- Sirkuit Jerez dikenal tidak bersahabat untuk para pembalap Ducati.
- Sejak 1950, hanya ada satu pembalap Ducati yang bisa meraih kemenangan di Jerez, yakni Loris Capirossi.
- Duo Francesco Bagnaia-Jack Miller diharapkan mampu memupus rekor buruk tersebut.
SKOR.id - Ducati berupaya memupus rekor buruk mereka di Sirkuit Jerez yang telah berjalan selama 15 tahun.
Sirkuit Jerez layak menyandang predikat sebagai "kuburan" Ducati. Bagaimana tidak, sejak digunakan menggelar balapan motor pada 1950, hanya satu pembalap mereka yang bisa meraih kemenangan di sirkuit itu.
Loris Capirossi adalah nama rider tersebut. Pembalap kelahiran Italia itu mencatat prestasi langka tersebut pada MotoGP Spanyol 2006.
Capirossi, yang kala itu membela Ducati Marlboro Team, tampil dominan dan finis pertama dengan selisih 4,375 detik dari runner up, Dani Pedrosa.
Tahun demi tahun berlalu, tak seorang pun pembalap Ducati mampu mengulangi pencapaian Capirossi di Jerez.
Kini, lima belas tahun berselang, Ducati akhirnya punya peluang cukup bagus untuk memupus rekor minor tersebut.
Pembalap tim pabrikan mereka, Francesco Bagnaia, disebut layak untuk mencatat kemenangan perdananya sekaligus menyamai pencapaian Capirossi.
Seperti diketahui, Bagnaia tampil impresif sepanjang musim ini dengan merebut dua podium dari tiga seri balapan.
Hasil tersebut mendudukkannya di peringkat dua klasemen pembalap sementara, diapit dua rider pabrikan Yamaha.
Dikutip dari Speedweek, Bagnaia mengaku cukup pede jelang lawatannya ke MotoGP Spanyol akhir pekan ini.
"Setelah finis kedua di Portimao (MotoGP Portugal), tempat di mana saya mengalami banyak masalah musim lalu, saya merasa sangat termotivasi," ujar Bagnaia.
"Musim lalu, saya cukup kompetitif di Jerez. Sekarang saya merasa jauh lebih kuat meski harus menunggu bagaimana perkembangan kami di sana," katanya.
Kerja sama baik yang dibangun Bagnaia dengan para kru Ducati Lenovo disebut menjadi modal utama.
"Terus terang, saya merasa sangat nyaman di tim ini. Kami bekerja bersama dengan sangat baik," ujar pembalap yang akrab disapa Pecco tersebut.
"Itulah mengapa saya cukup pede bahwa kami akan tampil bagus pada hari Minggu besok," tuturnya menambahkan.
Tak mau kalah, rekan setim Bagnaia di Ducati Lenovo, Jack Miller, juga optimistis menatap MotoGP Spanyol.
Berbekal hasil positif yang diraihnya di Jerez musim lalu, Miller bertekad bangkit dari keterpurukan di awal musim ini.
"Saya bersemangat menatap balapan di Jerez. Saya cukup kompetitif musim lalu dan finis di posisi keempat," ujarnya.
"Saya cukup kesulitan di seri-seri awal musim ini. Tapi feeling saya di atas Desmosedici sempurna."
"Saya juga sudah tak mengalami masalah dengan lengan saya setelah kemarin menjalani operasi," kata Miller sembari menyebut kendala utamanya musim ini.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita MotoGP lainnya:
Gosip Panas MotoGP, Valentino Rossi di Ambang Pensiun atau Cerai dari Yamaha
MotoGP Spanyol 2021: Valentino Rossi Kejar Mimpi Podium Ke-200
Jelang MotoGP Spanyol, Pembiasaan masih Jadi Target Utama Marc Marquez