- AFC merilis daftar lima tim tersukses Indonesia berdasarkan pencapaian dan prestasi masing-masing klub.
- Persija Jakarta di puncak karena mengoleksi 11 gelar juara Liga Indonesia.
- Satu tim dari ujung timur Indonesia, Persipura Jayapura, juga masuk dalam daftar ini.
SKOR.id - Federasi sepak bola Asia (AFC) melalui laman resminya merilis lima klub Indonesia yang paling populer.
AFC memberitakan kiprah tim-tim Indonesia yang menurut mereka begitu populer.
Tingkat popularitas klub-klub ini terletak pada jumlah suporter dan prestasi di level domestik maupun Asia.
Ada lima klub Indonesia yang dinilai paling populer oleh AFC, empat di antaranya memiliki basis suporter yang besar.
Keempat klub tersebut bermarkas di Pulau Jawa, sementara satu lainnya terletak di pulau paling timur Indonesia.
Di akhir tulisan tersebut, AFC juga menggelar jajak pendapat mengenai tim Indonesia mana yang paling populer menurut netizen.
Hasilnya, hingga Senin (10/8/2020), Persija Jakarta menjadi tim paling populer dengan 39 persen pemilih, disusul Persib Bandung di peringkat kedua dengan 31 persen. Voting tersebut akan ditutup pada Jumat (14/8/2020).
Berikut lima tim Indonesia paling populer versi AFC:
1. Persija Jakarta
Sebagai tim ibu kota, Persija Jakarta memiliki senjata mematikan yang terdapat di markas mereka, Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Atmosfer stadion ketika Persija bermain dan disaksikan puluhan ribu The Jakmania, membuat nyali lawan menjadi ciut.
AFC bahkan mengklaim bahwa atmosfer pertandingan di SUGBK saat full house hanya dimiliki segelintir stadion lain di dunia.
Persija juga menjadi salah satu tim tersukses di sepak bola Indonesia, total 11 gelar liga telah direngkuh skuad Macan Kemayoran.
Namun dalam 20 tahun terakhir, Persija hanya mendapatkan dua gelar yakni pada Liga Indonesia 2001 dan Liga 1 2018.
Di kancah Asia, Persija dua kali memecahkan rekor penonton terbanyak saat semifinal zona ASEAN Piala AFC 2018 melawan Home United.
Pemain-pemain top Indonesia seperti Bambang Pamungkas, Ismed Sofyan, dan Andritany Ardhiyasa juga loyal membela Persija Jakarta.
2. Persib Bandung
Rival Persija Jakarta ini menjadi tim tersukses kedua di Indonesia menurut AFC.
Persib Bandung sudah mengoleksi tujuh trofi Liga Indonesia, mayoritas diraih pada pertengahan 1990-an.
Yang terbaru, skuad Maung Bandung menjadi juara Indonesia Super League 2014 ketika dibesut oleh Djadjang Nurdjaman.
Itu merupakan gelar pertama Persib di era sepak bola modern sejak terakhir menjadi kampiun pada Liga Indonesia 1994-1995.
Persib juga tampil di Piala AFC 2015. Tim yang identik dengan warna biru itu lolos ke babak 16 besar.
Namun Persib akhirnya harus tersingkir dari wakil Hong Kong, Kitchee SC, dengan skor 0-2 pada babak tersebut.
Robby Darwis menjadi legenda klub yang berandil dalam kesuksesan Persib era 90-an. Pun demikian dengan Djadjang Nurdjaman yang sukses menjadi juara sebagai pemain dan pelatih Persib.
Popularitas Persib makin melejit ketika mendatangkan mantan pemain Real Madrid dan Chelsea, Michael Essien, sebagai marquee player pada 2017.
3. Arema FC
Situs AFC menyebutkan bahwa kesuksesan Arema FC belum menandingi Persija Jakarta dan Persib Bandung.
Namun prestasi Arema FC back-to-back menjuarai Piala Indonesia mengukuhkan Singo Edan menjadi salah satu tim tersukses di Tanah Air.
Gelar liga pertama Arema diraih pada 1992-1993. Tahun 2005 diklaim menjadi tahun tersukses Arema saat menjadi juara Piala Indonesia dan mempertahankannya pada musim selanjutnya.
Kemudian pada 2010 Arema kembali menjadi juara, pada 2011 dan 2013 meraih runner-up Liga Indonesia.
Arema juga menjadi satu dari enam tim Indonesia yang berkiprah di Liga Champions Asia. Salah satu yang paling memorable menurut AFC adalah saat menahan imbang raksasa Cina, Shandong Luneng, di Piala Liga Champions Asia 2011.
Arema juga menjadi satu dari tiga tim Indonesia yang sukses menembus babak perempat final Piala AFC, itu terjadi pada tahun 2012.
Aji Santoso dan Cristian Gonzales menjadi dua pemain Arema FC yang dinilai paling berpengaruh dalam kesuksesan tim.
4. Persebaya Surabaya
Urusan trofi, Persebaya Surabaya menduduki peringkat keempat sebagai tim tersukses di Indonesia.
Rival Arema FC itu membukukan enam gelar juara Liga Indonesia plus 10 kali menjadi runner-up.
Gelar terbaru Persebaya Surabaya didapatkan pada musim 2004, sementara yang pertama diraih pada tahun 1951.
Persebaya juga sukses menjadi juara pada medio 1970 hingga 1990-an saat masih era Perserikatan.
Tim Bajul Ijo juga menjadi runner-up Liga 1 2019 dan finis di belakang Bali United.
Persebaya juga tampil di Liga Champions Asia 1997-1998 namun gagal di putaran pertama.
Kiprah mereka berlanjut pada Liga Champions Asia 2005, salah satu yang paling berkesan adalah meraih kemenangan 1-0 atas wakil Vietnam, Binh Dinh.
Yusuf Ekodono, Bejo Sugiantoro, dan Jacksen F Tiago menjadi nama legenda Persebaya yang turut mengantarkan kesuksesan.
Khusus Jacksen, ia juga menjadi pelatih saat Persebaya juara Liga Indonesia 2004.
5. Persipura Jayapura
Jika berbicara tim tersukses di Indonesia pada era milenium (2000), jawabannya adalah Persipura Jayapura.
Persipura empat kali menjadi juara Liga Indonesia yakni 2005, 2009, 2011, dan 2013. Empat kali pula tim Mutiara Hitam menjadi runner-up pada era tersebut yakni pada edisi 2010, 2012, dan 2014.
Tahun 2000an menjadi medio kebangkitan Persipura Jayapura. Prestasi mereka mentereng dan belum bisa disaingi tim lain hingga saat ini.
Tim paling timur di Liga 1 2020 ini juga pernah tampil di Liga Champions Asia 2010. Namun, prestasi ditorehkan Persipura justru pada gelaran Piala AFC 2011.
Persipura mencapai babak perempat final pada 2011, musim pertama mereka tampil di Piala AFC.
Pada 2014 Persipura tampil mengejutkan dengan mencapai babak semifinal Piala AFC sebelum kalah dari Qadsia SC yang akhirnya menjadi juara.
Boaz Solossa menjadi legenda bagi Persipura Jayapura, ia terlibat dalam seluruh gelar juara tim Mutiara Hitam di Liga Indonesia.
Selain itu, Boaz juga menjadi top skor sepanjang masa Persipura hingga saat ini.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia
Berita Liga 1 Lainnya:
Ini Kesimpulan Manager Meeting PT LIB dan Klub Liga 1 2020
PT LIB Angkat Bicara Soal Sanksi Berat Bagi Klub yang Tak Ikut Lanjutan Liga 1
Kontestan Liga 1 Belum Lengkap, PT LIB Kesulitan Buat Jadwal Pertandingan