Marchisio protes.
SKOR.id - Alessandro Diamanti dan Claudio Marchisio mengkritik Novak Djokovic setelah bintang tenis itu menerima pengecualian medis dari vaksin Covid-19.
Petenis pria peringkat 1 dunia itu skeptis terhadap vaksinasi. Dia diyakini tidak bisa tampil pada turnamen tenis utama di Australia sebelum divaksinasi.
Menurut aturan Australia Terbuka, semua peserta harus divaksinasi. Tapi Novak Djokovic, juara bertahan turnamen putra, berhasil mendapatkan pengecualian medis.
“Saya telah menghabiskan waktu berkualitas yang fantastis dengan orang yang saya cintai selama istirahat dan hari ini saya menuju Down Under dengan izin pengecualian. Saya akan pergi ke Australia 2022,” tulis petenis berusia 34 tahun itu di Instagram.
Postingan tersebut menyebabkan berbagai macam reaksi di media sosial.
Di antaranya, Claudio Marchisio dan Alessandro Diamanti. Yang terakhir saat ini tinggal di Australia dan bermain untuk Western United FC.
"Vaksin wajib, perbatasan tertutup bahkan untuk double jabbed, Green Pass...kemudian, juara tenis datang dan menerima pengecualian medis tanpa vaksin," tulis mantan striker Livorno dan Bologna di Instagram, seperti dikutip La Gazzetta dello Sport.
Marchisio juga tidak terkesan dengan bintang tenis Serbia itu dan turun ke media sosial untuk mengungkapkan kekecewaannya.
Essere uno dei giocatori più forti di tutti i tempi ha dei privilegi, ma porta con sè grandi responsabilità#AustralianOpen pic.twitter.com/hI2NRMrZMO— Claudio Marchisio (@ClaMarchisio8) January 4, 2022
“Menjadi salah satu pemain terkuat sepanjang masa memiliki hak istimewa tetapi membawa tanggung jawab besar,” kata mantan gelandang Juventus dan Italia.
Djokovic mengincar gelar ke-10 Australian Open akhir bulan ini, dibolehkan bertanding dalam turnamen besar pertama tahun ini pada Selasa (4/1/2022) oleh Tennis Australia.
Padahal badan penyelenggara tenis itu sudah menetapkan bahwa semua peserta harus divaksinasi virus corona atau memiliki pengecualian medis yang diberikan oleh panel ahli independen.
Panel ini mesti terdiri dari dokter bidang imunologi, penyakit menular dan umum serta prosesnya harus disepakati Departemen Kesehatan Victoria.
Bukan hanya pesepkabola Italia yang protes. Juara ganda putra Grand Slam tujuh kali Jamie Murray, juga melontarkan kritik.
Murray mengatakan akan sulit baginya mendapatkan pengecualian serupa seandainya dia petenis Serbia itu.
"Maksud saya, saya sungguh tak tahu harus berkata apa soal itu... Saya kira jika saya yang tidak divaksinasi, saya tidak akan mendapatkan pengecualian," kata petenis asal Inggris itu saat ATP Cup di Sydney.
Happy New Year! Wishing you all health, love & joy in every moment & may you feel love & respect towards all beings on this wonderful planet.
I’ve spent fantastic quality time with loved ones over break & today I’m heading Down Under with an exemption permission. Let’s go 2022! pic.twitter.com/e688iSO2d4— Novak Djokovic (@DjokerNole) January 4, 2022
"Tapi selamat untuknya (Djokovic) karena sudah boleh datang ke Australia dan bertanding," sambungnya.
Kapten tim Inggris Liam Broady menyatakan tak ada pilihan selain percaya bahwa Djokovic memiliki alasan benar sehingga bisa memperoleh pengecualian.
Mantan nomor satu tunggal Inggris Andrew Castle bersikap lebih kritis dengan berkata kepada BBC bahwa dia tidak terkejut dengan reaksi terhadap pengecualian tersebut tetapi menyebut keputusan itu tidak adil.
"Kami tahu ini akan terjadi ketika pengecualian diumumkan ... itu tidak adil karena dia sudah memuaskan dua panel independen," ujarnya.
Grand Slam Australia Open akan berlangsung pada 17-30 Januari. Jika Djokovic juara, dia akan koleksi 21 gelar Grand Slam atau satu gelar lebih banyak dari Roger Federer dan Rafa Nadal.**
Berita Australian Open lainnya:
Isu Novak Djokovic Absen Makin Kencang, Pihak Australian Open 2022 Beri Respons
Australian Open Tanpa Williams Bersaudara untuk Kali Pertama Sejak 1997
Mundur dari ATP Cup, Novak Djokovic Masih Mungkin Tampil di Australian Open 2022