Lester Prosper dan Amjyot Singh, 2 Bintang Basket Asia yang Suka Main Kriket

Dua bintang basket Asia, Lester Prosper dan Amjyot Singh, ternyata memiliki kesamaan.
Lester dan Singh sama-sama tumbuh dengan olahraga kriket pada masa kecilnya.
Namun, keduanya punya alasan berbeda saat masuk basket.

SKOR.id - Nama Lester Prosper dan Amjyot Singh bersinar di ajang Kualifikasi Piala Asia FIBA 2021.

Lester yang masuk di Timnas Basket Indonesia berhasil tampil menjanjikan pada laga debutnya melawan Thailand.

Sedangkan Singh kini menjadi andalan Timnas India. Sepanjang kualifikasi, Amjyot Singh menjadi andalan di lini serang dan bertahan dengan mencetak poin per gim dan blok terbanyak di timnas.

Namun di balik performa Lester Prosper dan Amjyot Singh, ternyata kedua bintang Asia ini punya kesamaan.

Lester dan Singh ternyata mewarnai masa kecilnya dengan olahraga yang sama, kriket.

Lester Prosper lahir dan besar di Republik Dominika, kawasan laut Karibia. Kawasan tersebut kental dengan budaya Inggris, termasuk kriket yang menjadi olahraga populer di dalamnya.

"Wah, olahraga pertama saya adalah kriket karena saya dari Karibia," kata Prosper kepada FIBA.

"Tapi kriket adalah olahraga pertama saya dan saya adalah anak nakal yang bermain kriket. Karena saya benar-benar mahir. Saya masih anak nakal sampai hari ini," ucapnya sambil menyeringai.

Lihat postingan ini di Instagram

Sebuah kiriman dibagikan oleh Skor Indonesia (@skorindonesia)

Sedangkan Amjyot mengaku bahwa Ia bermain kriket karena kriket memang olahraga paling populer di India.

“Saya pernah bermain kriket sebelumnya,” kata Amjyot Singh saat ditanyai tentang bidang olahraga yang Ia kuasai selain Basket.

Beda alasan masuk ke Basket

Bagi Amjyot Singh, jalannya menuju basket dipengaruhi oleh orang tuanya. Ia mengaku sempat mengalami cedera dan dikenalkan basket oleh ayahnya.

"Ayah saya adalah seorang pebasket. Saya menjalani pemulihan cedera waktu itu, lalu saya pergi dengan ayah saya. Di sana saya mulai bermain basket ."

Sedangkan bagi Lester Prosper, Ia bermain basket setelah pindah ke Amerika Serikat dan berbaur dengan teman sebayanya.

"Saya tumbuh tanpa orang tua ketika saya pindah ke Amerika Serikat. Saya berada di panti pada saat itu," ucap Prosper bercerita.

"Anak-anak yang ada di panti sering memainkan adalah bola basket. Saya harus belajar cara bermain bola basket. Itu adalah bola basket jalanan, tidak terorganisir atau semacamnya."

Prosper pun mengakui bahwa basket membantunya untuk terus bertahan di situasi sulit saat itu.

"Itu memang permainan jalanan tetapi sebenarnya seperti terapi untuk kami. jadi saya melakukannya dan saya mulai bermain dan saya jatuh cinta padanya," kata Lester Prosper.

Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.