SKOR.id – Ryuzo Morioka telah mewakili Tim Nasional Jepang di semua level dalam karier cemerlang yang membuat sang legenda mengangkat trofi Piala Asia 2000.
Morioka juga menjadi kapten Tim Samurai Biru pada Piala Dunia 2002 yang digelar di Korea Selatan dan Jepang.
Bek produktif ini juga bermain untuk negaranya dalam Olimpiade Musim Panas 2000 di Sydney, Australia.
Morioka saat ini berada di Qatar sebagai bagian dari perwakilan pers Jepang yang meliput Piala Asia U-23 2024.
Sebagai mantan pemain, menurutnya Piala Asia U-23 adalah sebuah turnamen yang memiliki arti penting bagi sepak bola di Jepang maupun seluruh benua.
“Turnamen seperti Piala Asia U-23 di Qatar menawarkan peluang besar bagi para pemain untuk terhubung dengan dunia luar,” kata Morioka, dikutip dari The Peninsula Qatar, Minggu (28/4/2024).
“Ini memberi mereka motivasi yang besar. Sangat bagus bagi tim untuk menang dan mendapatkan kepercayaan diri,” ia menambahkan.
“Kalaupun kalah dalam pertandingan yang mereka harapkan untuk menang juga sama berharganya. Ini memberi mereka pengalaman yang sangat berharga,” ucapnya.
Morioka adalah bagian dari generasi emas Jepang yang mencatat kemenangan pertamanya dan lolos ke 16 besar ketika Jepang jadi tuan rumah bersama Piala Dunia 2002 bersama Korea Selatan.
Sejak saat itu, Jepang telah memantapkan diri sebagai tim yang patut dibanggakan dalam dunia sepak bola.
Pada Piala Dunia 2022 di Qatar, Jepang menduduki puncak klasemen penyisihan grup dengan meraih kemenangan atas dua mantan juara Piala Dunia, Jerman dan Spanyol.
“Turnamen remaja seperti Piala Asia U-23 penting untuk pertumbuhan pemain muda.”
“Mereka mengizinkan saya bermain melawan negara berbeda, dan mengenal budaya berbeda,” kata Morioka.
“Sangat bagus bagi tim untuk menang dan mendapatkan kepercayaan diri."
"Tetapi kalah dalam pertandingan dan mendapatkan pengalaman yang sangat dibutuhkan juga sama berharganya,” ucapnya lebih lanjut.
Jepang akan bertemu Irak pada semifinal Piala Asia U-23 2024, Senin (29/4/2024) di Stadion Jasim bin Hammad.
Jepang sebelumnya mencatatkan kemenangan atas Cina dan Uni Emirat Arab sebelum kalah 0-1 dari Taeguk Warriors.
Pada perempat final, Jepang sukses menaklukkan perlawanan tuan rumah Qatar dengan skor 4-2.
Jepang ingin lolos ke turnamen sepak bola putra Olimpiade Paris 2024, yang akan jadi keikutsertaan Jepang ketujuh kalinya berturut-turut.
Syaratnya menduduki posisi tiga besar Piala Asia U-23 2024, atau jika hanya menpati posisi keempat bisa melalui play-off melawan wakil Afrika, Guinea.
Melihat performa tim, Morioka optimistis Samurai Muda bisa mencapainya.
“Sebagai seseorang yang telah mengikuti perkembangan tim Jepang U-23 dengan cermat, saya senang melihat mereka berkembang ke level setinggi ini,” ujar Morioka.
“Melihat mereka di babak sistem gugur sungguh luar biasa, dan saya nantikan bagaimana Piala Asia U-23 di Qatar akan berperan dalam pertumbuhan dan perkembangan bintang-bintang masa depan ini,” ucap Morioka.
Qatar jadi tuan rumah Piala Asia U-23 untuk kedua kalinya, setelah menyelenggarakannya pada 2016, yang dimenangkan Jepang.
Ini merupakan pertama kalinya kompetisi kelompok umur ini dimainkan di stadion Piala Dunia, dan terjadi hanya beberapa bulan setelah Qatar jadi tuan rumah Piala Asia 2023.