SKOR.id – Lewis Hamilton berhasil memenangi sesi balapan F1 GP Inggris 2024 yang berlangsung di Sirkuit Silverstone pada Minggu (7/7/2024).
Ini jadi kemenangan perdana Lewis Hamilton sejak terakhir kali mampu meraih kemenangan di F1 GP Arab Saudi 2021.
Dengan kata lain, tujuh kali juara dunia F1 itu berhasil mengakhiri masa puasa kemenangan yang sudah berlangsung selama 945 hari.
Tak heran jika Lewis Hamilton tampak begitu emosional usai sukses memenangi F1 GP Inggris 2024 semalam.
Pembalap tim Mercedes tersebut bahkan sempat menangis di pelukan sang ayah, Anthony Hamilton, yang juga tampak cukup emosional.
Rasa haru itu tak terlepas dari rasa frustrasi yang sempat dirasakan Hamilton selama menjalani penantian panjang tanpa kemenangan.
Pilot 39 tahun itu pun mengaku kesehatan mentalnya beberapa kali berada di titik terendah selama masa-masa berat tersebut.
“Dengan kesulitan yang dilalui sebagai sebuah tim dan secara pribadi, saya merasa telah mengalami banyak tantangan yang datang terus-menerus,” katanya.
“Ada kalanya Anda merasa usaha terbaik Anda masih tidak cukup bagus dan kekecewaan terkadang bisa Anda rasakan.”
“Kita hidup di masa kesehatan mental merupakan masalah yang serius. Dan saya tidak akan berbohong, saya pernah mengalaminya,” Hamilton bercerita.
Hamilton juga sempat berpikir bahwa dirinya tak akan lagi bisa meraih kemenangan sebelum akhirnya pecah telur di F1 GP Inggris 2024.
Pembalap asal Inggris itu mungkin baru kali ini sampai menangis karena berhasil memenangi sebuah balapan dalam kariernya.
“Pasti ada momen kala ada pemikiran bahwa hal itu tak akan pernah terjadi lagi. Jadi, mewujudkan hasil ini membuat saya menangis,” katanya.
“Sejujurnya, saya tidak pernah menangis karena kemenangan dan itu baru saja keluar dari diriku. Sungguh perasaan yang luar biasa. Saya sangat berterima kasih untuk itu.”
Meski sudah berhasil mengakhiri penantian panjang akan kemenangan, Lewis Hamilton masih merasakan sesuatu yang mengganjal dalam hatinya.
Ganjalan yang dimaksud adalah kegagalan menyegel gelar juara dunia F1 2021 yang berakhir secara dramatis di seri terakhir.
Saking kecewanya, Hamilton pun sempat dikabarkan bakal pensiun pada akhir musim 2022 terlebih Mercedes juga kesulitan tampil kompetitif.
Akan tetapi, Hamilton akhirnya memutuskan bertahan dan meyakini ganjalan di hatinya bakal perlahan sirna seiring dengan berjalannya waktu.
“Ketika saya tampil pada musim 2022, saya pikir saya sudah melupakannya (F1 2021). Namun, saya tahu bahwa saya belum melupakannya,” katanya.
“Pasti butuh waktu lama untuk menyembuhkan perasaan seperti itu dan wajar bagi siapa pun yang memiliki pengalaman itu.”
“Saya pun terus mencoba dan memperbaiki diri untuk menemukan kedamaian batin hari demi hari. Apa yang bisa saya katakan adalah saya tidak menyerah,” tuturnya.
“Saya merasa telah membuat keputusan yang tepat dalam hidup saya, bagaimana saya mempersiapkan diri dan bagaimana saya mengatur waktu saya.”