• Gregarious Farrel Frandrico mengalahkan Hendry Leander dalam final tunggal putra U-15, Sabtu (11/7/2020).
• Sementara itu, Bernadine Anindya Wardana menjadi yang terbaik di kategori tunggal putri U-15. 
• Meski bertanding dengan sesama atlet PB Djarum, Farrel menilai turnamen internal ini sangat penting.  

SKOR.id - Pebulu tangkis muda Gregarious Farrel Frandrico sukses keluar sebagai juara kategori tunggal putra U-15 Liga PB Djarum 2020.

Prestasi ini diraihnya usai mengalahkan Hendry Leander dengan skor 21-17, 16-21, 24-22 dalam final di GOR Djarum, Jati, Kudus, Jawa Tengah (Jateng), Sabtu (11/7/2020).

Laga final berlangsung sengit. Gregarious Farrel Frandrico mengaku sempat kehilangan fokus hingga akhirnya harus kehilangan gim kedua yang mampu direbut Hendry Leander.

Pada gim penentu, kedua pemain juga bersaing ketat sebelum akhirnya Gregarious Farrel Frandrico menutup pertandingan berdurasi 1 jam 5 menit itu dengan kemenangan.

"Senang bisa meraih kemenangan pada pertandingan (final) tadi. Walau hampir kalah. Pada gim kedua, mata saya kelilipan jadi fokus mainnya hilang," ujar Gregarious Farrel Frandrico.

"Gim ketiga, saat poin-poin akhir saya mencoba mengalihkan perhatian Hendry agar dia kehilangan fokus," ia mengungkapkan.

Bagi Farrel, ini merupakan kemenangan keduanya atas Hendry. Sebelumnya, ia juga sukses mengalahkan rekan satu timnya itu di kejuaraan Astec Open di Medan, awal tahun ini.

"Ada perubahan dari permainan Hendry dibandingkan pertemuan pertama. Dari serangan dan bertahan, semua ada perubahan. Ia lebih siap kali ini," ujar Farrel.

Batasi Ajang Olahraga Internasional, Cina Hanya Gelar Trial Olimpiade Musim Dinginhttps://t.co/0J7tyKtfRk— SKOR Indonesia (@skorindonesia) July 11, 2020

Meskipun dalam turnamen internal ini bersaing dengan rekan satu tim di PB Djarum, Farrel mengaku mendapat tantangan berarti.

Menurutnya, kompetisi seperti Liga PB Djarum 2020 di masa pandemi Covid-19 penting untuk bekal ketika kejuaraan resmi kembali bergulir.

"Berat karena lawan teman-teman sendiri. Mereka pasti mengetahui kekurangan dan kelemahan masing-masing," kata Farrel.

"Pasti mereka juga mewaspadai kelebihan lawan. Jadi liga ini penting sebagai bekal ke depan dan beradaptasi. Evaluasinya harus sabar lagi dan bisa mengatur permainan." 

Sementara itu, pada sektor tunggal putri U-15, Bernadine Anindya Wardana menjadi juara setelah mengalahkan Isyana Syahira Meida dengan skor 21-18, 21-9.

Sedangkan gelar juara di kategori U-11 dan U-13 tunggal putri diraih oleh Shaafiya Yasmin Maitsaa usai mengalahkan Atresia Naufa Candani, 25-23, 21-12.

Juara kategori U-19 dan Dewasa tunggal putra, diraih Bagas Kristianto Nugroho usai kalahkan Handoko Yusuf Wijayanto dengan, 14-21, 21-12, 21-15.

Lalu pada ganda campuran kategori U-15, Anselmus Breagit Fredy Prasetyo/Titis Maulida Rahma menjadi juara usai menundukkan Muhammad Firza Athallah Sungkono/Jovita Aneira Prasma Hasya, 21-19, 21-16.

Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Sejumlah pesepak bola memiliki keunggulan di salah satu kakinya, seperti Lionel Messi, yang terkenal sebagai pemain kidal. Namun, banyak pula aktor lapangan hijau yang aktif menggunakan kedua kaki atau dikenal dengan sebutan ambipedal. Skor.id merangkum starting XI pemain berkaki kidal versus pemain ambipedal. #bestteam #bestxi #cr7 #messi #vandijk #ramos #barcelona #juventus #neymar

A post shared by Skor Indonesia (@skorindonesia) on Jul 10, 2020 at 11:22pm PDT

Berita Liga PB Djarum 2020 Lainnya:

Liga PB Djarum 2020: Hendry Leander Tak Sangka Bisa Tembus Final 

Liga PB Djarum 2020: Bernadine dan Isyana Sukses ke Final Tunggal dan Ganda Putri