SKOR.id - Paul Munster sudah memulai tugasnya sebagai pelatih kepala Persebaya Surabaya, berbagai hal baru pun diperkenalkan kepada pemain.
Salah satunya terlihat pada sesi latihan di Lapangan Thor, Jumat (5/1/2024) lalu.
Paul Munster meminta anak asuhnya untuk melakukan peregangan bersama-sama, dengan menggunakan resistance ban dan roller foam.
Ini tak pernah terjadi sebelumnya dalam sesi latihan Bajul Ijo. Biasanya, para pemain melakukan melakukan peregangan secara individu, baru memulai latihan.
Paul Munster mengatakan, kebijakan ini diambilnya agar Bruno Moreira dan kawan-kawan memiliki chemistry yang makin kuat.
"Ini adalah hal yang penting dilakukan sebelum inti latihan. Hal ini termasuk dalam kerangka profesional untuk menyelesaikan seluruh latihan. Semua pemain menyelesaikannya dengan baik," ujar mantan direktur teknik Timnas Brunei Darussalam itu.
"Selangkah demi selangkah, kami ingin melakukan latihan dengan profesional. Pemain pun menjalankannya dengan positif," dia menambahkan.
Tanpa menghitung Uston Nawawi sebagai caretaker, Persebaya Surabaya sudah menggunakan tiga pelatih kepala sepanjang musim ini.
Mulai dari Aji Santoso, Josep Gumbau, dan kini Paul Munster.
Harapannya, juru taktik asal Irlandia Utara ini adalah yang terakhir, dan benar-benar bisa membawa tim bangkit di Liga 1 2023-2024.
Mereka sekarang tercecer di peringkat ke-13 klasemen, lebih dekat ke zona degradasi alih-alih empat besar. Padahal, target awal adalah juara.
Paul Munster sadar ini bukan tugas gampang. Oleh karena itu, dia coba membenahinya secara perlahan.
"Saat ini, kami fokus mengembalikan kondisi pemain karena mereka tidak latihan bersama selama dua pekan. Kami ingin memastikan pemain merasakan feel yang bagus," ujarnya.
"Saya memiliki waktu untuk mempersiapkan tim. Bersama-sama, kami akan mencari cara bagaimana pemain bekerja dan segera memberikan progres kepada tim. Untuk mencapai itu, semua di Persebaya harus kerja sama dan kerja keras," lanjut sang pelatih.
Persebaya Surabaya akan melanjutkan Liga 1 2023-2024 lebih cepat daripada tim-tim lain. Mereka dijadwalkan melakoni laga tunda pekan ke-20 melawan Persis Solo, 30 Januari mendatang.
Setelah itu, barulah Bruno Moreira dan kawan-kawan kembali ke jadwal normal, dimulai versus Bhayangkara Presisi Indonesia FC pada 4 Februari.