SKOR.id – Mural pemecah rekor karya seniman jalanan Argentina, Andres Iglesias, atau lebih dikenal dengan nama panggung Cobre Art, baru-baru ini berdiri megah di Argentina.
Mural bergambar Lionel Messi berseragam Timnas Argentina ini memiliki tinggi 75 meter dan lebar 40 meter dengan luas total 2.400 m2.
Andres alias Cobre Art butuh waktu lebih dari setahun untuk menyelesaikannya dengan menggunakan 700 liter cat lateks dan lebih dari 1.000 kaleng semprot.
Andres belum lama ini berbincang dengan Buenos Aires Street Art tentang mimpinya mencatat rekor mural terbesar di dunia yang dibuat oleh seorang seniman dengan cat semprot.
“Ini adalah mural terbesar di dunia yang dilukis oleh satu orang dengan cat semprot,” Andres menuturkan.
“Ini adalah mural tertinggi kedua di dunia dan tertinggi di belahan bumi selatan.”
“Dan itu juga mural terbesar di dunia yang berkaitan dengan Lionel Messi, dan ini mural terbesar di Argentina. Jadi ada banyak rekor di sana!” Andres menuturkan dengan bangga.
Komitmen, dedikasi, dan ketekunan yang luar biasa selama kurun waktu 14 bulan dan sekitar 1.400 jam melukis memungkinkan Andres menyelesaikan mural 25 lantai tersebut
“Mereka bilang Anda harus melakukan sesuatu selama 10.000 jam untuk menguasainya,” kata Andres, bercanda.
“Yah, saya telah menghabiskan hampir 15% waktu hanya untuk satu proyek ini!”
“Awalnya, saya pikir mungkin memerlukan waktu tiga bulan untuk menyelesaikannya, tapi ternyata memakan waktu lebih dari satu tahun. Saya senang bisa menyelesaikannya!”
Meskipun merasa sangat lega dan puas saat menyelesaikan karya seni besar ini, Andres menjelaskan ia harus tetap bersabar agar Guinness World Records dapat mengakui prestasinya.
“Saya menunggu Guinness untuk menjalani proses dan mengkonfirmasi sertifikat saya.”
“Sehingga, saya mungkin harus menunggu sedikit lebih lama sebelum mereka mengatakan ‘ya’ atau ‘tidak’ bahwa saya memiliki rekor tersebut, jadi semoga saja!”
Judul mural tersebut adalah “El Sueno del Pibe” yang berarti “Impian Anak”.
“Merupakan hal yang sangat khas di Argentina untuk membicarakan tentang seorang anak kecil yang bermimpi besar.”
“Dan Messi mencapai impian masa kecilnya untuk memenangkan Piala Dunia,” kata Andres.
“Messi adalah contoh yang bagus untuk anak-anak dan masyarakat dan siapa pun yang memiliki impian besar.”
“Mereka bisa mewujudkan mimpinya dan itulah yang ingin saya tunjukkan dalam mural ini.”
“Saya mengirimkan video ke keluarga Messi jadi saya 100% yakin dia melihatnya dan saya menunggu jawabannya!”
“Jika dia memberi saya acungan jempol atau berkata: ‘Bung, saya suka muralnya’, itu akan luar biasa, dan saya harap itu terjadi!”
Andres telah melukis sejak ia berusia delapan tahun. Ia terkenal karena ditugaskan untuk melukis potret foto-realistis berukuran besar di berbagai negara.
Termasuk di antaranya Australia, Brasil, Kuba, Israel, Spanyol, dan seluruh Amerika Serikat. Mural ini bukan hanya skalanya yang menakjubkan tapi tingkat detailnya juga luar biasa.
Salah satu bagian dari mahakarya barunya menampilkan arloji Messi yang memiliki tato di lengannya.
Dihiasi bintang-bintang yang berkaitan dengan tiga kemenangan Argentina di Piala Dunia pada tahun 1978, 1986, dan yang terbaru pada 2022.
Juga terukir pada jam tersebut tanggal bersejarah 18.12.22 ketika Montiel mencetak gol penalti terakhir yang membantu Argentina mengalahkan Prancis di final Piala Dunia 2022 dan Messi kemudian mengangkat Piala Dunia.
Berbicara dengan level Bahasa Inggris yang baik, Andres melanjutkan, “Segala sesuatu tentang komposisi (bunga, jam, dan anak kecil) memiliki arti penting dan ada banyak makna tersembunyi yang dapat ditemukan orang.”
Sosok anak pada bagian bawah mural adalah Messi saat masih kecil yang menutup telinganya sebagai referensi Juan Roman Riquelme.
Itu memberi isyarat kepada pelatih asal Belanda, Louis Van Gaal, ketika dia masih menjadi manajer-pelatih Barcelona.
“Saya pikir ide keseluruhan dari sebuah karya seni adalah agar orang-orang terlibat dalam percakapan,” Andres menuturkan.
“Jika ada keluarga yang berdiri di depannya dan membicarakan detail kecil di mural, saya rasa pekerjaan saya sudah selesai di sini!”
Andres juga berharap mega-mural di kota tempat ia dibesarkan ini dapat membantu memperkenalkan kota Santa Fe, Argentina, ke dalam peta.
“Kita sering mengasosiasikan mural berskala besar dengan lokasi di kota-kota terbesar.”
“Jadi menurut saya sangat bagus jika Santa Fe memiliki apa yang menurut saya merupakan mural kelas dunia,” ujarnya.
“Dan saya berharap banyak orang datang ke sini untuk melihatnya,” kata Andres.
“Alangkah baiknya juga jika lebih banyak seniman ingin datang ke sini untuk melukis gedung-gedung besar.”
Mural baru ini terletak di Avenida Alem dan sudut Alvear di kota Santa Fe.
Saking besarnya, karya seni ini dapat dilihat beberapa kilometer jauhnya dan dari berbagai jalan di sekitar kota, yang menawarkan pemandangan berbeda.