- Kolombia tidak menyukai Gerard Pique menyusul kabar perselingkuhannya dari Shakira.
- Warga negara Amerika Selatan itu juga marah sang pesepakbola tak pernah mengunjungi mereka selama 12 tahun terakhir.
- Polemik terkait anak-anak mereka, Milan dan Sasha, tampaknya akan makin meruncing.
SKOR.id - Setelah berpisah dari Shakira di tengah rumor perselingkuhannya, Gerard Pique tampaknya tidak lagi disukai di Kolombia, negara asal mantan pasangannya tersebut.
Rupanya orang-orang di Kolombia tidak memaafkan perilaku pengkhianatan.
Dalam beberapa waktu terakhir ini, beberapa media mengusulkan untuk menyatakan bintang Barcelona tersebut sebagai "persona non grata" di Kolombia.
Tak hanya karena dugaan perselingkuhan terhadap Shakira. Kolombia juga marah lantaran sang bek tercatat hanya sekali mengunjungi negara Amerika Selatan itu dengan Shakira dalam 12 tahun hubungan mereka.
Popularitas Pique turun:
Di Barranquilla, kampung kelahiran Shakira, popularitas Pique menurun drastis, begitu juga di media sosial.
Pique kehilangan pengikut di media sosial setiap hari sejak putus dengan Shakira.
Sebaliknya, Shakira justru mendapatkan tambahan pengikut dan jumlahnya di jejaring sosial terus meningkat.
Jumlah reproduksinya di Spotify juga terus bertambah, terutama dengan lagu terbarunya "Te Necesito."
Masalah Anak
Banyak laporan mengatakan hubungan saat ini antara Shakira dan Pique semakin negatif.
Yang terbaru, bahkan komunikasi tentang anak-anak mereka pun rumit di antara keduanya.
Beberapa outlet media menunjukkan bahwa tiga hari lalu, sang bek seharusnya menjemput anak-anak mereka, dan staf sekolah mencegahnya melakukannya.
Outlet media melaporkan bahwa Pique pergi dengan marah. Namun, dia kembali beberapa saat kemudian untuk mengantar anak-anaknya ke sekolah.
Ketika pintu garasi terbuka, Shakira melihat mobil mantannya itu dan berbalik masuk ke dalam rumah, tepat saat dia akan bertemu muka dengannya untuk pertama kalinya dalam waktu yang lama.
Yang jelas, Pique sepertinya tidak akan mengizinkan Shakira membawa anak-anaknya keluar dari Spanyol, menuju ke Miami seperti yang diberitakan banyak media.
Solo con un beso lo curan todo y hacen que valga la pena seguir luchando por ellos! Feliz día a todas las madres! ❤️ pic.twitter.com/owR0cRjyKN— Shakira (@shakira) May 8, 2022
Semuanya menunjuk ke pertarungan hukum antara pasangan itu, karena meskipun mereka tidak pernah menikah, sangat mungkin bahwa ketidaksepakatan di antara mereka dalam memilih apa yang terbaik untuk kedua anak mereka, akan memaksa keduanya untuk saling bertemu di hadapan hakim, mengatur hak dan kewajiban di antara mereka.
Milan dan Sasha, dua anak lelaki yang dilahirkan Shakira, saat ini sedang sudah pada liburan sekolah, maka itulah, menurut Laura Fa -jurnalis Televisión Española, sang ibu ingin membawa mereka ke Miami, Florida, untuk menikmati pantai selama dua bulan.
Namun, dari suatu tempat di Swedia, Pique memberi tahu dia tentang penolakannya untuk membiarkan anak-anak meninggalkan Spanyol.
Rupanya fakta bahwa Shakira merasa sendirian dan bahwa dua orang melecehkannya tanpa pihak berwenang dapat melakukan apa pun tentang hal itu telah membawanya ke tekad untuk meninggalkan negara itu untuk sementara.
Sayangnya, untuk melakukannya itu, Shakira perlu Pique menandatangani dokumen yang memberikan izin padanya.
Dalam pengertian ini, penolakan sang bek didasarkan pada kenyataan bahwa begitu banyak waktu jauh dari kakek-nenek dari pihak ayah akan berdampak pada anak-anak.
Maklum orangtua Pique hidup berdekatan setiap hari dengan anak-anak kecil sejak keduanya lahir, karena mereka tinggal di sebelah rumah Shakira dan Pique.
Jadi Piqué mencoba untuk melindungi ikatan itu dan tidak akan membiarkan Milan dan Sasha pergi dua bulan tanpa bertemu satu sama lain.
"Hubungan di antara mereka sangat tegang, sangat jauh, dan negosiasi akan sangat sulit," kata jurnalis Catalan itu.
Merasa Superior
Ironisnya, menurut reporter Lorena Vázquez, Shakira tidak pernah memiliki hubungan yang baik dengan istri dan pacar rekan satu tim Pique di Barcelona, jadi dia tidak mengandalkan mereka untuk mendukungnya jika dia harus pergi ke pengadilan demi mendapatkan anak-anaknya keluar dari Spanyol.
"Shakira tidak memperlakukan mereka dengan baik. Dia pikir dia superior. Mereka bahkan memanggilnya La Patrona karena dia tidak memiliki sikap yang baik dengan teman-teman sang pesepakbola," kata jurnalis Lorena Vazquez di acara Ya Es Mediodia di Telecinco.
"Dia tidak pernah berbaur terlalu banyak dengan teman seumur hidup Gerard Pique, bahkan dengan istri pemain Barcelona lainnya. Dan itu menjadi masalah bagi pasangan itu sejak awal."***
Berita Shakira Lainnya:
Shakira Diteror Penguntit: Tawarkan Diri untuk Menikahinya dan Tinggalkan Pesan Menyeramkan
Shakira Ingin Bangun Tembok di Rumahnya untuk Blokir Akses bagi Orangtua Gerard Pique
Begini Cara Shakira Tanggapi Kabar Perpisahan dengan Gerard Pique