- Kepala tim KTM, Pit Beirer, meralat ucapannya sendiri pada akhir musim 2020 yang berniat membangun tim satelit kedua pada MotoGP 2022 atau 2023.
- Fokus KTM saat ini adalah membesarkan nama tim pabrikan dan satelit Tech3 di MotoGP.
- Pit Beirer menyesal terlalu gegabah mengeluarkan sebuah pernyataan di depan media.
SKOR.id - Pit Beirer, kepala tim KTM, meralat ucapannya akhir tahun lalu yang mengatakan timnya berniat membangun tim satelit kedua pada MotoGP 2022.
"Niat tersebut untuk saat ini berada dalam lis prioritas ke-683 kami," kata Pit Beirer kepada Speedweek.
Beirer mengakui bahwa ucapan tersebut keluar ketika dirinya melihat bahwa beberapa tim satelit belum menemukan tambatan untuk MotoGP 2022 dan seterusnya.
Namun, ketika Gresini, Sky VR46, atau Petronas SRT telah meneken kontrak dengan beberapa pabrikan MotoGP hingga 2023 maka rencana membangun tim ketiga KTM telah tertutup.
Fokus KTM saat ini, masih menurut Beirer, adalah membesarkan nama tim pabrikan dan satelit Tech3 di ajang MotoGP.
Debut pada 2017, KTM merasa bahwa tim mereka masih terlalu muda dalam berbagai hal di kelas primer MotoGP sehingga penting untuk memperkuat internal tim yang ada sebelum membangun satelit anyar.
"Kami masih sangat muda di kelas MotoGP dan kami masih harus membangun sesuatu. Saat ini kami telah mencapai titik puncak yang tentu sangat menyenangkan," kata Beirer.
"Nantinya ketika semua sudah stabil dan kami telah mencapai titik tertinggi untuk kedua tim (pabrikan KTM dan satelit Tech3), mungkin kami baru akan membicarakan tentang tim satelit kedua."
"Prioritas kami saat ini adalah menunjukkan motor terbaru RC16 kami sebaik mungkin. Kami akan melanjutkan rencana dengan dua tim yang ada."
Beirer mengakui bahwa dirinya sangat menyesal karena gegabah dalam memberi pernyataan kepada media.
Namun, dirinya tidak memungkiri jika ada tim yang berniat untuk bergabung sebagai satelit KTM maka pintu mereka terbuka selebar-lebarnya.
"Sejak media memberitakan tentang kemungkinan tim ketiga (KTM), saya merasa seperti di neraka. Karena berhubungan dengan para insinyur, logistik, manajemen gudang, pembeli, hingga para pimpinan tim."
"Itulah mengapa sekarang saya tekankan bahwa saya tidak memungkiri jika akan ada tim ketiga tetapi tidak untuk tahun 2022. Kami masih sangat sibuk," ucap Beirer menjelaskan.
"Jika ada pemilik tim MotoGP yang ingin negosiasi dengan kami maka kami akan duduk bersama dan mendengarkannya. Namun, itu bukan fokus utama untuk saat ini."
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Jesse Lingard Ukir Catatan Manis pada Laga Debut Bersama West Ham United https://t.co/EK3OHOsnBz— SKOR Indonesia (@skorindonesia) February 4, 2021
Berita MotoGP Lainnya:
KTM Berambisi Bangun Tim Satelit Kedua, Tim Milik Valentino Rossi Masuk Radar