SKOR.id - Setelah Muhammad Ferarri, satu pemain muda Persija Jakarta juga menjalani pendidikan kepolisian.
Pemain Persija ini adalah Ginanjar Wahyu Ramadhani. Tetapi, pemain ini sekarang tak membela Persija karena dipinjamkan ke Arema FC.
Ya, manajemen Arema FC memberikan izin pada salah satu pemain mereka atas nama Ginanjar Wahyu.
Pemuda 19 tahun ini mengikuti Pendidikan Secaba Bintara Polri. Itu dijalani setelah sebelumnya dinyatakan lulus melalui program talent scouting prestasi non-akademik.
Ginanjar Wahyu akan mengikuti pendidikan kepolisian terhitung mulai 21 Juli sampai 25 Agustus 2023. Otomatis, Ginanjar Wahyu absen membela Arema FC pada periode itu.
"Kami sudah menerima surat resmi dan Ginanjar Wahyu termasuk dalam salah satu pemain timnas U-20 Indonesia yang dinyatakan lulus melalui jalur talent scouting prestasi non-akademik," ujar Manajer Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas.
Terkait pemanggilan Ginanjar Wahyu untuk Pendidikan Secaba Bintara Polri, Wiebie Dwi Andriyas sudah melakukan koordinasi dengan tim pelatih Arema FC.
Semua itu untuk dilakukan antisipasi serta opsi apa saja yang harus dilakukan tim pelatih Arema FC tanpa kehadiran Ginanjar Wahyu.
"Kalau secara teknis, itu tentu sudah diantisipasi oleh tim pelatih," tutur Wiebie Dwi Andriyas.
Sebelumnya, Ginanjar Wahyu memang bergabung dengan timnas U-20 Indonesia. Dia dipinjam oleh Arema FC dari Persija Jakarta untuk kompetisi Liga 1 2023-2024.
Bersama Arema FC pada kompetisi Liga 1 2023-2024, Ginanjar Wahyu menjalani debutnya saat pertandingan melawan Dewa United.
Pertandingan pada pekan pertama Liga 1 2023-2024 ini terlaksana pada 2 Juli 2023. Saat itu, Ginanjar Wahyu masuk pada menit ke-83.
Pemain depan ini masuk menggantikan peran salah satu pilar asing Arema FC, Ariel Lucero.
Sebelumnya saat Persija kalah dari Persita pada pekan keempat Liga 1 2023-2024, Thomas Doll juga mengungkapo absennya Muhammad Ferarri.
Pesepak bola pengisi lini belakang Persija itu juga pergi meninggalkan Macan Kemayoran untuk sementara.
Muhammad Ferarri juga mengikuti pendidikan kepolisian. Walaupun sempat diskusi dengan Thomas Doll diminta agar tetap bertahan, Ferarri tetap ngotot pergi.
Thomas Doll dan Persija pun juga memberikan izin ke Muhammad Ferarri sama seperti Arema FC mengizinkan Ginanjar Wahyu.
