SKOR.id - Mauricio Pochettino dikabarkan telah mencapai kesepakatan lisan dengan pemilik Chelsea Todd Boehly untuk menjadi pelatih The Blues musim depan.
Bersama Luis Enrique dan Vincent Kompany, Mauricio Pochettino muncul sebagai kandidat utama untuk menduduki kursi pelatih Chelsea.
Negosiasi antara pelatih asal Argentina dan Todd Boehly pekan lalu ternyata membuahkan hasil positif. Kedua belah pihak pun lalu melakukan pertemuan lanjutan pada Senin kemarin di Spanyol.
Berdasarkan laporan TalkSport, dalam rapat tersebut, Pochettino menguraikan visi dan rencana jangka panjangnya di Chelsea.
Pochettino juga berkomitmen untuk memberikan kesempatan kepada para pemain muda Chelsea, terutama pemain sayap berbanderol 88 juta pound Mykhailo Mudryk dan talenta yang berkembang dari akademi Levi Colwill.
Boehly dan timnya ternyata sangat puas dengan rencana mantan pelatih Tottenham Hotspur dan Paris Saint-Germain itu.
Pada akhirnya, kedua belah pihak mencapai kesepakatan lisan bahwa Pochettino akan menggantikan pelatih interim Frank Lampard di akhir musim.
Dalam beberapa hari mendatang, Pochettino dan Chelsea akan menegosiasikan detail kontrak. Boehly berharap bisa menyelesaikan kontrak dengan Pochettino pada akhir minggu ini.
Pochettino bakal mendukung rencana Chelsea melikuidasi pemain musim panas ini untuk mengecilkan skuat dan memotong pengeluaran gaji.
Saat ini, tim utama The Blues memiliki lebih dari 30 pemain, termasuk Romelu Lukaku yang sedang dipinjamkan ke Inter Milan. Penyerang Belgia itu kabarnya akan diberikan satu kesempatan terakhir di bawah Pochettino.
Pochettino tidak hanya membuat Boehly terkesan, tetapi para pemain Chelsea juga ingin bekerja di bawah ahli strategi berusia 51 tahun itu. Pochettino diperkirakan akan menandatangani kontrak dua tahun dengan tim Stamford Bridge.
Musim ini, Chelsea telah melakukan tiga pergantian pelatih. Mereka memecat Thomas Tuchel lalu menunjuk Graham Potters untuk membimbing Mason Mount kawan-kawannya.
Namun, Potter juga tidak mampu selamat dari kapak pemecatan. Tempatnya lalu diduduki Frank Lampard. Di bawah bimbingan Lampard, Chelsea masih berada dalam krisis.
Mereka kalah 4 kali dan seri 1 setelah 5 pertandingan terakhir, hanya mencetak 1 gol. Dalam sejarah Stamford Bridge, tidak ada pelatih yang memulai lebih buruk dari mantan gelandang Inggris itu.