- Lando Norris melihat ada perubahan sifat dari George Russell setelah pindah ke Mercedes.
- Lando Norris melihat kompatriotnya itu kini lebih serius dan minim basa-basi.
- Hal itu wajar karena setiap pembalap tentu enggan membuat kesalahan apalagi di tim sebesar Mercedes.
SKOR.id - Pembalap McLaren, Lando Norris, melihat ada perubahan sifat dalam diri George Russell begitu pembalap muda itu menyeberang dari Williams ke Mercedes.
Lando Norris yang bersahabat akrab dengan George Russell melihat temannya itu kini menjadi sosok yang lebih serius.
Meski demikian, Norris menyebut perubahan sifat ini adalah hal logis. Sebab, kini Russell membalap untuk tim besar yang selama delapan musim mendominasi F1.
"Pada saat Anda pindah ke tim yang lebih besar, tentu Anda merasa tidak ingin melakukan banyak kesalahan," kata Lando Norris.
"Anda ingin menjadi seseorang yang jarang basa-basi, bersikap lebih baik, Anda tidak boleh terlalu banyak bercanda."
Norris menambahkan jika lingkungan pekerjaan yang baru tentu bisa membuat perubahan sifat tersebut.
Russell sendiri mampu tampil fenomenal pada musim pertamanya bersama Mercedes di F1 2022. Meski belum meraih kemenangan, ia relatif stabil finis di lima besar.
Saat ini, dia berada pada posisi kelima klasemen pembalap dengan torehan 128 angka dan mengungguli Lewis Hamilton yang berada satu setrip di bawah dengan 109 poin.
Norris pun tak lupa memuji konsistensi Russell yang bisa bersaing dengan pembalap di barisan depan.
Padahal, pada awal musim ini, Mercedes W13 sempat dilanda masalah porpoising (mobil memantul-mantul).
"Saya pikir dia (Russell) telah melakukan pekerjaan yang impresif. Padahal dia dihadapkan dengan tantangan yang besar."
"Dia harus menghadapi Lewis (Hamilton) dan pindah ke tim yang lebih besar, yang mana tingkat tekanan dan stresnya pasti lebih besar."
"Tapi dia bisa menghadapinya dengan baik. George (Russell) sangat konsisten," Norris menuturkan.
Berita Lainnya George Russell:
F1 GP Inggris 2022 Sangat Emosional untuk George Russell
F1 GP Miami 2022: George Russell Kecewa dengan Performa Labil Mercedes W13