- Odell Beckham Jr. mengaku siap menyambut musim NFL 2020.
- Setelah menjalani operasi pada Januari lalu, OBJ mengatakan bahwa musim 2020 bisa menjadi musim terbaiknya.
- Odell Beckham Jr. siap mengulang kesuksesannya pada musim 2016 kala ia bisa mencatatkan 101 tangkapan.
SKOR.id –Odell Beckham Jr. (OBJ) sepertinya siap menyambut musim NFL 2020 dengan meriah. Pada saat ini, ia tengah menjalani masa pemulihan cederanya.
Wide receiver Cleveland Browns, Odell Beckham Jr., menjalani operasi pinggang dan selangkangan pada Januari 2020.
Cedera di dua bagian tubuhnya itu membuat musim perdana Odell Beckham Jr. bersama Cleveland Browns pada NFL 2019 berlangsung berantakan.
Berita NFL Lainnya: NFL Siap Rilis Jadwal Musim 2020 Pekan Ini
Pun tetap tercatat memainkan semua pertandingan pada musim reguler, OBJ hanya mencatatkan 74 tangkapan dan mencetak empat touchdown.
Jika saja tidak dibekap cedera, Beckham bisa saja tampil menakjubkan seperti pada musim 2016 saat ia masih membela New York Giants.
Bermain 16 kali pada musim reguler NFL 2016, OBJ mencatatkan 101 tangkapan dan membukukan 10 touchdown.
Sementara untuk musim 2020, yang rencananya akan dimulai pada September mendatang, OBJ mengaku sudah sangat siap.
Bahkan, OBJ mengatakan bahwa musim 2020 bisa saja menjadi musim terbaiknya di NFL.
“Sekarang ini, saya mencoba untuk menekan tombol reset dan bisa kembali bugar. Ini sebuah kenikmatan tersendiri,” tutur OBJ di kanal Youtube-nya.
“Bahu, lengan, punggung, semuanya sudah diobati sehingga bisa berfungsi dan bergerak secara normal."
"Saya bisa katakan, musim ini kemungkinan akan menjadi musim terbaik karena saya merasa lebih kuat dan lebih cepat,” pria 27 tahun itu menambahkan.
Baca Juga: NFL: Marshawn Lynch Berencana Kembali Bela Seattle Seahawks
Cedera jangka panjang ini sempat mengganggu karier OBJ. Setelah memainkan musim terbaiknya pada NFL 2016, ia hanya mencatatkan empat penampilan pada musim 2017.
Ia hanya menangkap 25 passing dengan jarak lemparan sejauh 302 yard. Oleh karena itu, Odell Beckham Jr. tak ingin catatan terburuk sepanjang kariernya terulang pada musim 2020.
