- Akhir-akhir ini, kritikan untuk Valentino Rossi semakin deras.
- Banyak yang menyebut kalau juara dunia sembilan kali tersebut sudah "habis".
- Menanggapi komentar negatif, Valentino Rossi justru memberi jawaban berkelas.
SKOR.id - Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi, menjawab kritik dengan jawaban berkelas.
Tak banyak yang masih aktif membalap di level teratas dalam usia kepala empat. Tapi, Valentino Rossi, salah satunya.
Dimulai dengan turun di kelas 125 cc pada 1996, perjalanan karier The Doctor membentang selama empat dekade.
Kini, karier The Doctor meredup, ditandai dengan rentetan hasil minor yang diraihnya pada beberapa tahun terakhir.
Tak heran, banyak kritik yang dilontarkan kepada pembalap kelahiran Urbino, Italia, tersebut.
Banyak yang menilai masa kejayaan The Doctor sudah habis. Ia kalah bersaing dengan para pembalap yang lebih muda.
Meski demikian, Rossi menjawab segala komentar miring yang mengarah kepadanya dengan jawaban berkelas.
"Pemikiran saya sebenarnya sederhana. Namun, saya bingung banyak orang yang tidak memahaminya," ujarnya dikutip dari Motorsport.
"Saya masih ingin menikmati adrenalin saat menang, berdiri di podium, atau sekadar (menjalani) balapan yang bagus."
"Pada akhirnya, waktu akan memaksa saya pensiun. Tapi, saya akan berusaha keras melawannya. Inilah alasan mengapa saya masih membalap."
Apa yang dikemukakan Rossi, ada benarnya. Jika setiap hasil buruk harus diakhiri keputusan pensiun, dia sudah gantung helm sejak beberapa tahun lalu.
Terakhir kali Rossi merasakan podium teratas adalah 2017, tepatnya pada MotoGP Belanda. Dengan kata lain, hampir empat tahun yang lalu.
Sedangkan untuk MotoGP 2021, pembalap veteran itu baru meraih empat poin dari tiga balapan atau yang terburuk sepanjang kariernya.
"Anda akan kalah jika berhenti melakukan sesuatu yang paling disuka. Jauh lebih besar dari apa yang Anda peroleh jika pergi di puncak karier."
"Anda tak akan pernah tahu kapan karier akan berakhir. Namun, karena saya masih merasa yakin, saya ingin terus mencobanya," tuturnya.
Momen kebangkitan Rossi bisa jadi terwujud pada seri balapan keempat MotoGP 2021, GP Spanyol, yang berlangsung pada akhir pekan ini.
Hingga saat ini, Rossi masih berstatus pemegang rekor pembalap aktif dengan jumlah kemenangan terbanyak di Sirkuit Jerez, yakni 9 kali.
Masalahnya, kemenangan terakhir Rossi di Jerez terjadi pada 2016. Setelah itu, Marc Marquez merajai Jerez dengan dua kemenangan beruntun.
Adapun untuk MotoGP 2020, Fabio Quartararo yang kala itu masih berseragam Petronas Yamaha SRT, menguasai Sirkuit Jerez.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita Valentino Rossi lainnya:
Gegara Saran Lewis Hamilton, Valentino Rossi Punya Semangat untuk Terus Membalap
Valentino Rossi Sebut 3 Rival Terberat, Marc Marquez Tak Termasuk