SKOR.id - Liga TopSkor Papua tidak hanya memikirkan bagaimana memberi kesempatan buat pemain usia muda untuk tumbuh dan berkembang.
Namun, ada ikhtiar juga untuk membantu regenerasi perangkat pertandingan, dalam hal ini wasit dan asisten wasit.
Sepak bola tanpa wasit tentu celaka, karena dalam permainan ini ada banyak peraturan di lapangan. Dan, itu membutuhkan peran wasit.
Atas dasar itu Yayasan Liga TopSkor Papua akan melibatkan mahasiswa-mahasiswa Fakultas Ilmu Olahraga Universitas Cenderawasih untuk terlibat dalam memimpin pertandingan di Liga TopSkor Papua U-13 musim ini. Kompetisi akan bergulir mulai Sabtu (4/5/2024).
“Kerja sama dengan Universitas Cenderawasih kami bangun karena mulai terjadi krisis wasit," kata Guntur Lukas Tjoe, Koordinator Yayasan Liga TopSkor Papua.
"Saat ini wasit-wasit Asprov PSSI Papua sudah mulai beranjak tua, sehingga butuh regerasi wasit,” Guntur menambahkan.
Nanti teknisnya untuk awal-awal digulirkannya Liga TopSkor Papua U-13, mahasiswa-mahasiswa akan diberi peran sebagai asisten wasit. Bila ada kesalahan akan dikoreksi dosen pembibing atau wasit senior.
“Namun, ke depan adik-adik mahasiswa juga akan diberi kesempatan untuk memimpin pertandingan,” ucap Guntur.
“Kompetisi akan bergulir mulai 4 Mei hingga 10 Juni mendatang," ujarnya.
Jika proyek melibatkan mahasiswa-mahasiswa ilmu keolahragaan ini sukses, Yayasan Liga TopSkor berencana menggelar pelatihan wasit. Itu supaya mereka bisa dapat lisensi wasit dari PSSI.
“Kami berharap hal positif ini bisa berjalan baik, sehingga Liga TopSkor Papua tidak hanya terus eksis dalam menyediakan wadah kompetisi pemain usia muda, tetapi juga ajang berlatih bagi perangkat pertandingan. Ini supaya muncul wasit-wasit dan pengawas pertandingan yang mumpuni,” kata Guntur.
Penyelenggaraan Liga TopSkor Papua U-13 masih dipusatkan di Lapangan Kampung Nafri, Jayapura. Pertemuan teknik seluruh tim peserta, penyelenggara, hingga perangkat pertandingan digelar pada Kamis (2/5/2024), di Hotel Grand Abe.
Temu teknik Liga TopSkor Papua U-13 dipimpin Koordinator Yayasan Liga TopSkor Papua, Guntur Lukas Tjoe. Acara berlangsung lancar dan interaktif karena ada diskusi mengenai regulasi.
Enam tim yang siap bersaing di Liga TopSkor Papua U-13 musim ini adalah Nafri, Volta PLN, Cenderawasih, Papua United, Samba APO, dan Putra Yeabhu. Seluruh perwakilan tim peserta hadir dalam temu teknik. (*Artikel ini dibuat oleh kontributor Skor.id, Ari Dwi Prasetyo)