Mengenang Ayi Beutik: Dosa Saya Bikin Ribuan Fan Persib dan Persija Ribut

Dani Wihara

Editor:

  • Ayi Beutik, Panglima Viking Persib Club, meninggal dunia pada 9 Agutus 2014, karena gangguan syaraf. 
  • Semasa hidupnya, Ayi Beutik dikenal sebagai salah satu sosok yang paling keras melawan The Jakmania. 
  • Ayi Beutik mengakui salah satu dosa terbesarnya sebagai individu adalah membuat konflik Jakarta-Bandung.

SKOR.id - Perseteruan bobotoh dengan The Jakmania dalam pentas sepak bola nasional, jika diibaratkan, sudah mengurat dan mengakar. Sulit untuk diurai.

Bobotoh, khususnya Viking Persib Club (VPC) dan The Jakmania, memang bak air dengan minyak. Hampir mustahil menyatu dalam satu energi.

Mereka seperti berbalas pantun. The Jakmania ke Bandung pasti diganggu, sebaliknya bobotoh ke Jakarta harus siap mendapat tekanan.

Upaya perdamaian bukan tidak ada. Malah, dari tahun ke tahun terus diupayakan. Tapi, faktanya hingga kini belum juga ada titik temu.

"Biar aja terus seperti ini. Perseteruan antarsuporter sepak bola wajar terjadi. Di belahan dunia pun bentrok antar suporter hal biasa," kata Panglima Viking, Ayi Beutik.

Itu ia ucapkan saat masih hidup. Ayi sangat santai menghadapi perseteruan bobotoh dengan The Jakmania. Sama sekali tidak dijadikan beban.

"Ketika harga diri dan kebanggaan terusik, kami harus bangkit. Membela harga diri itu membanggakan," ucap Ayi kepada TopSkor (Grup Skor Indonesia).

Bisa dibilang, Ayi menikmati permusuhan antara bobotoh dengan The Jakmania seperti menikmati panasnya pertandingan di tengah lapangan.

"Sepak bola itu permainan lelaki. Panas di dalam dan di luar lapangan. Itu kodratnya. Enggak usah cengenglah," Ayi mengungkapkan.

Baginya, yang sudah terjadi tidak perlu dipaksakan hilang. Apalagi, memobilisasi bobotoh dan The Jakmania untuk berubah total dari garis karakternya.

Ayi percaya pada putaran hidup. Perubahan pasti terjadi. Biar waktu yang menjawabnya karena kesadaran dianggap lebih hakiki.

"Keributan suporter itu bumbunya sepak bola. Biarkan mengalir saja. Kenapa dipusingkan. Biarkan permusuhan ini abadi," ucap Ayi di Sekretariat Viking, Jl Gurame.

Bahwa ada ekses buruk di balik perseteruan tiada akhir, Ayi tidak membantah. Secara jujur dia menyatakan itu resiko yang harus ditanggung.

"Lamun teu siap jadi bobotoh militan minggir wae (kalau enggak siap jadi bobotoh militan minggir saja)," Ayi menuturkan dalam bahasa Sunda.

Ucapan Ayi ini sangat membumi dan paling dikenang. Karenanya kharismanya begitu kuat. Bicaranya lantang. Lugas tanpa tedeng aling-aling.

Untuk akar rumput, apa yang yang diucapkan Ayi seperti titah yang harus dilaksanakan. Tidak boleh dibantah atau diperdebatkan para anggotanya.

Selama Ayi belum memberi sinyal perdamaian, permusuhan dengan The Jakmania tetap berlangsung. Itu fakta yang tidak terbantahkan.

"Dosa saya itu membuat Bandung dan Jakarta dengan puluhan ribu massa sampai berantem. Itu kesalahan saya," Ayi menuturkan.

Tapi uniknya, suporter di akar rumput seperti menikmati permusuhan tersebut. Bahkan, permusuhan ini bagi kelompok lainnya menghadirkan rezeki.

Para calo tiket misalnya, sebelum ada tiket daring, bisa panen besar ketika laga Persib vs Persija terhampar di Bandung, di stadion manapun.

Mereka bebas menjual tiket setinggi mungkin. Berapapun harga tiket yang dijual calo pasti dibeli oleh bobotoh demi bisa masuk ke dalam stadion.

Pasalnya, semua bobotoh ingin mendukung Persib secara langsung di tribune. Yang enggak pernah mendukun Persib di stadion pun mendadak mencari tiket.

"Ini untungnya ada permusuhan bobotoh dengan The Jakmania. Bisa ada rezeki dadakan buat kami para penjual tiket," ungkap calo tiket Persib.

Tapi sampai kapan permusuhan ini berakhir? Bukankah sudah banyak jatuh korban meninggal?

"Sampai saya maot (meninggal) baru bobotoh dengan The Jakmania damai," ucap Ayi Beutik, panglima Viking yang penuh kharisma itu.

(Tulisan ini merupakan bagain dari rangkaian tulisan untuk memperingati meninggalnya Ayi Beutik, pentolan fan Persib, pada 9 Agustus 2014.)

Ikuti juga InstagramFacebookYouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia. 

Baca Juga Berita Suporter Lainnya: 

Bali United Latihan Tertutup, Manajemen Mohon Pengertian Media dan Suporter

Presiden Madura United Sebut Suporter Ujung Tombak Sepak Bola Era Baru

Ketua Viking Persib Club Sesalkan Keputusan Mario Gomez Mundur dari Kompetisi Liga 1 

RELATED STORIES

Lima Tim Sepak Bola Indonesia Paling Populer Versi AFC, Satu di Ujung Timur

Lima Tim Sepak Bola Indonesia Paling Populer Versi AFC, Satu di Ujung Timur

AFC merilis daftar lima tim tersukses Indonesia berdasarkan pencapaian dan prestasi masing-masing klub.

Robert  Alberts Senang Persib Bermarkas di GBLA pada Liga 1 2020

Robert Alberts Senang Persib Bermarkas di GBLA pada Liga 1 2020

Robert Rene Alberts senang GBLA jadi homebase Persib selama Liga 1 2020 digelar.

Daftar Enam Pemain Persija Jakarta dengan Catatan Penampilan Terbanyak di Era Liga 1

Daftar Enam Pemain Persija Jakarta dengan Catatan Penampilan Terbanyak di Era Liga 1

Berikut catatan caps terbanyak yang dicatatkan pemain Persija Jakarta sejak era Liga 1.

Rahasia Ismed Sofyan Kariernya di Persija Langgeng hingga Usia 40 Tahun

Rahasia Ismed Sofyan Kariernya di Persija Langgeng hingga Usia 40 Tahun

Ismed Sofyan, pemain Persija, berbagi tips bagaimana baiknya agar menjadi bek kanan yang andal.

Tiga Pemain Persija Lolos Seleksi Timnas Indonesia U-19 Tahap Pertama

Tiga Pemain Persija Lolos Seleksi Timnas Indonesia U-19 Tahap Pertama

Tiga pemain Persija Jakarta berhasil lolos untuk ikuti pemusatan latihan timnas Indonesia U-19 tahap selanjutnya.

6 Pemain Pengguna Nomor Punggung 7 Persija sejak Musim 2000

Nomor punggung tujuh Persija sempat diistirahatkan semusim, yakni saat ada dualisme dan penunggakan gaji.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

La Liga 2024-2025 (Liga Spanyol). (Hendy Andika/Skor.id).

La Liga

La Liga 2024-2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Berikut ini jadwal lengkap, hasil, dan klasemen La Liga (Liga Spanyol) musim 2024-2025.

Pradipta Indra Kumara | 01 Apr, 14:08

Kompetisi Liga Italia 2024-2025 dimulai pada Sabtu (17/8/2024) lalu. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id).

Liga Italia

Liga Italia 2024-2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Liga Italia 2024-2025 telah bergulir pada Sabtu (17/8/2024) lalu, berikut ini jadwal, hasil, dan klasemen yang diupdate sepanjang musim ini bergulir.

Irfan Sudrajat | 01 Apr, 13:58

Cover Mobile Legends. (Hendy Andika/Skor.id).

Esports

Deretan Lengkap Skin Season Mobile Legends Semua Musim

Sepanjang kehadiran Mobile Legends: Bang Bang, mereka selalu memberikan hadiah skin season setiap musimnya untuk pemain dengan rank tertentu.

Thoriq Az Zuhri | 01 Apr, 13:57

Liga Inggris 2024-2025. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id).

Liga Inggris

Liga Inggris 2024-2025: Jadwal, Hasil, Klasemen, dan Profil Klub Lengkap

Berikut ini jadwal, hasil, dan klasemen, serta profil klub lengkap Liga Inggris 2024-2025 yang akan diupdate sepanjang musim bergulir.

Irfan Sudrajat | 01 Apr, 13:50

Cover artikel Prawira Harum Bandung

Basketball

Alasan Prawira Bandung Datangkan Brandis Raley-Ross untuk Paruh Kedua IBL 2025

Komposisi pemain asing Prawira Bandung kembali lengkap jelang mengarungi paruh kedua IBL 2025.

Teguh Kurniawan | 01 Apr, 13:36

Gaming (Hendy AS/Skor.id)

Esports

Rekomendasi Game yang Bisa Dimainkan Bersama Keluarga di Momen Lebaran

Hari Raya Idul Fitri atau 1 Syawal 1446 Hijriah dipastikan jatuh pada Senin (31/3/2025).

Gangga Basudewa | 01 Apr, 12:46

Turnamen Mobile Legends, MPL Indonesia. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Esports

Mengenal Julukan Semua Tim MPL Indonesia

Berikut ini adalah asal usul dan daftar julukan tim-tim Mobile Legends di MPL Indonesia Season 15.

Thoriq Az Zuhri | 01 Apr, 12:31

Hero Mobile Legends, Hanzo

Esports

Hero Mobile Legends yang Efektif Counter Hanzo Revamp

Hanzo menjadi salah satu hero yang paling sering dipick para pemain Mobile Legends saat ini, setelah mendapatkan revamp.

Gangga Basudewa | 01 Apr, 11:58

Pemain Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan. (Foto: Yogie Gandanaya/Grafis: Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

Timnas Indonesia

5 Calon Pengganti Marselino Ferdinan di Lineup Timnas Indonesia Lawan Cina

Tanpa Marselino Ferdinan saat menjamu Cina, Juni nanti, pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, siap bereksperimen.

Teguh Kurniawan | 01 Apr, 11:25

Liga 4 Nasional atau Liga 4 putaran nasional. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Format Pertandingan Putaran Nasional Liga 4 2024-2025, Perjalanan Meraih 8 Tiket Promosi

Liga 4 Nasional 2024-2025 dibagi ke dalam lima tahapan atau babak, diikuti 64 tim pada 21 April hingga 27 Mei 2025.

Taufani Rahmanda | 01 Apr, 10:23

Load More Articles