- Konflik yang terjadi antara pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, dengan pihak PSSI kian memanas.
- Hubungan keduanya menjadi retak setelah Shin Tae-yong memberikan komentar pedas saat diwawancarai media Korea Selatan beberapa waktu lalu.
- Shin Tae-yong pun kini mengaku tak ingin keributan dengan PSSI berlarut-larut.
SKOR.id - Belakangan ini, terjadi keretakan hubungan antara PSSI dan pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Hubungan kedua belah pihak kian memanas akibat komentar yang diberikan Shin Tae-yong kepada media Korea Selatan beberapa waktu lalu.
Keinginan Shin untuk memboyong skuad timnas Indonesia U-19 ke Korea Selatan sempat direspons negatif oleh pihak federasi.
Padahal, Shin hanya ingin memberikan atmosfer latihan yang kondusif bagi anak asuhnya. Hal itu ia ungkapkan kepada media Korea Selatan, Naver.
Menurut eks-arsitek timnas Korea Selatan pada Piala Dunia 2018 itu, suasana di Negeri Gingseng jauh lebih kondusif ketimbang di Indonesia.
Sebab, mereka mampu menekan persebaran virus corona. Sedangkan situasi sebaliknya terjadi di Indonesia.
Itulah sebabnya, tetap menggelar TC di Indonesia sama saja dengan mengorbankan keselamatan dan kesehatan pemain timnas U-19.
Berangkat dari niat itu, Shin berusaha untuk mengakhiri konflik yang terjadi saat ini. Ia enggan berlarut-larut menghadapi perselisihan karena ingin fokus melatih.
"Media lokal memberitakan bahwa saya berkonflik dan berselisih dengan federasi (PSSI). Bukan itu yang terpenting," kata Shin Tae-yong, dikutip dari KBS News.
"Namun, tidak banyak orang di Indonesia yang menginginkan tim sepak bolanya memiliki kemampuan untuk mencapai hasil maksimal," ia menambahkan.
Sebetulnya, juru racik berusia 51 tahun itu bersedia untuk menjalani pemusatan latihan di Indonesia.
Masalahnya, ia tak menemukan tim kuat untuk menjadi lawan uji coba anak asuhnya. Itulah sebabnya, Shin lebih memilih memboyong timnas U-19 ke Gyeongju, Korea Selatan.
Pasalnya, mereka akan mudah menemukan lawan yang kuat untuk berlatih tanding. Menurut Shin, itu dibutuhkan timnas U-19 guna meningkatkan level permainan.
"Tapi, saya ingin melatih di mana saja. Tim Indonesia harus menghadapi tim yang kuat untuk meningkatkan kemampuan," katanya.
Konflik antara Shin Tae-yong dan PSSI semakin meruncing setelah federasi memuat klarifikasi Direktur Teknik (Dirtek), Indra Sjafri, lewat laman resmi mereka.
Komentar yang diberikan Indra Sjafri merupakan respons terhadap kabar miring yang menerpa dirinya.
Sebab, keretakan hubungan antara Indra dengan Shin mulai terlihat setelah pelatih asal Sumatera Barat itu dicopot dari staf pelatih timnas.
Menurut Shin, Indra melakukan tindakan indisipliner setelah pulang dari TC timnas Indonesia di Thailand.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Jadwal Liga Spanyol Hari Ini, Minggu 21 Juni 2020https://t.co/w6ctkuC51N— SKOR Indonesia (@skorindonesia) June 21, 2020
Berita Shin Tae-yong Lainnya:
Indra Sjafri Punya Kuasa untuk Rekomendasikan Shin Tae-yong Dipecat
Kronologi Friksi Indra Sjafri-Shin Tae-yong, Diawali TC Timnas Indonesia U-19