- Murray Walker menganggap Lewis Hamilton lebih baik daripada Michael Schumacher dan Ayrton Senna.
- Lewis Hamilton hanya terpaut empat kemenangan dari Michael Schumacher.
- Legenda F1 itu menganggap cara mengemudi Lewis Hamilton "lebih bersih" jika dibandingkan Michael Schumacher dan Ayrton Senna.
SKOR.id - Salah satu legenda Formula 1 (F1), Murray Walker, menganggap Lewis Hamilton lebih baik daripada Michael Schumacher dan Ayrton Senna.
Pria yang juga komentator itu memprediksi Lewis Hamilton tak lama lagi melampaui rekor kemenangan milik Michael Schumacher di F1.
Schumi, begitu Michael Schumacher biasa disapa, berhasil mengoleksi 91 kemenangan di F1 atau yang terbanyak dalam sejarah ajang ini.
Lewis Hamilton yang kini memperkuat Mercedes AMG Petronas, ada di posisi kedua daftar peraih kemenangan terbanyak di F1 dengan 87.
Dengan kata lain, pembalap asal Inggris tersebut hanya terpaut empat kemenangan untuk bisa menyamai rekor Michael Schumacher.
Padahal, di awal rekor itu tercipta, tak sedikit yang meyakini catatan apik Michael Schumacher tersebut bakal sangat sulit dilewati.
"Dulu, saya mengatakan tak mungkin karena pembalap, mobil dan sirkuit bakal (terus) berubah," kata Murray Walker seperti dilansir Crash.net.
"Anda bisa bilang siapa (pembalap) terbaik di setiap generasi seperti Schumacher, saat itu, dan Ayrton Senna. Tapi, tak ada ukuran baku, jadi itu akan subyektif."
Tak hanya soal jumlah kemenangan, Lewis Hamilton juga terpaut satu titel dari Schumi sebagai kolektor gelar juara dunia terbanyak di F1.
Michael Schumacher mampu membukukan tujuh gelar juara dunia F1, sedangkan Lewis Hamilton di posisi kedua dengan enam trofi.
Berkaca pada dominasi Lewis Hamilton di F1 dalam beberapa musim terakhir, rasanya tak mustahil jika pembalap 35 tahun itu bakal melewatinya.
"Bagi saya, yang terhebat sepanjang masa adalah Tazio Nuvolari, yang berkompetisi sebelum Perang Dunia II. Tapi, ketiga saya menyebutnya, orang-orang terlihat tak tahu."
"(Juan Manuel) Fangio juga terlibat dalam banyak lomba sengit. Jim Clark, Sir Jackie Stewart, saya bisa melanjutkan (daftar pembalap hebat..."
"Tapi, mana yang (benar-benar) terbaik, saya tidak tahu. Saya biasa bilang (Juan Manuel) Fangio. Tapi, rasanya, saya harus segera mengatakan Lewis Hamilton."
Bukan tanpa dasar Murray Walker menyebut Lewis Hamilton. Jika berkaca dari statistik, catatan poles-nya lebih banyak daripada Michael Schumacher.
Yang juga disoroti Murray Walker dari Lewis Hamilton adalah soal catatan lombanya yang terbilang bersih dari aksi-aksi kontroversial.
Michael Schumacher pernah sengaja berhenti di GP Monaco demi mencegah Fernando Alonso menang. Lalu, Ayrton Senna dengan Alain Prost di Jepang.
"Lewis Hamilton tak pernah seperti itu, aksi mengemudinya bersih. Dia pembalap yang sangat baik, bertalenta. Rasanya belum pernah melihat orang sepertinya."
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita F1 Lainnya:
Jadwal Lengkap F1 70th Anniversary GP
Charles Leclerc Tegaskan Ferrari Tak Akan Bisa Kalahkan Mercedes