- Tim Liga 2 PSG (Putra Safin Grup) Pati tengah menjalani masa libur menjelang momen Hari Raya Idulfitri.
- Libur tak membuat para pemain PSG Pati dapat bersantai.
- Jika nanti ada pemain PSG yang diketahui mengalami kenaikan berat badan, tim pelatih sudah memiliki program khusus.
SKOR.id - Tim Liga 2 PSG (Putra Safin Grup) Pati tengah menjalani masa libur menjelang momen Hari Raya Idul Fitri.
Tim berjulukan Laskar Kembangjoyo ini sudah menjalani libur sejak Senin (3/5/2021) usai melakoni latihan bersama dengan tim Liga 1, Persipura Jayapura, di Surabaya pada Minggu sehari sebelumnya.
Libur tak membuat para pemain PSG Pati dapat bersantai.
Ini karena tim pelatih yang dipimpin oleh coach Ibnu Grahan sudah merancang dan memberikan program untuk Rikza Syahwali dan kolega.
"Saat ada libur dan cukup panjang selama sekitar dua pekan, dan tim sendiri sudah berlatih intensif selama dua bulan lebih, ini tugas tak mudah bagi pelatih agar kondisi pemain tetap terjaga," kata pelatih fisik PSG Pati, Inda Ramdhani, Sabtu (8/5/2021).
"Untuk momen Lebaran ini, tim pelatih sudah memberikan program tersendiri untuk para pemain,” ucapnya
Dia menjelaskan, program latihan untuk pemain selama libur sudah dimulai sejak Kamis (6/5/2021) lalu. Ada pun “pekerjaaan rumah” untuk para pemain ini secara garis besar fokus pada strength (kekuatan), endurance (daya tahan) dan speed (kecepatan).
Diakuinya, tim-tim yang sudah menggelar persiapan untuk Liga 2 sejak beberapa waktu belakangan tentunya juga memberikan pekerjaan rumah serupa untuk para pemainnya.
“Untuk Kamis dimulai dengan program yang titik fokusnya ke strength. Kemudian untuk program Jumat adalah masuk ke endurance di mana pemain melakukan continues run dengan durasi tertentu,” lanjut pelatih berlisensi B AFC ini.
Sedangkan untuk weekend, pekerjaan rumah pemain lebih pada sentuhan bola.
Salah satunya adalah dengan berlatih di lapangan di kampung halaman masing-masing.
Program-program ini disebutnya akan terus digelar hingga 12 Mei sebelum akhirnya kembali program dijalankan mulai 15 Mei mendatang.
"Untuk pelaksanaan program selama libur, kami tidak mewajibkan pemain mengirimkan video rekaman latihan masing-masing. Karena ini adalah untuk kebutuhan mereka sebagai pemain profesional, tim pelatih percaya penuh pemain akan menjalaninya secara profesional pula," Inda menegaskan.
Pelatih asal Lembang, Jawa Barat, ini menambahkan, sebelum tim diliburkan awal pekan lalu, pemain juga sudah menjalani timbang berat badan.
"Harapannya, nanti pemain dapat kembali menjalani rutinitas bersama tim di Pati dengan kondisi berat badan dan kebugaran yang serupa dibanding sebelum libur," katanya.
Dan jika nanti ada pemain yang diketahui mengalami kenaikan berat badan, tim pelatih sudah memiliki program khusus.
"Kami tidak menerapkan hukuman atau denda. Tim pelatih memberikan kepercayaan penuh untuk pemain menjaga kebugaran dan berat badannya selama libur. Dan kami optimistis pemain bertanggungjawab secara profesional," ia memungkasi.
Sebelumnya, pelatih kepala PSG Pati, Ibnu Grahan, menjelaskan usai latihan bersama Persipura di Surabaya, tim kemudian diliburkan dan baru akan kembali beraktivitas usai Lebaran.
“Tim akan kembali berkumpul di Pati pada 18 Mei dan akan kembali menjalani latihan sehari kemudian. Ini tentunya terkait kebijakan pemerintah saat ini,” ujar Ibnu Grahan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita PSG Pati Lainnya:
Tatap Ajang IFeL Liga 2, PSG Pati Esport Bidik Tiga Besar
PSG Pati Esport Perkenalkan Pemain yang Akan Hadapi IFeL Liga 2