- Andrea Dovizioso akan manfaatkan keunggulan motor Ducati di sektor trek lurus demi meraih hasil positif.
- Andrea Dovizioso menaruh harapan tinggi pada GP Republik Ceko.
- Paolo Ciabatti tegaskan Ducati bakal manfaatkan situasi absennya Marc Marquez.
SKOR.id – Pembalap Tim Mission Winnow Ducati, Andrea Dovizioso, bertekad meraih hasil positif pada putaran ketiga MotoGP 2020 di Sirkuit Automotodrom Brno, Republik Ceko, pada 7-9 Agustus 2020.
Sirkuit Brno sendiri biasanya bersahabat dengan karakter motor Ducati, Desmosedici GP20. Itu dibuktikan pada dua podium yang didapatkan oleh Andrea Dovizioso pada dua tahun terakhir, menang pada 2018 dan runner-up di 2019.
Andrea Dovizioso bisa memanfaatkan kekuatan Desmosediri GP20 untuk meraih hasil positif karena Sirkuit Brno memiliki berapa sektor trek lurus yang cukup panjang.
Pada tahun ini, situasinya juga bisa lebih mudah bagi Andrea Dovizioso karena rival terberatnya, Marc Marquez harus absen karena cedera yang dialaminya.
"Brno merupakan trek yang memungkinkan kami mengeluarkan kekuatan motor Ducati. Tapi itu saja tidak cukup karena kami harus tampil kuat sejak latihan bebas,” kata Dovizioso seperti dikutip Skor.id dari Crash.net.
Pada dua putaran awal di Sirkuit Jerez, Spanyol, Andrea Dovizioso terlihat kesulitan menggeber Desmosedici GP20.
Pada balapan pertama, ia bisa mengendalikan situasi dengan baik sehingga dapat meraih podium ketiga. Sayang, di balapan kedua kondisinya tidak mendukung sehingga hanya mampu finis di urutan keenam.
“Kami melakukan pekerjaan bagus di Jerez. Kami berkembang dari hari ke hari dan sekarang harus mempelajari data untuk digunakan dalam tiga balapan berikutnya,” ujar Dovizioso, yang kini menempati peringkat ketiga klasemen MotoGP 2020 dengan 26 poin.
“Seharusnya di Brno cuacanya tak sepanas di Jerez. Saya rasa itu akan membantu kami. Jadi saya memiliki ekspektasi tinggi dengan balapan kali ini,” ucap runner-up MotoGP tiga musim terakhir (2017, 2018, 2019).
Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti, mengatakan bahwa ia ingin para pembalapnya memanfaatkan situasi cedera Marc Marquez -- juara dunia MotoGP enam kali (2013, 2014, 2016, 2017, 2018, 2019) -- untuk mendulang banyak poin.
“Pada tiga tahun terakhir, hanya Marc yang lebih baik daripada Dovi. Sekarang dia absen di Brno, dan dia pasti tak akan berada di bentuk terbaiknya saat kembali,” kata Ciabatti. “Sayangnya, saya harus mengatakan kami harus mengambil keuntungan dari situasi ini.”
Ducati sendiri saat ini masih kesulitan menemukan setelan terbaik karena ban baru yang dikeluarkan Michelin tak cocok dengan motornya.
Tetapi, Paolo Ciabatti yakin Ducati bakal tampil baik di Sirkuit Brno karena pada tahun-tahun sebelumnya dapat tampil baik di sana.
“Kami harus mencoba memenangkan balapan, kami akan mulai mencobanya di Brno. Ini adalah satu-satunya cara untuk meraih gelar juara dunia,” ujar Ciabatti.
Namun, Ducati juga harus menghadapi perlawanan dari Yamaha yang saat ini memperlihatkan performa menjanjikan.
Terlebih, pada balapan terakhir pabrikan asal Jepang itu berhasil menempatkan tiga pembalapnya di podium.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita MotoGP Lainnya:
MotoGP Ceko 2020: Duo Yamaha Yakin Mampu Lanjutkan Tren Positif