MotoGP Teruel 2020: Alex Marquez Dapat Nasihat Marc Marquez untuk Memenangi Balapan

Muhamad Fadli Ramadan

Editor:

  • Pembalap tim Repsol Honda Alex Marquez mengaku puas dengan kinerja ban selama latihan bebas GP Teruel.
  • Alex Marquez mengatakan Honda telah bekerja keras dalam membantunya beradaptasi dan menjadi kompetitif.
  • Alex Marquez juga dapat masukan dari Marc Marquez terkait apa yang perlu dilakukan dengan RC213V.

SKOR.id – Pembalap Repsol Honda Alex Marquez mendapatkan wejangan dari rekan setim sekaligus kakak kandungnya, Marc Marquez, untuk bisa memenangi balapan.

Pada race terakhir di Sirkuit Motorland Aragon, Spanyol, pekan lalu, Alex Marquez harus puas finis kedua karena melakukan kesalahan saat berusaha menyalip Alex Rins.

Pembalap 24 tahun itu tergelincir. Insiden terjatuh membuat Alex Marquez hampir terjatuh dan membuat jaraknya dengan Alex Rins makin jauh.

Balapan di tempat yang sama pada akhir pekan ini dalam Grand Prix (GP) Teruel, Alex Marquez mengaku mendapatkan masukan bermanfaat dari Marc Marquez.

“Kami memiliki sesi yang positif. Kami fokus pada ban untuk memahami kinerjanya dengan suhu trek,” kata Alex Marquez sepert dilansir Gpone.com.

“Saya mendapatkan data yang bagus dan itu membuat saya semaki percaya diri untuk menghadapi balapan di akhir pekan ini,” lanjutnya.

Dalam beberapa pekan terakhir, juara dunia Moto3 2014 dan Moto2 2019 itu mengalami peningkatan besar di atas motor RC213V miliknya.

Kerja keras dan terus mempelajari data milik Marc Marquez berhasil membuatnya melaju cepat untuk memperebutkan podium.

“Di awal musim saya kesulitan untuk menemukan kenyamanan. Pandemi juga membuat saya punya sedikit kesempatan beradaptasi dengan motor,” ujar Alex Marquez.

“Honda telah bekerja keras menemukan solusi terbaik untuk membuat saya kompetitif, pada saat yang bersamaan saya juga beradaptasi dengan baik pada motor.”

“Saya di sini bukan untuk memanfaatkan situasi sebab pembalap harus berusaha melakukan yang terbaik dalam beradaptasi dengan motor yang dikendarainya,” lanjut Marquez.

Pembalap Suzuki Ecstar sekaligus pemuncak sementara MotoGP 2020, Joan Mir mengatakan Alex Marquez memberikan warna baru karena mengendarai RC213V dengan lembut.

Seperti diketahui, Honda RC213V dikenal sulit dan harus dikendarai dengan gaya balap agresif. Sulit mengendarai motor ini dengan cara halus seperti dialami Jorge Lorenzo.

“Saya beradaptasi dengan gaya balap yang berbeda sejak di Moto2. Setiap tahun saya selalu berusaha meningkatkan kinerja dan mencari gaya balap terbaik,” ujar Marquez.

“Pada akhirnya, saya memiliki gaya balap yang bagus. Meskipun saya harus melakukan beberapa perubahan sejak naik ke MotoGP,” ia menambahkan.

Berlomba di Sirkuit Motorland Aragon yang jaraknya tak terlalu jauh dari rumahnya, Alex Marquez langsung menemui Marc Marquez setelah balapan.

Marc Marquez yang menyaksikan jalannya balapan pada akhir pekan lalu, memberikan masukan mengenai apa yang harus dan tidak dilakukan sang adik dalam balapan.

“Seperti yang saya katakan, kami menghabiskan waktu bersama dan dia senang dengan hasilnya. Kami berbincang lama dan dia tak ragu memberi nasihat,” ujar Alex Marquez.

“Salah satu contohnya adalah balapan di akhir pekan lalu. Dia memberi tahu di mana kesalahan saya berdasarkan pengalamannya.”

“Dia memberi tahu di mana saya harus tampil hingga batasnya pada titik-titik tertentu dan kapan menyerang Rins,” tambahnya.

Ikuti juga InstagramFacebookYouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.

Berita MotoGP lainnya:

Alex Marquez Bertekad Lanjutkan Tren Positif di GP Teruel

Alex Marquez: Gabung dengan LCR Honda Bukan Langkah Mundur

Source: gpone.com

RELATED STORIES

MotoGP Teruel 2020: Ragu Bisa Raih Podium, Fabio Quartararo Dukung Takaaki Nakagami

MotoGP Teruel 2020: Ragu Bisa Raih Podium, Fabio Quartararo Dukung Takaaki Nakagami

Pembalap Fabio Quartararo merasa kecepatan YZR-M1 miliknya meningkat tetapi belum cukup untuk bertarung di barisan terdepan GP Teruel.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

FFWS SEA Fall 2025. (Garena)

Esports

FFWS SEA Fall 2025 Siap Bergulir dengan Dua Gelar Juara

FFWS SEA Fall 2025 akan memperebutkan dua gelar juara BattleRoyale dan Clash Squad.

Gangga Basudewa | 14 Aug, 03:11

Identitas baru dari kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia atau Liga 1 di musim ini, Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Super League 2025-2026: Jadwal, Hasil, Klasemen dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Super League 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi, plus profil tim peserta.

Taufani Rahmanda | 14 Aug, 01:21

Cover ASEAN MISG Serenity Cup 2025 atau ASEAN Women’s Championship 2025 atau Piala AFF Wanita 2025. (Foto: Dok. AFF/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Piala AFF Wanita 2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen ASEAN Women's Championship 2025, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Taufani Rahmanda | 14 Aug, 01:20

Tim Indonesia

Other Sports

Tim Indonesia Jadi Runner-up ​Kejuaraan Dunia Karate-Do Gojukai di Jepang

Pencapaian Kontingen Karate-Do Gojukai Indonesia melebihi target dari PB Karate-Do Gojukai Indonesia

Taufani Rahmanda | 14 Aug, 01:14

Cover Piala Super Eropa. (Jovi Arnanda/Skor.id).

Liga Champions

Fakta Menarik Usai PSG Juarai Piala Super Eropa 2025

PSG menjadi klub asal Prancis pertama yang berhasil memenangi Piala Super Eropa.

Gangga Basudewa | 13 Aug, 23:08

Piala Super Eropa 2025, mempertemukan PSG vs Tottenham Hotspur. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id).

Bola Internasional

Epic Comeback, PSG Raih Gelar Piala Super Eropa

PSG sukses meraih trofi Piala Super Eropa usai mengalahkan Tottenhan Hotspur dengan skor 4-3 dalam drama adu penalti.

Gangga Basudewa | 13 Aug, 22:42

Cover artikel Tangerang Hawks

Basketball

Tangerang Hawks Perkenalkan Pelatih Asing Pertama dalam Sejarah Klub

Slavoljub Gorunovic akan debut kepelatihannya bersama Tangerang Hawks pada IBL All Indonesian 2025, akhir pekan ini.

Teguh Kurniawan | 13 Aug, 18:58

Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis BWF 2025.

Badminton

Hasil Drawing Kejuaraan Dunia BWF 2025: Deretan Ganda Indonesia Dapat Keuntungan

Enam dari tujuh ganda Indonesia langsung menjejak di babak 32 besar Kejuaraan Dunia BWF 2025.

Teguh Kurniawan | 13 Aug, 16:49

timnas voli putri u-21 indo

Other Sports

Timnas Voli Putri U-21 Indonesia Belum Berhasil Capai Perempat Final Kejuaraan Dunia 2025

Kalah dari Italia, Timnas Voli Putri U-21 Indonesia harus melupakan mimpi ke perempat final Kejuaraan Dunia Voli Putri U-21 2025.

Teguh Kurniawan | 13 Aug, 15:01

Mohammad Zaki Ubaidillah

Badminton

Juara Asia Junior Championships 2025, Zaki Ubaidillah Diguyur Bonus oleh PB Djarum

Keberhasilan Mohammad Zaki Ubaidillah menjuarai Badminton Asia Junior Championships 2025 diapresiasi klubnya, PB Djarum.

Taufani Rahmanda | 13 Aug, 14:25

Load More Articles