- Seelah terus berlatih meski Liga 2 2022-2023 dijeda, Semen Padang FC akhirnya menghentikan aktivitas tim.
- CEO Semen Padang, Win Bernadino, memastikan gaji para pemain tetap aman meski tim diliburkan dan Liga 2 2022-2023 dijeda.
- Pelatih Semen Padang, Delfiadri, berharap para pemain bisa menjaga kondisi agar siap saat hendak melanjutkan Liga 2 2022-2023.
SKOR.id - Semen Padang FC akhirnya menghentikan aktivitas tim karena nasib Liga 2 2022-2023 tak kunjung jelas.
Seluruh pemain Semen Padang diliburkan karena belum ada kejelasan dari PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan PSSI.
Penghentian aktivitas tim dilakukan per Jumat (2/12/2022), sambil menunggu kepastian kapan Liga 2 2022-2023 dilanjut.
CEO Semen Padang, Win Bernadino, menilai keputusan ini adalah yang terbaik untuk tim saat ini.
Untuk diketahui, sebelumnya Semen Padang memang terus melanjutkan aktivitas tim meski Liga 2 2022-2023 dijeda.
"Kita tau setelah liga dihentikan tim sudah berlatih lebih kurang dua bulan tanpa tahu kapan kompetisi bergulir," ucap Win, dikutip dari Antara.
"Akhirnya keputusan bersama kita memberi libur kepada pemain agar bisa berjumpa dengan keluarga dan tidak jenuh latihan terus," ia menambahkan.
Meski aktivitas tim ditiadakan, para pemain dipastikan tetap mendapatkan haknya atau gaji sesuai kontrak.
Untuk itu, manajemen Semen Padang berharap ada keputusan pasti dari PT LIB dan PSSI mengenai lanjutan Liga 2 2022-2023.
"Mungkin tim Liga 2 salah satunya kita yang sampai hari ini masih memberi hak penuh kepada pemain. Itu bentuk bukti kongkret tanggung jawab kita kepada tim," kata Win.
"Kita tentunya berharap dapat surat resmi atau keputusan pasti dari federasi dan penyelenggara liga mengenai kapan liga akan digulirkan."
Sementara itu pelatih Semen Padang, Delfiadri, mengatakan libur ini berlaku sampai batas waktu mendapatkan informasi yang jelas dari LIB kapan Liga 2 2022-2023 akan dilanjut.
"Kita rasa kita tim terakhir yang meliburkan pemain karena tim-tim lain kita tahu sudah dahulu meliburkan pemain," ucap pelatih berusia 55 tahun itu.
"Selama masa libur, kita harapkan pemain juga menjaga kondisinya karena sewaktu-waktu kepastian liga bergulir, pemain berkumpul masih dalam kondisi bagus."
Untuk diketahui, setelah terjadi Tragedi Kanjuruhan, tak hanya Liga 1 2022-2023 yang dijeda penyelenggaraannya, tapi juga Liga 2 2022-2023.
Baca Juga Berita Liga 2 Lainnya:
42 Tahun Semen Padang FC: Pelatih, Pemain, dan Manajemen Kabau Sirah Satu Visi
Pascamenang atas PSIS Semarang, PSIM Yogyakarta Ingin Rutin Uji Coba Lawan Tim Liga 1