SKOR.id - Performa Manchester United musim ini khususnya di Liga Inggris, masih jauh dari harapan dan membuat mereka hanya bisa bersaing di papan bawah klasemen
Manchester United baru saja membuat kehebohan setelah menang dramatis atas Olympique Lyon, dalam pertandingan yang berakhir dengan skor 5-4 tersebut.
Namun, pertandingan itu terjadi di ajang Liga Europa, di mana Setan Merah berhasil melangkah ke babak semifinal untuk menghadapi Athletic Bilbao.
Berbeda dengan kisah mereka di Liga Europa yang bahkan sampai saat ini berstatus tak terkalahkan, tim Manchester United musim ini akan menjadi yang terburuk dalam sejarah Liga Inggris era Premier League.
Hal tersebut dilihat dari perolehan poin mereka, termasuk proyeksi di Liga Inggris hingga akhir musim 2024-2025.
Sejauh ini Setan Merah masih menduduki peringkat ke-14 di klasemen Liga Inggris musim 2024-2025, hasil dari 32 pertandingan yang telah mereka jalani.
Manchester United mengoleksi 38 poin, hasil dari 10 kemenangan, delapan kali imbang, dan 14 kekalahan di Liga Inggris.
Dilansir dari Transfermarkt, pencapaian poin terburuk dalam sejarah Manchester United di Liga Inggris era Premier League, terjadi pada musim 2021-2022.
Kala itu Manchester United finis di posisi enam, dengan koleksi hanya 58 poin, hasil dari 16 kemenangan, 10 kali imbang, dan 12 kali kalah.
Kini dengan perolehan 38 poin, Manchester United hanya akan memperoleh total 56 poin jika mereka menyapu bersih enam pertandingan tersisa di Liga Inggris musim ini.
Artinya tim Manchetser United musim ini tak dapat melewati catatan poin terburuk mereka, sekaligus membuat catatan buruk lainnya di Liga Inggris.
Kini tim asuhan Ruben Amorim itu duduk di posisi ke-14, sejak era Premier League, posisi terburuk mereka adalah di peringkat 8 dan itu terjadi pada musim 2023-2024 lalu.
Pada akhir musim 2024-2025, untuk pertama kalinya di era Premier League, Manchester United memiliki catatan minus dalam selisih gol mereka, Setan Merah musim lalu menorehkan 57 gol dan kebobolan 58 kali sekaligus menjadi jumlah kebobolan terbanyak mereka.
Kini hingga pekan ke-32, mereka baru mencetak 38 gol dan kebobolan 45 kali atau memiliki catatan -7, meski masih dapat menambah torehan mereka, ini menjadi jumlah gol paling sedikit yang dibuat Manchester United.
Sebelumnya jumlah gol paling sedikit yang mereka buat adalah 49, yaitu di musim 2015-2016, saat mereka finis di peringkat lima klasemen.
Apabila mereka di akhir musim finis di luar peringkat delapan besar, maka akan menjadi catatan buruk lain yang menaungi tim Manchetser United musim ini.
Posisi delapan di akhir musim lalu, menjadi yang terburuk dalam sejarah Manchester United.