SKOR.id - Persiraja Banda Aceh akan mengisi libur agenda yang dimilikinya di Liga 2 2024-2025 dengan melakukan uji coba internasional.
Persiraja mengakhiri putaran pertama babak pendahuluan Liga 2 2024-2025 dengan menang 2-1 menjamu PSMS Medan, 26 Oktober 2024.
Tim berjuluk Laskar Rencong mendapat jatah rest schedule di awal putaran kedua dan baru akan kembali berlaga pada 16 November 2024.
Sebelum melanjutkan perjuangannya di Grup 1 Liga 2 2024-2025 dengan menjamu Persikabo 1973, Persiraja mengagendakan latihan tanding.
Mereka akan beruji coba melawan tim asal Malaysia, Penang FC. Tim dari kompetisi kasta tertinggi itu diundang untuk bermain di Aceh.
"Kami akan uji coba lawan Penang FC di Stadion H. Dimurthala tanggal 6 November 2024," kata Presiden Persiraja, Nazaruddin Dek Gam.
"Sebelum putaran kedua dimulai, kami ada jeda dan kami manfaatkan untuk pertandingan (uji coba internasional) ini," ia menambahkan.
Lebih lanjut latihan tanding juga hendak dijalani Persiraja dengan menghadapi tim dari Liga 1 2024-2025. Komunikasi dijajaki ke berbagai klub.
"Kami lagi mencoba membangun komunikasi dengan klub Liga 1," ucap Nazaruddin Dek Gam, dari situs resmi Liga Indonesia Baru (LIB).
"Bali United atau Borneo FC, bahkan Persebaya (Surabaya), kami sudah menyurati mereka untuk uji coba di sini (Aceh)," ia memungkasi.
Adapun pada putaran pertama babak pendahuluan Liga 2 2024-2025, Persiraja menempati peringkat ketiga klasemen sementara Grup 1.
Dari delapan pertandingan yang dijalani, 14 poin berhasil dikumpulkan berkat raihan empat kemenangan dan dua kali imbang (hanya dua kali kalah).
Catatan itu membuat posisi Akhyar Ilyas dipastikan aman sebagai pelatih kepala Laskar Rencong, setelah berstatus pengganti Tony Ho jelang dimulainya kompetisi.
"Poin kami tercapai, karena dari awal kami instruksikan kepada pelatih bahwa kami putaran pertama harus mengunci minimal 14 poin," ujar Nazaruddin Dek Gam.
"Karena pengalaman yang lalu, 25 poin kami bisa ke delapan besar. Tidak ada pergantian pelatih, karena targetnya tercapai. Kecuali targetnya tidak tercapai."
"Ini sangat luar biasa pelatih bisa mengambil tujuh poin di kandang lawan itu sangat luar biasa, dengan kondisi persiapan kami yang pas-pasan."
"Alhamdulillah kami bisa mendapat tujuh poin di kandang lawan," lelaki yang juga menjabat sebagai anggota DPR RI itu memungkasi.