- Nick Kyrgios menyebut diri sendiri sebagai petenis tidak profesional.
- Tahun 2022 menjadi musim paling serius sekaligus terbaik dalam kariernya.
- Nick Kyrgios enggan merekrut pelatih karena peran sang pacar sudah cukup.
SKOR.id - Nick Kyrgios meyakini bahwa pelatih bukan prioritas utama dalam karier tenisnya saat ini.
Nick Kyrgios adalah sosok petenis kontroversial yang sering terlibat skandal di dalam maupun luar lapangan tenis.
Pria Australia itu pun menyadari bahwa dirinya adalah petenis yang paling tidak profesional di dunia ini.
"Saya mungkin adalah petenis paling tidak profesional," kata Kyrgios dalam podcast Logan Paul yang dilansir dari Express.co.uk.
"Saya tidak melakukan pemanasan (sebelum bertanding) dan sejenisnya," lanjutnya.
Selama ini, petenis 27 tahun tersebut mengaku tidak pernah serius dalam menjalani kariernya.
Dia tidak memiliki rutinitas layaknya petenis pada umumnya juga tidak memiliki ambisi besar untuk merebut target tertentu.
Akan tetapi, semua itu berubah ketika memasuki musim 2022 yang mana Kyrgios memenangi ganda putra Australian Open dan menembus final Wimbledon.
Kyrgios mengakui bahwa tahun 2022 menjadi musim terbaik sekaligus paling serius sejak memutuskan sebagai petenis profesional pada 2013.
"Saya rasa tahun lalu adalah musim paling serius dalam karier tenis saya," kata Kyrgios bangga.
"Saya melakukan rutinitas seperti latihan setiap hari, tidur teratur, dan tidak berpesta. Saya berperilaku lebih profesional sehingga kondisinya lebih serius."
Kehadiran sang pacar bernama Costeen Hatzi membawa efek positif dalam karier tenis Kyrgios.
"Menurut saya karena tahun lalu mulai berpacaran dengan wanita yang sudah saya kenal sejak lama," jelasnya.
"Alhasil ada banyak hal yang ingin saya ciptakan. Saya pun memiliki lebih banyak peluang kesibukan tahun lalu."
"Dulu, ketika mengalami kekalahan, saya tidak terlalu pusing memikirkannya. Namun, tahun lalu saya tidak sekalipun menyia-nyiakan turnamen."
Costeen Hatzi juga berpengaruh dalam keputusan Kyrgios enggan merekrut pelatih dalam tim tenisnya saat ini.
Menurutnya, seluruh individu dalam timnya saat ini sudah seperti sahabat dekat yang akan sulit ditembus oleh orang baru.
"Saya merasa akan sangat sulit untuk membawa orang baru ke dalam tim saat ini," kata Kyrgios menjelaskan.
"Semua pihak yang berada di dalamnya sudah seperti teman dekat saya, grup yang sangat dekat. Saya belum bisa membawa orang baru ke dalam tim tersebut untuk saat ini."
"Saya merasa bahwa pacar saya juga berpengaruh. Saya bukannya mendengarkan semua ucapannya tetapi lebih kepada dia memberikan kepercayaan diri kepada saya,"
"Kehadirannya sembari mengucapkan kata-kata 'kamu memiliki talenta hingga sampai ke tahap sejauh ini' sudah cukup (meningkatkan kepercayaan diri) ketika saya mulai rendah diri."