Lewis Hamilton: Saya Hanya Bisa Mimpi untuk Ada di Tempat Saat Ini

Muhamad Fadli Ramadan

Editor:

  • Lewis Hamilton tak menyangka bisa jadi pemenang terbanyak dalam sejarah F1.
  • Pembalap asal Inggris itu menjelma jadi pembalap menakutkan sejak bergabung dengan Mercedes pada 2013.
  • Lewis Hamilton menegaskan seorang pembalap harus melewati rasa takut dan sakit yang terkadang menyiksa.

SKOR.id – Lewis Hamilton (Mercedes AMG Petronas) merasa butuh waktu untuk memahami apa yang telah dicapainya sejauh ini dalam Formula 1 (F1).

Pembalap 35 tahun itu tak menyangka dengan apa yang sudah ditorehkan. Bahkan, dia sebelumnya hanya bisa membayangkan sampai pada titik ini.

"Saya butuh waktu untuk memahaminya. Secara mental, saya masih dalam mode balapan. Jadi belum bisa berkata-kata," katanya usai lomba, kemarin.

Minggu (25/10/2020), Lewis Hamilton meraih kemenangan ke-92 sepanjang kariernya dalam F1 atau menjadi yang terbanyak dalam sejarah olahraga ini.

Tampil dalam Grand Prix (GP) Portugal di Sirkit Algarve, Lewis Hamilton finis terdepan. Unggul atas rekan setimnya, Valtteri Bottas dan Max Verstappen (Red Bul). 

Sebelumnya, pembalap asal Inggris itu mengaku tak menyangka bisa menyamai rekor kemenangan milik legenda F1, Michael Schumacher, 91 kali.

Namun, melihat performanya sejauh ini, termasuk dominasi Mercedes, dia yakin bisa mencatat lebih banyak kemenangan pada ajang balap jet darat ini.

Menariknya, beberapa tahun lalu, Michael Schumacher yang kini tak diketahui kondisinya pernah mengatakan Lewis Hamilton akan mengalahkannya.

Lewis Hamilton yang saat itu masih membela McLaren, hanya tersenyum mendengar pernyataan dari legenda F1 asal Jerman tersebut.

"Saya hanya bisa bermimpi untuk ada di tempat saat ini. Saya tak punya bola ajaib ketika memilih bergabung dan bermitra dengan orang-orang hebat di sini."

Sejak memperkuat Mercedes pada F1 2013, Lewis Hamilton menjelma sebagai pembalap yang ditakuti. Dukungan dari mobil tercepat membuatnya tak terkejar.

Mercedes mampu beradaptasi dengan perubahan regulasi ke era hybrid. Sekaligus menjadikan pabrikan asal Jerman itu terbaik di trek, enam tahun terakhir.

"Apa yang bisa saya katakan kepada kalian adalah saya terus berusaha untuk tampil baik. Semua kami lakukan bersama-sama," kata Lewis Hamilton. 

"Kami bergerak ke arah yang sama. Itu sebabnya Anda bisa melihat kesuksesan yang kami dapatkan saat ini," ia menambahkan. 

Lewis Hamilton mengaku tak mudah memenangi GP Portugal. Selain mengalahkan Valtteri Bottas, dia harus berjuang mengatasi kram pada kakinya. 

"Anda tahu olahraga ini mengandalkan fisik dan saya mengalami kram di betis kanan. Saya sering mengangkat kaki di sektor trek lurus,” ujarnya. 

Kemenangan kedelapan pada F1 2020 juga memperbesar peluang Lewis Hamilton untuk meraih gelar ketujuh atau menyamai rekor terbanyak milik Michael Schumacher.

Ikuti juga InstagramFacebookYouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.

Berita F1 lainnya:

Hasil F1 GP Portugal 2020: Lewis Hamilton Menang, Rekor Baru Tercipta

Update Klasemen F1 2020: Lewis Hamilton Unggul 77 Poin dari Pesaing Terdekat

Source: Crash

RELATED STORIES

Pandemi Covid-19 Belum Mereda, F1 Siap Susun 23 Seri untuk Musim 2021

Pandemi Covid-19 Belum Mereda, F1 Siap Susun 23 Seri untuk Musim 2021

Pihak otoritas F1 telah menggelar pertemuan terkait agenda balap musim 2021 yang direncanakan berisi 23 seri.

F1 2021 Agendakan 23 Balapan, Ada Arab Saudi

F1 2021 Agendakan 23 Balapan, Ada Arab Saudi

Formula 1 dikabarkan menjadwalkan 23 putaran untuk musim depan, di mana Arab Saudi jadi satu-satunya tuan rumah baru.

Pierre Gasly Resmi Perpanjang Kontrak dengan AlphaTauri untuk F1 2021

Pierre Gasly resmi amankan kursi pembalap Alpha Tauri untuk F1 2021.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Muhammad Hargianto (Bhayangkara Presisi FC). (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Muhammad Hargianto Pamit dari Bhayangkara Presisi FC

Bhayangkara FC kehilangan salah satu gelandang lokal andalan mereka pada musim depan.

Rais Adnan | 20 May, 07:14

Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI)

Liga 1

Komdis PSSI Sanksi Arema, Komding Kurangi Hukuman Yuran Fernandes

PSSI merilis secara resmi hasil sidang terbaru dari Komdis dan Komding PSSI.

Rais Adnan | 20 May, 06:21

Liga TopSkor

PFA dan Zettle Mayer Juara Liga TopSkor Sukoharjo 2025

Dua kelompok umur yang dipertandingkan, U-14 dan U-16, memainkan pekan terakhir pada Minggu (18/5/2025).

Sumargo Pangestu | 20 May, 00:43

Bryan Mbeumo dan Yoane Wissa, duet maut Brentford. (Deni Sulaeman/Skor.id).

Liga Inggris

Aktor Berakhirnya Magis Penalti Bryan Mbeumo: Bernd Leno

Bernd Leno jadi aktor yang mengakhiri magis tendangan penalti di Premier League yang dimiliki oleh Bryan Mbeumo.

Thoriq Az Zuhri | 19 May, 23:28

Gelandang Manchester City, Kevin De Bruyne. (Hendy Andika/Skor.id).

Liga Inggris

Prediksi dan Link Live Streaming Manchester City vs Bournemouth di Liga Inggris 2024-2025

Berikut ini adalah prediksi pertandingan dan link live streaming Manchester City vs Bournemouth dalam laga lanjutan Liga Inggris.

Thoriq Az Zuhri | 19 May, 22:43

Kaoru Mitoma bintang andalan Brighton & Hove Albion (Deni Sulaeman/Skor.id).

Liga Inggris

6 Fakta usai Liverpool Kalah dari Brighton

Dalam laga Liga Inggris malam tadi, Liverpool kalah dari Brighton, berikut ini fakta-faktanya!

Thoriq Az Zuhri | 19 May, 22:24

Turnamen Mobile Legends, MPL Indonesia. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Esports

MPL Indonesia Season 15: Hasil, Jadwal, Klasemen Lengkap

Gelaran MPL Indonesia Season 15 sedang dihelat. Ini adalah hasil, jadwal, dan klasemen lengkap turnamen tertinggi Mobile Legends: Bang Bang Indonesia.

Thoriq Az Zuhri | 19 May, 22:06

Liga Inggris 2024-2025. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id).

Liga Inggris

Liga Inggris 2024-2025: Jadwal, Hasil, Klasemen, dan Profil Klub Lengkap

Berikut ini jadwal, hasil, dan klasemen, serta profil klub lengkap Liga Inggris 2024-2025 yang akan diupdate sepanjang musim bergulir.

Irfan Sudrajat | 19 May, 22:05

Logo PBSI

Badminton

Daftar Wakil Indonesia di Malaysia Masters 2025, Tak Ada Ganda Putra

Tak ada wakil ganda putra dalam skuad Indonesia yang turun di Malaysia Masters 2025, pekan ini.

Teguh Kurniawan | 19 May, 20:25

Timnas Minifootball Indonesia. (Foto: FSMI/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Timnas Minifootball Indonesia Resmi Dilepas ke Azerbaijan, Siap Debut di Piala Dunia

FMSI berharap Timnas Minifootball Indonesia bisa tampil maksimal dan menunjukkan potensi terbaik di ajang internasional.

Teguh Kurniawan | 19 May, 14:20

Load More Articles