Musim Panas Tiba, Kenali Perbedaan Sunscreen Organik dan Non-Organik

Rais Adnan

Editor: Rais Adnan

Ilustrasi sunscreen. (M. Yusuf/Skor.id)
Ilustrasi sunscreen. (M. Yusuf/Skor.id)

SKOR.id - Musim panas sudah tiba. Menjaga kesehatan kulit agar tidak mudah terpapar sinar matahari menjadi salah satu yang diperhatikan.

Mengingat, sinar UV bisa dibilang berbahaya bagi kulit, bahkan bisa menyebabkan hingga kanker kulit apabila tidak dicegah dengan perawatan yang baik.

Salah satu cara untuk melindungi dari sinar UV yang berbahaya itu adalah dengan menggunakan sunscreen, sunblock atau tabir surya.

Setidaknya, ada dua jenis sunscreen, yaitu organik dan non-organik. Apa perbedaannya? Berikut ulasannya:

Perbedaan antara sunscreen organik dan non-organik seringkali menjadi topik perdebatan di kalangan pengguna produk pelindung matahari. 

Sementara keduanya bertujuan untuk melindungi kulit dari sinar UV berbahaya, terdapat perbedaan dalam bahan-bahan utama dan cara kerja keduanya.

Sunscreen organik, juga dikenal sebagai sunscreen kimia, menggunakan bahan-bahan kimia aktif untuk menyerap sinar UV sebelum mencapai kulit. Bahan-bahan ini umumnya terdiri dari senyawa organik seperti oksibenzone, avobenzone, atau octinoxate

Ketika dioleskan ke kulit, bahan-bahan ini menyerap energi sinar UV dan mengubahnya menjadi energi panas yang lebih rendah berbahaya bagi kulit. Sunscreen organik cenderung lebih ringan, mudah menyerap, dan tidak meninggalkan residu putih pada kulit.

Di sisi lain, sunscreen non-organik, juga dikenal sebagai sunscreen fisik atau mineral, mengandalkan bahan-bahan seperti oksida seng atau titanium dioksida untuk melindungi kulit.

Ketika diaplikasikan, sunscreen ini menciptakan lapisan fisik yang memantulkan sinar UV dari permukaan kulit. Sunscreen non-organik bekerja secara efektif segera setelah dioleskan ke kulit, karena tidak memerlukan waktu untuk menyerap. Mereka juga lebih cocok untuk kulit sensitif atau berjerawat karena bahan-bahan ini cenderung tidak menyebabkan iritasi.

Meskipun keduanya efektif dalam melindungi kulit dari paparan sinar UV, ada beberapa perbedaan penting antara sunscreen organik dan non-organik yang perlu diperhatikan.

  1. Cara Kerja: Sunscreen organik menyerap sinar UV dan mengubahnya menjadi energi panas, sedangkan sunscreen non-organik memantulkan sinar UV dari permukaan kulit.
  2. Waktu Aplikasi: Sunscreen non-organik memberikan perlindungan segera setelah diaplikasikan, sedangkan sunscreen organik memerlukan waktu beberapa menit untuk menyerap ke dalam kulit sebelum memberikan perlindungan optimal.
  3. Reaksi Kulit: Beberapa orang dengan kulit sensitif mungkin mengalami iritasi saat menggunakan sunscreen organik tertentu yang mengandung bahan kimia aktif. Sunscreen non-organik cenderung lebih cocok untuk kulit sensitif karena mereka tidak menyebabkan iritasi.
  4. Spektrum Perlindungan: Sunscreen organik cenderung memberikan perlindungan spektrum luas terhadap sinar UVA dan UVB, sementara sunscreen non-organik mungkin memberikan perlindungan yang lebih baik terhadap sinar UVB.

Penting untuk diingat bahwa penggunaan sunscreen yang tepat adalah faktor yang lebih penting daripada memilih antara organik atau non-organik. Pastikan untuk memilih sunscreen dengan SPF yang sesuai dan mengaplikasikannya secara menyeluruh, serta mengulang aplikasi setiap beberapa jam terutama saat terpapar sinar matahari secara langsung.

Source: healthline.comskincancer.org

RELATED STORIES

Main Film dan Tulis Ratusan Lirik Lagu Membuat Warisan Pele Lebih Abadi

Main Film dan Tulis Ratusan Lirik Lagu Membuat Warisan Pele Lebih Abadi

Tak hanya ikon olahraga yang hebat, maestro sepak bola Brasil meninggalkan warisan dengan banyak penampilan sebagai aktor dan penyanyi.

Dibu Martinez Menjadi Nama Species Katak dari Zaman Prasejarah

Dibu Martinez Menjadi Nama Species Katak dari Zaman Prasejarah

Dua pakar fosil William Fidel Turazzini dan Raúl Orencio Gómez, anggota UBA menemukan fosil spesies baru escuerzo - katak bertanduk/bangkong.

Kelompok Makanan Ini Bantu Memperlambat Penurunan Daya Ingat

Peningkatan pertumbuhan neuron dan pembuluh darah berkat flavanol dapat meningkatkan fungsi hippocampus.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Hasil babak lanjutan (8 besar atau play-off degradasi) Liga 2 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Liga 2

Rekap Hasil Liga 2 2024-2025: PSIM Kalahkan Deltras FC, Gresik United Menang Tandang

Dua pertandingan babak 8 besar dan empat di babak play-off degradasi Liga 2 2024-2025 pada Senin (20/1/2025).

Taufani Rahmanda | 20 Jan, 11:59

Laga Chelsea vs Wolverhampton Wanderers di Liga Inggris 2024-2025 akan digelar pada Selasa (21/1/2025) pukul 03.00 WIB. (Yusuf/Skor.id).

Liga Inggris

Prediksi dan Link Live Streaming Chelsea vs Wolves di Liga Inggris 2024-2025

Prediksi dan link live streaming Chelsea vs Wolverhampton Wanderers di Liga Inggris 2024-2025 yang akan digelar pada Selasa (21/1/2025) pukul 03.00 WIB.

Irfan Sudrajat | 20 Jan, 11:42

Update Ragnarok Online. (Ragnarok Online)

Esports

Update Terbaru Ragnarok Online dan Event Menarik di 2025

Ragnarok Online melakukan berbagai penyesuaian telah dilakukan untuk meningkatkan keseimbangan.

Gangga Basudewa | 20 Jan, 11:09

Instalasi Kyubi di Mall Kota Kasablanka. (Yusuf/Skor.id)

Esports

Kyubi Hadir di Mall Kota Kasablanka Sambut Free Fire x Naruto Shippuden

Rubah ekor 9, Kurama, hadir di Mall Kota Kasablanka menyambut kolaborasi Free Fire x Naruto Shippuden.

Gangga Basudewa | 20 Jan, 10:39

Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI)

Timnas Indonesia

Kembangkan Sepak Bola Wanita, PSSI Jalin Kerja Sama dengan UNESA

Anggota Exco PSSI, Vivin Cahyani Sungkono menguraikan kerja sama ada kaitannya dengan Timnas putri Indonesia.

Nizar Galang | 20 Jan, 08:28

Cellos-Medy Renaldy menggelar event di Kota Tua menyambut kolaborasi Free Fire x Naruto Shippuden (Dayat/SKOR ID)

Esports

Ada Cellos vs Medy Renaldy Adu Clash Squad Sambut Free Fire x Naruto Shippuden

2 konten kreator, Cellos dan Medy Renaldy, beradu aim di mode Clash Squad dalam rangka menyambut Free Fire x Naruto Shippuden

Gangga Basudewa | 20 Jan, 05:34

Kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia, Liga 1 2024-2025. (Hendy Andika/Skor.id)

Liga 1

Liga 1 2024-2025: Jadwal, Hasil, Klasemen, dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga 1 2024-2025 yang terus diperbarui seiring berjalannya kompetisi, plus profil tim peserta.

Skor Indonesia | 20 Jan, 04:36

Kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia, Liga 2 2024-2025. (Hendy Andika/Skor.id)

Liga 2

Liga 2 2024-2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga 2 2024-2025 yang terus diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 20 Jan, 04:35

Logo baru kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia, Pro Futsal League 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Futsal

Pro Futsal League 2024-2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Pro Futsal League 2023-2024 terus diperbaharui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 20 Jan, 04:35

Liga Nusantara 2024-2025 atau Liga 3 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

National

Liga Nusantara 2024-2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga Nusantara 2024-2025 yang terus diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 20 Jan, 04:33

Load More Articles