- Latihan di lapangan kembali diperbolehkan bagi klub-klub Liga Malaysia per awal pekan ini.
- Sistem latihan baru klub-klub Liga Malaysia ini dengan dikarantina alias tak terhubung dengan pihak manapun.
- Liga Malaysia diganggu naiknya kasus Covid-19 di negeri itu sehingga startnya mundur ke bulan depan.
SKOR.id - Klub-klub Liga Malaysia yang telah memperoleh persetujuan dari operator kompetisi, Malaysian Football League (MFL) untuk latihan berbasis karantina.
Persetujuan itu keluar per Minggu (14/2/2021), lalu sejumlah tim memulai sesi pelatihan berbasis karantina kemarin pada Senin (15/2/2021).
Di antara klub itu adalah Selangor FC dan Selangor II, yang menjalani sesi latihan pertama mereka setelah lama absen di Shah Alam.
CEO Selangor FC Dr Johan Kamal Hamidon mengatakan, mereka tidak mengalami kesulitan untuk memenuhi persyaratan tersebut.
Sebab, Selangor FC dan Selangor II telah mengalami proses serupa pada tahun lalu.
"Kami mengirimkan semua laporan yang diperlukan ke MFL kemarin (Minggu)," ujar Johan Kamal Hamidon.
"Mereka menyetujui kami pada hari yang sama. Ini juga bukan hal baru bagi kami, karena telah melakukan ini sebelumnya," katanya menambahkan.
Menurut Johan, semua komponen tim terutama pemain sudah melakukan tes usap akhir pekan lalu.
"Tes usap dilakukan pada Sabtu (13/2/2021), selain perbaikan sanitasi serta sterilisasi lapangan latihan," ujar Johan.
"Dokumen lain yang diperlukan juga disediakan untuk melengkapi persyaratan," tuturnya.
"Tim akan melakukan pelatihan kontak penuh seperti biasa. Kami telah mengadopsi sistem karantina rumah."
Johan menambahkan, dirinya yakin para pemain dan ofisial akan mematuhi standar operasional prosedur (SOP) karantina rumah.
"Para pemain sudah mengetahui SOP yang harus mereka jalankan," ucap Johan Kamal Hamidon.
"Mereka juga tahu bahwa itu adalah tanggung jawab mereka untuk mencegah penyebaran Covid-19 dan implikasinya ke liga akan besar."
"Jika ada orang yang tidak mengikuti SOP, itu akan mempengaruhi semua orang," katanya menjelaskan.
"Namun, saya tidak khawatir dengan komitmen para pemain dan ofisial dalam hal ini," ujar Johan menambahkan.
Dua klub Liga Malaysia asal Klang Valley lain, Petaling Jaya City FC dan UiTM FC juga menerima lampu hijau untuk latihan kemarin.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Lihat postingan ini di Instagram
Baca juga Berita Liga Malaysia lainnya:
Efek Mundurnya Kick-off Liga Malaysia 2021, Uang 66 Miliar Rupiah Lenyap
Liga Malaysia Dibanjiri Arsitek Asing, Pelatih Lokalnya Ungkap Ketidakadilan