- Muhammad Rafli Asrul kabarnya resmi akan berpetualang di Liga Yunani.
- Rafli Asrul kabarnya bergabung dengan tim Atromitos FC.
- Rafli Asrul punya modal untuk bisa sukses di Eropa.
SKOR.id - Muhammad Rafli Asrul mungkin bisa jadi dewa Yunani yang tak kenal takut.
Kabar baik datang dari pemain muda Indonesia yang bermain di PSM Makassar, Muhammad Rafli Asrul.
Laporan dari Tribunnews mengatakan bahwa Rafli Asrul berangkat ke Eropa hari ini, Selasa (8/2/2022), menuju Liga Yunani, meski tak menyebutkan bergabung ke tim mana.
Rumor beredar bahwa pemain asal Enrekang, Sulawesi Selatan, ini bergabung dengan klub Atromitos FC di kasta teratas Liga Yunani.
Sebelum ini, Rafli Asrul memang dikenal sebagai salah satu wonderkid yang dimiliki sepak bola Indonesia.
Kini, ia mungkin akan berubah dari anak ajaib menjadi Dewa Yunani yang tak kenal takut di Eropa.
Tak Kenal Takut
Atromitos FC dibentuk 98 tahun lalu dan kini bermarkas di Athens, Ibu Kota Yunani, serta bermain di kasta teratas Liga Yunani.
Satu dekade terakhir, mereka menjelma menjadi salah satu tim kuat di sana, menjadi runner-up di Piala Yunani 2011 dan 2012, serta finis di empat besar enam kali dalam 10 musim terakhir.
Atromitos dalam Bahasa Yunani secara harafiah berarti "Tak kenal takut". Ini juga yang menjadi julukan klub, dengan para pemain juga diharapkan bermain tanpa rasa takut di lapangan.
Saat ini, Atromitos dilatih oleh Chris Coleman. Prestasi terbaiknya adalah membawa timnas Wales melaju hingga semifinal Euro 2016 lalu.
Musim lalu, Atromitos finis di posisi kedelapan klasemen akhir Liga Yunani. Hal yang coba mereka ubah dengan menunjuk Coleman awal musim ini.
Kini, Rafli Asrul akan coba mencari ilmu, mencoba menjadi salah satu dewa yang tak kenal rasa takut dari Athena.
Anak Ajaib
Rafli kecil lahir pada 19 Februari 2003 di Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan.
Ia merupakan alumni Garuda Select II, lalu masuk lagi di program Garuda Select III dan sempat menjabat sebagai kapten tim.
Rafli Asrul pun diyakini akan menjadi tulang punggung Indonesia pada Piala Dunia U-20 2023.
Sikap dan attitude yang diperlihatkan Rafli Asrul baik di dalam maupun luar lapangan diakui sejumlah rekannya patut menjadi contoh.
Hingga saat ini, Rafli Asrul masih terus mempertahankan kebiasan menjalankan Salat Dhuha sebelum menjalani pertandingan.
"Saya berdoa meminta keselamatan, kekuatan, dan bisa bermain semaksimal mungkin," ujar Rafli Asrul.
"Selain itu, saya suka mendengarkan lagu lagu Maluku, Ambon, barat, dan tentunya anthem PSM yang membangkitkan semangat saat bertanding."
Tidak hanya itu, pelatih Garuda Select Des Walker membandingkan gaya bermain Rafli Asrul dengan gelandang Chelsea asal Italia, Jorginho.
Meski tak memiliki postur tinggi, Rafli Asrul memilliki kelebihan dalam hal visi bermain. Umpan-umpan terobosannya kerap menghasilkan gol bagi rekannya.
Rafli Asrul mulai bermain sepak bola saat usia 12 tahun. Dia mengawalinya saat gabung sekolah sepak bola (SSB) yang terletak di Kabupaten Enrekang.
Sejak gabung PSM U-16 dan Garuda Select, Rafli Asrul mengaku dapat banyak pelajaran tentang apa yang boleh dan tak dilakukan oleh pemain untuk mencapai level tertinggi.
"Saya semakin mengerti mengapa atlet harus bisa menjaga pola makan dan tidur," kata Rafli Asrul yang mengidolai Rasyid Bakri dan Cristiano Ronaldo, dikutip dari Youtube PSM.
"Pada saat latihan, saya selalu mengevaluasi permainan saya, dimana letak kelemahan dan itu saya langsung perbaiki."
Kini, kita tinggal menunggu kabar dari Rafli Asrul ke depannya. Tak ada yang tak mungkin di dunia ini, termasuk menjadi Dewa Yunani selanjutnya.
Baca Juga Berita PSM Makassar Lainnya:
Wonderkid: Rafli Asrul, Disebut Des Walker Punya Kemiripan dengan Jorginho
Skor Indeks Liga 1 2021-2022: MoTM dan Rating Pemain Bali United vs PSM Makassar