- Lionel Messi dianggap hanya jadi beban buat PSG.
- La Pulga belum tampil sesuai harapan penggemar.
- Selain itu, ia juga disebut menjai penyebab hubungan dua bintang utama klub renggang.
SKOR.id - Lionel Messi disebut hanya jadi pembawa masalah di Paris Saint-Germain (PSG).
Kritik tersebut datang dari eks pemain Manchester United yang kini sudah tengah menjadi pundit sepak bola dunia, Patrick Evra.
Evra mengatakan bahwa peluang PSG untuk bisa memenangkan Liga Champions tidak terlalu besar bahkan ketika mereka sudah mendatangkan Lionel Messi.
"Mereka merekrut Messi, tetapi bukan dia yang akan memenangkan Piala Eropa untuk mereka. Ini kolektif, ini adalah keadaan pikiran. Menang itu rumit," katanya.
Lebih lanjut Evra justru mengatakan jika kehadiran Messi malah membuat langkah mereka terhambat.
Pertama, superstar Argentina itu telah gagal menemukan bentuk terbaiknya untuk PSG. Ia baru mencetak satu gol di Liga.
Bahkan ada laporan yang mengatakan jika kedatangan Messi telah menyebabkan gesekan antara Kylian Mbappe dan Neymar.
Dua pemain tersebut jadi tidak terlalu dekat. Tentu hubungan di luar lapangan akan sangat memengaruhi kerja sama mereka saat bertanding.
Selain Messi, Evra juga mengkritik bintang utama Paris Saint-Germain, Kylian Mbappe.
Pemain berusia 23 tahun itu telah mengantongi 18 gol dalam 26 penampilan musim ini. Kemampuan menyerangnya jauh melebihi rekan setimnya, Messi dan Neymar.
“Dia memiliki pendidikan yang baik tetapi saya ingin melihat Kylian sedikit menjauh dari naskah, saya merasa dia terlalu terprogram."
"Saya mencintainya, dia bersih tapi tampaknya dia menyembunyikan sesuatu," tambah Evra.
Hanya 350 Hari, Tuchel Jadi yang Pertama Bawa Chelsea ke Final 3 Kompetisi Utama
Klik link untuk baca https://t.co/MNgkedh08H— SKOR.id (@skorindonesia) January 12, 2022
Berita PSG Lainnya:
Masa Depan Romelu Lukaku di Chelsea Diragukan, PSG Siapkan Dana Rp1,4 T
Tinggalkan Mauricio Pochettino, Erik ten Hag Jadi Prioritas Manchester United