• Mantan pemain asing Persis Solo, Noah Romuald melatih tim usia muda atas dorongan Widodo C Putro. 
• Depok United yang berkompetisi di Liga TopSkor adalah tim yang dilatih oleh Noah Romuald.
• Berikut ini cerita seru dari Noah Romuald yang tersaji dalam Skor Storia dari Skor.id.

SKOR.id - Mantan pemain asing yang pernah bermain di Liga Indonesia pada era awal 2000-an, Noah Romuald kini melatih tim usia muda di negeri ini.

Ketika masih aktif sebagai pemain profesional, Noah Romuald pernah memperkuat klub Liga Indonesia seperti Petrokimia Putra, PSSB Bireuen, Semen Padang, Persis Solo, hingga Persiku Kudus.

Saat bermain, lelaki asal Kamerun itu menempati posisi sebagai bek dan gelandang. Kini, Noah Romuald turut membagikan pengalaman 20 tahun menjadi pemain profesional kepada anak-anak Depok United. 

Ya, dia merupakan pelatih Depok United. Hal itu diketahui ketika Noah Romuald memimpin anak-anak Depok United bertanding di kompetisi Liga TopSkor U-18 2023 zona Jakarta.

Dalam pertandingan Liga TopSkor U-18 2023 yang digelar di Lapangan Universitas Trisakti, Nagrak, Kabupaten Bogor, Minggu (12/3/2023), Depok United meraih kemenangan dengan skor 2-1 atas FASS Junior.

Tak hanya itu, sahabat mendiang Diego Mendieta (eks pemain asing Persis Solo) sudah mengantongi lisensi kepelatihan C. Tetapi, dia mengatakan belum lama menjadi pelatih tim usia muda.

Dia menyebutkan, dorongan dari dua pelatih senior yang memutuskan Noah Romuald untuk meniti karier kepelatihan yang dimulai dengan melatih tim usia muda.

Noah Romuald mengungkapkan dua orang yang mendorongnya untuk menjadi juru taktik adalah Widodo C Putro dan Zaenal Abidin atau yang biasa disapa Zapello.

"Saya juga baru atau belum lama menjadi pelatih," kata Noah Romuald seusai memimpin tim di Liga TopSkor. 

"Banyak yang menyuruh melatih, itu datang dari pelatih di Indonesia. Para pelatih itu sudah saya kenal atau yang lebih senior, seperti coach Zapello (Zainal Abidin) dan juga coach Widodo (Cahyono Putro)."

"Karena dulu, saya banyak bermain jadi kapten. Mereka bilang: "Noah, kamu bisa menjadi pelatih". Itu kata mereka," ujarnya menambahkan.

"Dorongan dari mereka yang membuat saya ingin menjadi pelatih dimulai dari sini (melatih tim usia muda)," ucap Noah Romuald.

Tak hanya itu, Noah Romuald juga merasa senang bisa membagikan pengalaman kepada para pemain Depok United.

"Saya memiliki pengalaman. Saya bisa membenarkan kalau anak-anak salah dalam bermain. Saya bisa baca pikiran mereka. Saya juga bisa berbagi pengalaman," tutur Noah Romuald.

Terlebih, Noah Romuald mengaku memiliki impian untuk bisa melatih di kompetisi level tertinggi Indonesia.

"Saya juga ingin meningkatkan lisensi. Semua rencana ada dari Tuhan, tetapi saya ingin bisa melatih di Liga 2 atau Liga 1," ucap Noah Romuald.

Selain berkompetisi di Liga TopSkor, tim yang dilatih Noah Romuald juga merupakan kontestan Liga 3 zona Jawa Barat. 

"Saya tidak ingin mengomentari itu (Liga 3 tidak kembali bergulir). Karena ada yang lebih berhak komentar soal itu," ucapnya.