- Max Verstappen bicara soal persaingan meraih gelar juara dunia F1 untuk musim ini.
- Juara dunia F1 2021 itu menyebut Ferrari bisa menjadi ancaman besar setelah melihat hasil pada tes pra-musim.
- Sementara itu, Red Bull Racing telah memperpanjang kontraknya hingga 2028.
SKOR.id - Max Verstapppen tak yakin bila dirinya hanya akan bertarung dengan Lewis Hamilton untuk memperebutkan gelar juara dunia F1 2022.
Pembalap andalan Red Bull Racing itu menyebut Ferrari bisa menjadi ancaman baru baginya.
Apalagi tim Kuda Jingkrak menunjukkan performa yang cukup mengesankan pada tes pra-musim F1 yang digelar di Catalunya maupun Bahrain.
Terbaru, pada Jumat (11/3/2022), Ferrari menempatkan Carlos Sainz Jr. sebagai yang tercepat pada hari kedua tes di Bahrain dengan catatan waktu 1 menit 33,532 detik.
Sebelumnya, mereka juga meraih hasil positif pada tes pra-musim hari kedua di Sirkuit Barcelona-Catalunya, dua pekan lalu.
Saat itu, Charles Leclerc yang berhasil memimpin daftar catatan waktu tercepat dengan membukukan waktu 1 menit 19,689 detik.
Wajar jika Max Verstappen menilai pesaing terberatnya untuk mempertahankan gelar juara dunia di F1 2022 bukan hanya datang dari Lewis Hamilton.
“Saya rasa tidak. Ferrari juga terlihat kuat tahun ini, setidaknya sekarang dalam tes," ujarnya.
“Sulit untuk menilai orang lain. Beberapa tim masih mendapatkan beberapa peningkatan sebelum balapan pertama.”
Pada F1 2021, Mercedes dan Red Bull Racing memang mendominasi nyaris di sepanjang musim. Tercatat, 19 kemenangan dari 22 seri balapan diraih pembalap dari dua tim itu.
Bila Ferrari dapat terus konsisten dengan hasil positif yang diraih pada tes pra-musim, maka bukan mustahil tim asal Italia itu bakal bersaing di papan atas F1 2022.
Akan tetapi, Verstappen belum bisa memastikan hal tersebut sebelum balapan benar-benar digelar nanti.
“Sulit untuk mengatakannya. Sejauh ini, Ferrari tampil tangguh. Mercedes akan selalu ada. Bagi kami, itu terlihat positif.”
Lihat postingan ini di Instagram
Pada kesempatan itu, Max Verstappen juga mengomentari kontraknya yang diperpanjang Red Bull Racing hingga 2028.
Menurutnya, hal tersebut bukanlah keputusan yang sulit karena ia begitu nyaman berkarier dengan tim asal Austria itu.
“Pada akhirnya, itu adalah keputusan yang mudah,” kata Verstappen, yang akan memulai musim kedelapannya di Formula 1.
“Untuk waktu yang lama, saya merasa baik dalam tim. Itu penting untuk memberi hasil yang baik dan juga penting untuk bersenang-senang. Ini cocok sejak lama. Red Bull seperti keluarga kedua.”
Saat ditanya mengenai kemungkinan dirinya akan berpindah tim, pembalap 24 tahun itu menjawab hal tersebut bisa saja terjadi.
“Di akhir kontrak, saya sudah berusia 31 tahun. Mari kita lihat apakah saya akan melanjutkan atau tidak setelah itu," Max Verstappen memungkasi.
Baca Berita Formula 1 Lainnya:
Max Verstappen Tidak Takut dengan Desain Ekstrem Mercedes W13 Tunggangan Lewis Hamilton
Penjelasan Lewis Hamilton yang Tak Ikut Sesi Foto Dukung Ukraina