Memahami Sistem Poin Estafet yang Diperkenalkan di Piala Suhandinata 2024

Doddy Wiratama

Editor: Doddy Wiratama

Cover bulu tangkis. (Dede Mauladi/Skor.id)
Cover bulu tangkis. (Dede Mauladi/Skor.id)

SKOR.id - Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) secara resmi menerapkan sistem perhitungan poin anyar untuk pertandingan kategori beregu.

Kompetisi kategori beregu Kejuaraan Dunia Junior 2024 di Nanchang, Cina (30 September–5 Oktober) jadi saksi sejarah dari perubahan yang dilakukan BWF itu.

Sebelumnya, sebuah pertandingan bulu tangkis kategori beregu terdiri atas lima partai dari nomor yang berbeda (tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran).

Masing-masing partai memakai sistem perhitungan 21 poin x tiga gim, dengan catatan gim ketiga baru akan digelar jika pemain/pasangan yang berhadapan saling mengalahkan di dua gim pertama.

Saat kompetisi memasuki fase gugur, pertandingan bulu tangkis kategori beregu biasanya akan memakai sistem best of three yang memungkinkan duel berakhir jika salah satu tim sudah memenangi tiga partai.

Sistem perhitungan poin di atas sudah diterapkan selama bertahun-tahun termasuk dalam berbagai turnamen bulu tangkis beregu bergengsi, seperti Piala Thomas, Piala Uber, hingga Piala Sudirman.

Embed from Getty Images

Pemandangan berbeda akan tersaji dalam kompetisi beregu campuran Kejuaraan Dunia Junior 2024 yang memperebutkan Piala Suhandinata.

Dalam ajang tersebut, suatu pertandingan bakal menggunakan sistem relay point alias poin estafet dengan target akhir mencapai 110 poin.

Perlombaan mencapai 110 poin itu bakal berlangsung dalam 10 partai yang terdiri dari dua partai tunggal putra, dua tunggal putri, dua ganda putra, dua ganda putri, dan dua ganda campuran.

Masing-masing partai yang dihelat juga tak akan lagi memakai sistem 21 poin x tiga gim melainkan hanya mencari 11 poin dengan sistem rally tanpa setting atau deuce.

Melansir dari laman PBSI, berikut rangkuman sistem poin estafet yang bakal diterapkan dalam ajang perebutan Piala Suhandinata 2024:

  1. Satu pertandingan terdiri dari 10 partai, dengan rincian dua tunggal putra, dua tunggal putri, dua ganda putra, dua ganda putri, dan dua ganda campuran.
  2. Satu partai memperebutkan poin 11 dan berlaku kelipatan. Contoh: Partai pertama tuntas dengan skor 11-9, maka partai kedua akan dimulai dari 11-9 dan berlomba mencapai poin 22, dan seterusnya.
  3. Interval dilakukan setelah poin keenam di masing-masing partai (6, 17, 28, dan seterusnya).
  4. Jika ada pemain/pasangan yang tak mampu mendapat lima poin dalam satu partai, maka partai berikutnya otomatis memulai dari poin lima atau kelipatannya. Contoh partai pertama skor berakhir dengan 11-0, maka partai dua akan dimulai dengan poin 11-5. Jika partai kedua berakhir dengan 22-7, maka partai ketiga dimulai dengan poin 22-10
  5. Tim pemenang adalah tim yang mencapai poin 110 pada partai ke-10. Jika tim A menang di sembilan partai awal tetapi tim B berhasil mendapat 110 terlebih dahulu maka tim B menjadi pemenang.
  6. Tidak ada poin setting di setiap partai yang dihelat.
  7. Satu pemain bisa bermain rangkap maksimal di empat pertandingan.
  8. Pemain yang bermain rangkap berurutan tidak diberikan waktu tambahan istirahat.
  9. Order of play akan ditentukan manajer tim saat coin toss yang dilakukan referee. Manajer tim pemenang coin toss menentukan siapa yang bermain di partai pertama dan ketiga sementara tim manajer lawan menentukan partai kedua dan keempat. Sektor yang tidak dipilih bakal dimainkan pada partai kelima.
  10. Partai keenam sampai sepuluh mengulang order of play partai pertama sampai ke lima.
    Contoh: Partai 1–5 punya susunan MS-WD-XD-WS-MD maka partai 6–10 juga punya susunan MS-WD-XD-WS-MD 

RELATED STORIES

Skorpedia: Transformasi Sistem Poin Pertandingan Bulu Tangkis

Skorpedia: Transformasi Sistem Poin Pertandingan Bulu Tangkis

Dalam sejarah permainan bulu tangkis, setidaknya sudah ada tiga sistem penghitungan poin yang pernah diterapkan.

Hadir dengan Warna Baru, Event BDMNTN XL Akan Diikuti Pebulu Tangkis Dunia

Hadir dengan Warna Baru, Event BDMNTN XL Akan Diikuti Pebulu Tangkis Dunia

BDMNTN XL rencananya akan bergulir di Istora Senayan, Jakarta, pada 31 Oktober sampai 3 November 2024.

Dejan/Gloria dan Sabar/Reza Kalah di Final, Indonesia Tanpa Gelar Juara di Macau Open 2024

Dua wakil Indonesia di partai final Macau Open 2024 sama-sama menelan kekalahan dua gim langsung kala bersua wakil Cina.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Karim Adeyemi, penyerang Borussia Dortmund. (Yusuf/Skor.id).

World

Profil Karim Adeyemi, Pencetak Hat-trick di Liga Champions

Karim Adeyemi catat rekor di Liga Champions setelah menorehkan hat-trick dalam kemenangan Borussia Dortmund atas Celtic, Rabu (2/10/2024) dini hari WIB.

Irfan Sudrajat | 02 Oct, 17:32

elkan baggott - blackpool

National

Elkan Baggott Absen karena Cedera, Marselino Ferdinan Masih Belum Dapat Kesempatan

Dua pemain Indonesia yang merumput di sepak bola Inggris, absen dari tim mereka, awal pekan ini.

Teguh Kurniawan | 02 Oct, 16:55

Bulu tangkis, salah satu cabang populer di Indonesia. (Jovi Arnanda/Skor.id)

Badminton

Piala Suhandinata 2024: Sapu Bersih Fase Grup, Indonesia Melaju ke Perempat Final

Berstatus juara Grup F, Tim Bulu Tangkis Indonesia akan menantang India pada perempat final Piala Suhandinata 2024.

Arin Nabila | 02 Oct, 15:15

Carlos Alcaraz

Tennis

Juara China Open 2024, Carlos Alcaraz Hat-trick Kalahkan Jannik Sinner Tahun Ini

Petenis Carlos Alcaraz berhasil comeback untuk mengalahkan pemain nomor satu dunia Jannik Sinner di final China Open, Rabu (2/10/2024).

I Gede Ardy Estrada | 02 Oct, 14:53

Liverpool vs Bologna di Liga Champions 2024-2025. (Hendy Andika/Skor.id).

World

Prediksi dan Link Live Streaming Liverpool vs Bologna di Liga Champions 2024-2025

Prediksi dan link live streaming Liverpool vs Bologna di Liga Champions 2024-2025 yang akan digelar pada Kamis (3/10/2024) pukul 02.00 WIB.

Irfan Sudrajat | 02 Oct, 14:52

Komunitas lari NBRC membuat program lari dari pelatihan bagi pemula, hingga persiapan maraton (Yusuf/Skor.id).

Sneakers

New Balance Kampanyekan Run Your Way untuk Inklusivitas Berlari

Komunitas lari NBRC merupakan realisasi komitmen New Balance mengajak lari siapa pun.

Kunta Bayu Waskita | 02 Oct, 14:42

Rekap hasil Liga 2 2024-2025 pada babak pendahuluan. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Liga 2

Rekap Hasil Liga 2 2024-2025: Persiraja Menang Telak di Kandang PSKC, PSMS-FC Bekasi City Seri

Empat pertandingan pekan kelima Grup 1 Liga 2 2024-2025 rampung pada Rabu (2/10/2024).

Teguh Kurniawan | 02 Oct, 14:29

Timnas Indonesia.

Liga TopSkor

Alumni Liga TopSkor Dapat Panggilan Timnas Senior, Bersaing dengan Pemain Naturalisasi

Satu-satunya alumni Liga TopSkor yang menembus barisan skuad timnas Indonesia untuk dua pertandingan mendatang adalah Muhammad Ferarri.

Nizar Galang | 02 Oct, 14:05

Sebanus (kiri) dan SHOTz, dua sneaker bercorak batik karya anak bangsa (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id).

Sneakers

Hari Batik Nasional: Anak Muda Berkreasi dengan Sneaker Corak Batik

Dari Sebanus, SHOTz, hingga kolaborasi Gibran x Aerostreet.

Kunta Bayu Waskita | 02 Oct, 13:49

Suwon FC menggunakan corak batik pada jersey ketiga mereka. Tampak Pratama Arhan menjadi modelnya (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id).

Fashion

Hari Batik Nasional: Event Olahraga Jadi Momen Memperkenalkan Batik

Pakaian batik sebagai jati diri bangsa sudah sering dikenakan oleh para atlet Indonesia.

Kunta Bayu Waskita | 02 Oct, 13:04

Load More Articles