- Pecatur Indonesia, IM Mohamad Ervan, harus mengakui keunggulan GM Darwin Laiyo.
- Padahal, sampai hari keempat, Ervan mampu unggul.
- Laiyo mengakui, Ervan adalah pecatur hebat dan akan segera meraih titel GM.
SKOR.id - Pecatur Indonesia, IM Mohamad Ervan nyaris saja mampu mengalahkan seorang Grand Master catur pada gelaran JAPFA Chess Festival 2022 di Gedung Serbaguna Senayan, 16-17 September 2022.
Sampai babak kelima atau hari keempat, Selasa (13/9/2022), Ervan mampu unggul 3-2 atas pecatur Filipina GM Darwin Laiyo.
Sayangnya, pada hari terakhir, babak keenam, Rabu (14/9/22), ia mengalami kekalahan. Skor pun berubah menjadi 3-3 sehingga duel harus diakhiri pada babak tie break yang mempertandingkan catur kilat.
Ervan sendiri memang kurang piawai di catur kilat. Dia pun mengalami dua kekalahan dan akhirnya harus mengakui keunggulan Darwin laiyo di JAPFA Chess Festival.
"Ketelitian di akhir menjadi penyebab saya kalah dari Darwin Laiyo. Dan akhirnya saya kalah di babak terakhir. Saya juga sedikit tidak menyangka dia memakai gaya catalan," ucap Mohammad Ervan.
"Sedangkan di tie break, jelas kalau catur kilat merupakan kelemahan saya. Berikutnya saya akan main dalam sebuah turnamen di Penang dan ini akan menjadi bahan evaluasi untuk saya."
Sedangkan Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Persatuan Catur Seluruh Indonesia (PB Percasi), Henry Hendratno mengatakan, pengalaman Darwin Laiyo sebagai grand master menjadi kunci kemenangannya atas Ervan.
"Lawannya ini grand master jadi irama permainannya sangat bagus dan ini membuat Ervan kalah," kata Henry.
Sedangkan, Darwin Laiyo mengakui kalau Ervan merupakan pecatur kuat. Meskipun baru berpredikat Master Internasional, Ervan sudah sanggup merepotkannya.
Ia cukup yakin, dalam waktu dekat Ervan akan segera mendapatkan gelar grand master. Tinggal menunggu waktu saja.
"Saya sedikit beruntung di hari terakhir dan akhirnya menang. Ervan adalah IM yang sangat kuat dan akan segera menjadi grand master," Darwin Laiyo menuturkan.
"Di satu sisi saya juga seharusnya bisa menang pada babak kelima (hari keempat). Namun saya membuat kesalahan yang membuat saya remis dengan Ervan."
Sedangkan pada pertandingan putri, Medina Warda Aulia akhirnya kalah deengan skor 2,5-3,5. Tertinggal sampai hari keempat, ia remis melawan Gong Qianyun asal Singapura, di hari terakhir Chess Festival.
Berita Lainnya:
IM Mohamad Ervan Masih Unggul atas GM Laylo Darwin di JAPFA Chess Festival 2022
Ranking 24, Tim Catur Putri Indonesia Lampaui Target di Olimpiade Catur