SKOR.id - PT Liga Indonesia Baru (LIB) sebagai operator kompetisi sepak bola Indonesia menjalin kerja sama dengan perusahaan penyedia jasa teknologi, Catapult.
Kemitraan PT LIB dengan Catapult terjalin untuk meningkatkan performa para pemain, terutama pada kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia, Liga 1.
Direktur Operasional PT LIB, Asep Saputra, menjelaskan bahwa kerja sama antara pihaknya dengan Catapult berdurasi hingga tiga tahun, Rabu (17/7/2024).
Isi kemitraan ini pun masih terbuka untuk masa yang akan datang, tidak menutup kemungkinan teknologi tersebut diperluas penggunaannya ke klub-klub Liga 2.
"Sepak bola sekarang tidak bisa lepas dari teknologi. Sebetulnya ini bukan pertama kali, sudah sejak beberapa tahun yang lalu," ucap Asep Saputra.
"Tetapi kami terpikir apakah kami ingin naik kelas, kompetisi Liga 1, termasuk Liga 2 ingin naik kelas. Kami ingin bicara apa yang terjadi di lapangan."
"Maka kami harus berpartner dengan penyedia teknologi yang juga kelas 1. Itu yang membuat kami berpartner dengan Catapult," ia menambahkan di Tangerang Selatan.
Lebih lanjut dijelaskan bahwa kerja sama dengan Catapult menjadi bentuk kontribusi PT LIB ke klub Liga 1, yang tidak ingin sekadar mengoperatori kompetisi.
"Bagi LIB ini menjadi salah satu kontribusi kami, atau servis kami kepada klub peserta. Jadi kontribusi yang kami kasih bukan hanya berupa uang yang terus meningkat," kata Asep Saputra.
"Ada juga sisi lain, bagaimana jika menyediakan device dari Catapult ini, untuk meningkatkan performa," ia menambahkan dalam sesi jumpa pers.
Pada praktiknya, Catapult akan menyediakan 30 peralatan tracking pemain berbasis GPS untuk setiap klub peserta Liga 1 2024-2025.
Catapult juga memiliki sistem perangkat lunak untuk menyambungkan data-data di lapangan ke perangkat-perangkat elektronik yang dimiliki tim kepelatihan.
Sehingga, proses pengumpulan dan analisa data menjadi semakin mudah. Para perwakilan klub, sebelumya juga sudah diberikan pelatihan penggunaan teknologinya.
Asep Saputra pun menambahkan, peralatan dari Catapult akan mulai didistribusikan pada pekan depan, sebagai bagian persiapan klub menuju Liga 1 2024-2025.
Sementara itu Vice President Catapult Asia Pacific, Nicole Pensko, menyambut baik kemitraan baru yang dijalin oleh pihaknya dengan PT LIB.
"Kami menyediakan produk yang cocok untuk para pemain profesional, teknologi yang praktis digunakan, dan kami juga menyediakan produk terkait video," ucapnya.
"Hal-hal itu dapat digunakan oleh para pelatih, pelatih kebugaran, dan sport scientist untuk memonitor dan mengumpulkan data dari para pemain dan menganalisanya untuk meningkatkan performa para pemain."
"Ini merupakan langkah awal kolaborasi bersama untuk pengembangan-pengembangan ke depan, sehingga saya berharap bisa terus support di Liga Indonesia," Nicole Pensko menjabarkan.
Sebelumnya PT LIB pernah menjalin kerja sama dengan perusahaan serupa yakni Fitogether sejak Januari 2022, sebagai penyedia alat Electronic Performance Tracking Systems (EPTS).
Yakni untuk memantau para pemain di lapangan, namun Asep Saputra memastikan bahwa kemitraan itu telah berakhir dan beralih ke Catapult.