Kurniawan Dwi Yulianto Ungkap Penyesalan Pascakalah dari Klub Bertabur Bintang

Sabah FC asuhan Kurniawan Dwi Yulianto baru saja menelan kekalahan di Liga Super Malaysia 2021.
Klub bertabur bintang Johor Darul Takzim yang buat Sabah FC menelan pil pahit kekalahan.
Kurniawan Dwi Yulianto bersuara bahwa anak asuhnya membuat kesalahan yang tak perlu saat kebobolan.

SKOR.id - Pelatih Sabah FC, Kurniawan Dwi Yulianto mengakui kekalahan 0-2 dari tim bertabur bintang Johor Darul Takzim pada Minggu (8/8/2021) malam memberikan pelajaran besar.

Laga itu adalah pertandingan lanjutan dari Liga Super Malaysia 2021 yang terlaksana di markas JDT, Stadion Sultan Ibrahim.

Lelaki kelahiran Indonesia itu menyebut, kekalahan itu menyakitkan meski para pemainnya sudah berjuang keras menyeimbangkan kekuatan mereka dengan skuad besutan Benjamin Mora.

"Yang terjadi, terutama gol kedua yang dicetak pemain JDT, bermula dari aksi pemain kami yang awalnya berharap pemain lawan berada dalam posisi offside," ujar Kurniawan.

"Namun, wasit dalam pertandingan itu membenarkan gol tersebut. Itu pelajaran bagi para pemain kami," tuturnya.

"Sebab selama wasit tidak meniup peluit, maka semua harus melanjutkan permainan dan tidak harus membuat keputusan sendiri untuk tidak memblokir pemain lawan."

Kurus, sapaan Kurniawan, langsung menegaskan kalau untuk pertandingan berikutnya, hal itu tidak bisa diulang anak asuhnya.

"Karena, itu bisa membuat tim lawan memanfaatkan peluang untuk mencetak gol. Bahkan, kami juga gagal melakukan serangan balik untuk memburu gol balasan," ujarnya.

Selepas laga, Kurniawan juga menegaskan timnya yang turun tanpa empat pilar utama akibat mengalami cedera menjadi salah satu penyebab kekalahan itu.

Kini, Sabah FC berada di peringkat tujuh klasemen sementara Liga Super Malaysia 2021 efek kekalahan itu.

Meski menurunkan sejumlah pemain cadangan termasuk pesepak bola muda dari tim junior Sabah FC, mereka tampil apik.

Hanya saja, pemain Sabah FC secara keseluruhan kesulitan melakukan perlawanan terhadap pemain JDT yang jelas mendominasi pertandingan.

"Saya harus menurunkan satu gelandang bertahan dan tidak ada gelandang yang mampu menghasilkan gerakan berbahaya," tuturnya.

"Karena, tiga gelandang utama cedera dan kami menggunakan pemain yang tersedia. Laga selanjutnya melawan Penang FC di kandang, kami harus berbenah."

" Kami ada istirahat dua minggu akan memberi saya ruang untuk melakukan persiapan matang. Para pemain yang cedera akan kembali memperkuat tim," kata Kurniawan Dwi Yulianto.

Follow dan subscribe akun media sosial Skor.id di Instagram, Facebook, Twitter, YouTube, LinkedIn, TikTok, dan Helo.