- General Manager Ducati, Luigi Dall'Igna, menjadi salah satu sosok yang memberi kesuksesan bagi timnya hingga paruh musim MotoGP 2021.
- Luigi Dall'Igna yang ikut andil mengurusi masalah teknisi Ducati ini telah beberapa kali melakukan perubahan besar dalam motor Desmosedici GP.
- Pada klasemen sementara MotoGP 2021, Ducati mampu menempatkan Johann Zarco, Fransesco Bagnaia, dan Jack Miller menembus lima besar.
SKOR.id - Kesuksesan yang diraih Ducati pada jalannya balapan MotoGP 2021 tidak hanya disebabkan oleh para pembalapnya.
Tentu terdapat sosok lain yang ikut berkontribusi terhadap keberhasilan Ducati musim ini. Salah satunya adalah sang General Manager, Luigi Dall'Igna.
Hal itu dibuktikan dari hasil tiga pembalap tim Ducati, Johann Zarco, Fransesco Bagnaia, dan Jack Miller, pada paruh pertama musim ini.
Melalui performa Desmosedici GP21 yang ciamik, ketiga pembalap ini mampu meraih posisi lima besar dalam klasemen sementara MotoGP 2021.
Dall'lgna yang ikut andil sebagai teknisi ini telah beberapa kali melakukan perubahan besar dalam motor Desmosedici GP.
Berbagai komponen motor berhasil disempurnakan agar motor Ducati dapat melaju lebih cepat dan mudah di kontrol oleh para rider.
Sudah menjadi rahasia umum, dari semua motor tim yang ada di lintasan MotoGP, Desmosedici jadi yang paling sulit ditaklukkan.
Melimpahnya tenaga yang disalurkan membuat motor Desmosedici GP seperti binatang liar yang ganas.
Tidak semua pembalap dapat menjinakkan motor itu. Bahkan Valentino Rossi gagal dalam melaksanakan tugasnya saat membela tim Ducati pada musim 2011 dan 2012.
Namun, Desmosedici GP dapat berubah dratis berkat kerja keras Gigi. Motor Desmosedici GP mulai menanggalkan julukannya sebagai motor yang sulit untuk dikendalikan.
“Seperti halnya rangka Jepang sangat minim dengan suku cadang, Ducati justru seperti puzzle karena memiliki banyak suku cadang," ucap Chico Lorenzo dikutip tuttomotoriweb.
"Terdapat gagasan bahwa motor harus sering dibongkar ketika dirancang. Memang terlihat menyulitkan tetapi terpenting mudah untuk dikerjakan."
"Namun, saat Dall’Igna datang untuk membereskannya para mekaniknya pasti menjadi gila,” katanya.
Chico mengaku sangat berkesan dengan kerja keras Dall'Igna dalam mengubah motor Desmosedici GP menjadi senjata terbaik di MotoGP 2021.
“Kesan yang saya dapatkan dari sosok Dall’Igna sejak saya mengenalnya adalah dia tidak pernah tidur."
"Dia sangat terobsesi dan mendedikasikan hidupnya untuk bekerja dan ini adalah hasil sebagai pemenang,” ujar Chico.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita MotoGP Lainnya:
Joan Mir Sebut Rider Ducati seperti Mimpi Buruk
Lagi, Valentino Rossi Dapat Dukungan untuk Merapat ke Ducati