Menghitung Peluang Gelar Juara Dunia F1 antara Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas di Turki

Tri Cahyo Nugroho

Editor:

  • Lewis Hamilton akan merebut gelar ketujuh bila mampu finis di depan Valtteri Bottas di Istanbul.
  • Bottas harus mampu mengungguli Hamilton delapan poin di GP Turki.
  • Lewis Hamilton berpeluang besar menyamai rekor tujuh gelar juara dunia milik Michael Schumacher.

SKOR.id - Setelah memenangi Grand Prix (GP) Emilia Romagna di Sirkuit Imola, Italia, Minggu (1/11/2020) lalu. Lewis Hamilton semakin kokoh di puncak klasemen Kejuaraan Dunia GP Formula 1 (F1) 2020.

Menjelang empat lomba tersisa, pembalap Tim Mercedes-AMG Petronas itu berada di puncak dengan 282 poin. Hamilton unggul 85 poin atas rekan setim sekaligus rival terberatnya, Valtteri Bottas, yang berada di peringkat kedua.

Dengan maksimal 104 poin yang bisa diperebutkan di empat lomba tersisa, banyak sekali kemungkinan yang terjadi.

Kendati begitu, Hamilton diyakini tidak akan menemui kesulitan berarti untuk merebut gelar juara dunia F1 ketujuh (setelah 2008, 2014, 2015, 2017, 2018, 2019), menyamai rekor Michael Schumacher.

Setelah lomba GP Turki pada 15 November 2020 nanti, jumlah maksimal poin yang bisa direbut tinggal 78. Artinya, jika di Sirkuit Intercity Istanbul Park nanti Hamilton mampu finis 78 poin atau lebih banyak daripada Bottas, ia dipastikan bakal juara.

Jika poin usai GP Turki kedua pembalap sama, Hamilton juga dipastikan tetap juara karena sudah memenangi lomba lebih banyak ketimbang Bottas (sembilan berbanding dua dengan tiga lomba tersisa).

Bottas harus mampu mengurangi gap poin dengan Hamilton menjadi 77 poin seusai GP Turki. Bila itu terjadi, secara matematis ia masih akan bisa bersaing di sisa tiga lomba terakhir.

Berikut sejumlah permutasi, kemungkinan perubahan posisi, klasemen perburuan gelar juara dunia F1 yang bisa terjadi di GP Turki.

Jika Bottas memenangi lomba di Turki dengan mencatat lap tercepat (berarti merebut 26 poin; 25 hasil menang dan 1 dari fastest lap), Hamilton tidak akan juara di Istanbul.

Bila Bottas menang tanpa mencatat lap tercepat (25 poin), Hamilton akan juara jika ia finis di posisi kedua (18 poin).

Bila pembalap Finlandia itu finis kedua plus fastest lap (19 poin), Hamilton akan juara jika minimal finis keempat (12 poin).

Jika Bottas finis kedua tanpa lap tercepat (18 poin), Hamilton akan juara bila finis minimal keempat (12 poin) atau kelima dengan fastest lap (11 poin).

Seandainya Bottas finis ketiga plus membuat lap tercepat (16 poin), Hamilton bakal kampiun jika minimal finis di posisi kelima (10 poin).

Jika Bottas finis ketiga tanpa fastest lap (15 poin), Hamilton akan juara jika minimal finis kedelapan (8 poin) dengan atau tanpa lap tercepat.

Bila Bottas finis keempat dengan lap tercepat (13 poin), Hamilton akan juara jika ia paling buruk finis ketujuh (6 poin). Hamilton bisa juara jika ia finis minimal kedelapan dengan lap tercepat (5 poin) asal Bottas finis keempat tanpa fastest lap (12 poin).

Finis kelima di Turki juga membuat Bottas masih bisa menjaga peluang merebut gelar bila ia juga mencatat lap tercepat (11 poin) dan Hamilton gagal finis kedelapan (4 poin) atau lebih baik.

Jika finis kelima tanpa fastest lap (10 poin), Bottas akan menyerah bila Hamilton mampu minimal finis kesembilan dengan lap tercepat (3 poin).

Finis di posisi keenam juga masih bisa membuat Bottas menjaga peluang juara. Dengan syarat, ia juga membuat lap tercepat (9 poin) dan Hamilton gagal finis minimal kesembilan (2 poin).

Jika Bottas finis keenam tanpa lap tercepat (8 poin), Hamilton bakal juara bila minimal finis di posisi ke-10 (1 poin).

Namun, bila Valtteri Bottas finis ketujuh atau lebih buruk di Turki, Lewis Hamilton dipastikan menjadi juara F1 2020 di posisi berapa pun ia finis.

Ikuti juga InstagramFacebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.

Berita F1 Lainnya:

Antar Mercedes Raih Titel Ketujuh, Lewis Hamilton Isyaratkan Pensiun

Juara F1 GP Emilia Romagna, Lewis Hamilton Samai 1 Rekor Michael Schumacher

Klasemen F1 2020: Lewis Hamilton Selangkah Lagi Jadi Juara Dunia

 

 

 

Source: Sky Sports

RELATED STORIES

Sebastian Vettel Geram Masih Ada Petugas Lomba Masuk Trek

Sebastian Vettel Geram Masih Ada Petugas Lomba Masuk Trek

FIA dan pengawas lomba F1 harus membuat aturan ketat untuk petugas lomba agar kejadian yang tak diinginkan terulang.

Jadwal F1 GP Turki 2020 Akhir Pekan ini

Jadwal F1 GP Turki 2020 Akhir Pekan ini

GP Turki yang digelar akhir pekan ini bisa jadi momentum penentuan gelar juara dunia F1 2020 dengan Lewis Hamilton sebagai calon terkuat.

F1 GP Turki 2020: Pengganti Sean Gelael Disiapkan Jadi Pembalap Cadangan Red Bull

F1 GP Turki 2020: Pengganti Sean Gelael Disiapkan Jadi Pembalap Cadangan Red Bull

Red Bull menunjuk Juri Vips sebagai pembalap cadangan mereka saat menghadapi F1 GP Turki 2020 akhir pekan ini.

Hasil FP1 F1 GP Turki 2020: Max Verstappen Tercepat dalam Sesi yang Tak Ideal

Max Verstappen menjadi pembalap tercepat pada sesi FP1 F1 GP Turki 2020 yang berlangsung dalam kondisi lintasan tidak ideal.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

best xi super league 2025-2026 - skor.id

Liga 1

Skor Stats: Best XI Pekan 1 Super League 2025-2026, Ada Bomber Anyar Persija

Pekan pembuka Super League 2025-2026 rampung pada Senin (11/8/2025), berikut susunan tim terbaik pilihan Skor Stats.

Teguh Kurniawan | 12 Aug, 18:03

timnas voli putri u-21 indo

Other Sports

Timnas Voli Putri U-21 Indonesia Gagal Lolos ke Babak 16 Besar Kejuaraan Dunia 2025

Selanjutnya, Timnas Voli Putri U-21 Indonesia akan mengawali perjuangan di playoff peringkat 17-24 melawan Aljazair.

Teguh Kurniawan | 12 Aug, 16:59

Timnas putri Indonesia vs Timnas putri Kamboja (Indonesia vs Kamboja) dalam Grup A Piala AFF Wanita 2025 atau ASEAN Women's Championship 2025 di Vietnam pada 12 Agustus 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Timnas Putri Indonesia Akhiri Fase Grup Piala AFF Wanita 2025 sebagai Juru Kunci

Hanya imbang 1-1 lawan Kamboja, Selasa (12/8/2025), Timnas Putri Indonesia berakhir sebagai juru kunci Grup A Piala Asia Wanita 2025.

Teguh Kurniawan | 12 Aug, 15:08

Cover ASEAN MISG Serenity Cup 2025 atau ASEAN Women’s Championship 2025 atau Piala AFF Wanita 2025. (Foto: Dok. AFF/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Piala AFF Wanita 2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen ASEAN Women's Championship 2025, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Taufani Rahmanda | 12 Aug, 14:47

Kolaborasi PUBG Mobile x Bernadya. (PUBG Mobile)

Esports

Puncak Kolaborasi PUBG Mobile dan Bernadya Hadirkan Hal Ini

Set atau kostum spesial Bernadya Elegance Set, secara resmi hadir di dalam game mulai Senin (11/08/2025).

Gangga Basudewa | 12 Aug, 12:17

Berlari tidak melibatkan peralatan mewah apa pun. (Hendy AS/Skor.id)

Other Sports

Ajak Masyarakat Lampaui Batas, Amartha 10X Run 2025 Tambah Kategori Lari

Gaungkan Beat Your Best, Amartha 10X Run tahun ini resmi menambah nomor kategori lari dan jumlah peserta.

Taufani Rahmanda | 12 Aug, 12:01

Pemain Timnas Putri Indonesia, Claudia Scheunemann, resmi dikontrak FC Utrecht Vrouwen. (Foto: Dok. FC Utrecht/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Beri Kontrak Jangka Panjang, FC Utrecht Nilai Claudia Scheunemann sebagai Aset Berharga

Pemain Timnas Putri Indonesia, Claudia Scheunemann, resmi dikontrak FC Utrecht Vrouwen hingga 2028.

Rais Adnan | 12 Aug, 10:36

Persib vs Manila Digger (AFC Champions League 2 2025-2026). (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Prediksi dan Link Live Streaming Persib vs Manila Digger di Play-Off AFC Champions League 2 2025-2026

Laga Persib vs Manila Digger akan digelar di Stadion GBLA, Bandung, Rabu (13/8/2025).

Rais Adnan | 12 Aug, 08:31

aji santoso legenda sepak bola indonesia

Liga 2

Grup Timur Ketat, Aji Santoso Coba Beberapa Formasi untuk Persela Lamongan

Pelatih Persela, Aji Santoso, terus mempersiapkan timnya untuk Championship 2025-2026.

Rais Adnan | 12 Aug, 07:03

Gervane Kastaneer (Persib Bandung). (Hendy Andika/Skor.id)

Liga 1

Ini Faktor yang Buat Eks Striker Asing Persib Gabung Persis Solo

Gervane Kastaneer resmi dikontrak Persis Solo hingga akhir musim 2025-2026.

Rais Adnan | 12 Aug, 06:32

Load More Articles