SKOR.id - Keputusan besar diambil oleh I Putu Gede Swisantoso yang masuk dalam tim pelatih Arema FC.

Seusai menghadapi Arema FC Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Kabupaten Gianyar pada (21/7/2023) malam, I Putu Gede Swisantoso mundur.

Pelatih yang merupakan legenda tim Singo Edan itu memilih untuk pamit dari tim kepelatihan.

"Kami sudah bicara setelah pertandingan, kami menghormati keputusan coach Putu," ucap manajer Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas.

"Beliau (I Putu Gede Swisantoso) memilih untuk tidak lagi bersama Arema FC," tuturnya menambahkan.

Atas kontribusi I Putu Gede Swisantoso bersama Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya.

"Kami ucapkan terima kasih kepada coach Putu, kami sangat menghormati keputusan yang diambil," tuturnya.

"Di sepak bola sebenarnya hal-hal ini yang sangat tidak diinginkan, tetapi akhirnya harus benar-benar terjadi," kata Wiebie Dwi Andriyas.

Menurut Wiebie Dwi Andriyas, ini adalah fase berat yang dihadapi oleh tim Singo Edan pada awal kompetisi Liga 1 2023-2024.

"Awal-awal musim ini cukup berat bagi Arema FC," tutur Wiebie Dwi Andriyas.

"Namun kami melihat ada progres yang terus naik dari sisi permainan," katanya menambahkan.

"Ada hal-hal memiliki potensi untuk tim ini bisa lebih baik lagi."

Kans Arema FC untuk lebih baik lagi memang masih terbuka. Pada awal-awal musim ini, grafik yang ditunjukkan oleh Arema FC masih belum stabil.

Faktor cedera dan adaptasi pemain menjadi evaluasi tersendiri bagi Arema FC.

Sebelumnya, pelatih kepala Arema FC, Joko Susilo bersuara soal keadaan skuad Singo Edan sekarang.

"Hasil ini (kekalahan dari Bali United) tidak bagus, tentu ini berpengaruh pada mental," kata Joko Susilo.

"Situasi tim kami tahu harus bagaimana, pengurus juga tahu harus bagaimana situasi ini agar bisa kembali normal lagi,” ujar pelatih yang akrab disapa Gethuk itu.

"Sebenarnya untuk situasi tim, kami tidak ada masalah tetapi secara hasil ada masalah besar. Tentu ada evaluasi jadi pengurus paham bagaimana untuk mengatasi ini semua." 

Performa buruk Arema FC ini berbanding terbalik dengan Gustavo Almeida. Dia sudah mengumpulkan enam gol termasuk yang bersarang ke gawang Bali United.

Dari empat pekan Liga 1 musim ini jalan, Gustavo Almeida main tiga kali dan selalu cetak gol. Sebelum laga kontra Bali United, dia membobol Persik dua kali dan mencetak hat-trick ke gawang Persib.