- Manchester United masih menunggu keputusan UEFA terkait nasibnya musim depan.
- Tim berjulukan Setan Merah tersebut bisa diuntungkan oleh keputusan badan sepak bola tertinggi Eropa tersebut.
- Namun, mereka bisa jadi merugi apabila keputusan UEFA tak sejalan dengan rencana United.
SKOR.id - Manchester United masih mengawasi perkembangan kompetisi yang saat ini ditunda dan keputusan UEFA yang bisa memberikan dampak tersendiri bagi mereka.
Manchester United masih dalam kondisi harap-harap cemas terkait kelanjutan kompetisi yang mereka ikuti.
Saat ini dua kompetisi yang diikuti Manchester United, Liga Inggris dan Europa, sama-sama mengalami penundaan akibat kekhawatiran penyebaran virus corona.
Keputusan UEFA akan sangat memengaruhi masa depan Manchester United khususnya di bursa transfer musim panas.
Manchester United saat ini tengah membidik target untuk bisa berlaga di Liga Champions musim depan.
Baca Juga: Resmi Ditunda, Badminton Asia Championships 2020 Belum Dapat Jadwal Pengganti
Dengan ditundanya Liga Inggris dan Europa, kans MU untuk berlaga di kompetisi antarklub di Eropa tersebut juga dalam tanda tanya.
Jika UEFA resmi memutuskan menghentikan sepenuhnya kedua kompetisi tersebut, peluang MU tampil di Liga Champions musim depan akan terancam.
Pasalnya dalam klasemen sementara Liga Inggris sebelum ditunda, MU berada di posisi kelima dengan koleksi 45 poin.
Sementara di Liga Europa, MU secara otomatis tak bisa melanjutkan langkah untuk membidik gelar juara yang membuat tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer tersebut tampil di Liga Champions musim depan.
Secara otomatis jalannya proses negosiasi MU untuk mencari pemain baru di bursa transfer musim panas nanti juga terancam.
Baca Juga: Pembalap McLaren Dinyatakan Negatif Corona
Sebab, United ingin menggunakan rayuan tampil di Liga Champions sebagai salah satu cara memikat pemain incaran mereka.
Meski begitu, MU bisa bernapas sedikit lega setelah UEFA memutuskan menunda Euro 2020 dan akan memindahkannya ke 2021.
Hal itu dilakukan UEFA untuk memberi ruang kepada liga domestik, Champions, dan Europa untuk menyelesaikan pertandingan.
Akan tetapi UEFA juga masih melihat perkembangan penyebaran virus corona terlebih dahulu sebelum menyatakan kelanjutan kompetisi-kompetisi tersebut.
Baca Juga: Dislokasi Jari Tangan Teja Paku Alam Pulih namun Masih Rawan