• Para ofisial dan atlet negara tetangga memberikan respons positif untuk penyelenggaraan ASEAN Para Games 2022.
• Mereka mengapresiasi keramahan warga lokal dan fasilitas yang diberikan.
• Selain itu, tak sedikit pula yang memuji kelezatan makanan Indonesia.

SKOR.id - Indonesia mendapat respons positif dari para ofisial maupun atlet negara tetangga yang berpartisipasi di ajang ASEAN Paragames 2022.

Padahal, pengumuman Solo sebagai kota penyelenggaranya baru didapat pada Januari lalu untuk menggantikan Vietnam yang mengundurkan diri.

Meski waktu persiapan penyelenggaraan ASEAN Para Games Solo 2022 terbatas, namun atlet, ofisial maupun suporter negara-negara peserta merasa takjub dengan fisilitas dan venue cabang olahraga yang ada.

Di antaranya manajer pelatih cabang olahraga para catur, Malaysia Ahmad Izzudin bin Ahmad Rostam, yang bersyukur atas keputusan Indonesia menggantikan Vietnam sebagai tuan rumah ASEAN Para Games 2022.

Sebab, tidak banyak negara yang membuka diri selepas pandemi Covid-19 dua tahun belakangan ini.

"Kami dari negara Malaysia merasa berbangga karena Indonesia pada last minute mengajukan diri sebagai tuan rumah ASEAN Paragames," kata Izzuddin.

"Kalau tahun ini Indonesia tidak ambil, kami tidak tahu berapa lama lagi harus menunggu," ujarnya.

Pendapat Izzudin pun diamini oleh atlet Paralimpiade Cheah Liek Hou yang bertanding di cabor parabulu tangkis.

"Kalau tak salah, ini kali keempat saya datang ke Solo, tapi baru pertama kali bermain di lapangan ini," kata Hou usai menjajal venue di Edutorium Universitas Muhammadiyah Surakarta.

"Fasilitas semuanya memang mantap, cuma faktor angin saja yang harus dikawal semasa pertandingan," tuturnya.

Di sisi lain, pengalaman berkesan tentang kesetaraan bagi penyandang disabilitas dan wajah kota Solo yang inklusif juga dirasakan pelatih goalball Malaysia, George Thomas, dan pemainnya, Muhammad Amirul Ahmad.

"Penyelenggaraan APG 2022 sangat baik, semua ramah baik untuk kami maupun atlet penyandang disabilitas," ujar George.

"Senang rasanya di sini, semua baik-baik dan kami mendapat perlakukan yang ramah dari panitia hingga volunteer," timpal Amirul.

Atlet para catur Filipina, Rodolfo Sormiento, tidak ketinggalan menyampaikan rasa kagumnya kepada Solo sebagai tuan rumah ASEAN Para Games 2022.

Rodolfo mengaku senang dengan beragam fasilitas di Hotel Lorin, termasuk makanan dan berbagai hal yang menunjang penyandang disabilitas.

"Kami mengonsumsi makanan yang kalian makan juga. Makanan Indonesia dan Filipina memiliki kesamaan, tapi mungkin lebih pedas saja di sini," kata Rudolfo.

"Kalau soal fasilitas di sini sangat oke. Kami menikmati tinggal di sini," tuturnya.

Tak hanya venue pertandingan yang ramah bagi penyandang disabilitas, kelezatan cita rasa kuliner Solo pun berhasil menggoyang lidah kontingen mancanegara.

Pelatih cabor para atletik Negeri Jiran, Eryanto bin Bahtiar, sampai memuji menu makanan yang disajikan sangat bervariasi dan memenuhi standar gizi.

"ASEAN Para Games di Solo itu sudah kedua kalinya dan kami datang juga pada 2011. Perbedaannya pun sangat jauh karena semua pelayanan saat ini sangat baik sekali, termasuk makanan, hotel dan transportasinya," kata Eryanto.

"Harapannya untuk tahun depan di Kamboja, harus bisa memberikan yang lebih baik dari Indonesia," tambahnya.

Kesan positif juga diceritakan oleh Tyas Priharsanti, Liaison Officer (LO) atau kontingen cabor tenis kursi roda Thailand.

Tyas menuturkan bahwa kliennya minta salak dan ingin merasakan car free day (hari bebas kendaraan) di Solo. Bahkan, salah satu atlet Thailand ada yang penasaran dengan nasi uduk.

"Mereka (Kontingen Thailand) minta salak buat dimakan dan buat oleh-oleh juga. Kemudian sepertinya, mereka kemarin mau ke car free day tapi tidak bisa karena bakal pulang pada Minggu," kata Tyas.

"Mereka juga menanyakan nasi uduk dan mungkin kepengin juga. Itu sebenarnya boleh mereka makan, tapi mungkin habis pertandingan biar aman (karena harus menjaga makanan)," tambahnya.

Berita ASEAN Para Games 2022 lainnya:

ASEAN Para Games 2022: Sabet Dua Emas, Ukun Rukaendi Isyaratkan Gantung Raket

Link Live Streaming Upacara Penutupan ASEAN Para Games 2022

ASEAN Para Games 2022: Tim Para Catur Indonesia Juara Umum, Aisah Sabet 4 Medali