Kisruh Royalti, Eks Ketum PSSI Iwan Bule Kawal Momen Pertemuan Ahmad Dhani dan Once

Rais Adnan

Editor: Rais Adnan

Once Mekel dan Ahmad Dhani (Hendy AS/Skor.id).
Once Mekel dan Ahmad Dhani (Hendy AS/Skor.id).

SKOR.id - Ada yang menarik dari momen pertemuan antara musisi Ahmad Dhani dan Once Mekel di Kantor Kemenkumham RI, Jakarta, Selasa (18/4/2023). Pasalnya, dalam momen itu juga dikawal oleh eks Ketum PSSI, Mochamad Iriawan atau yang akrab disapa Iwan Bule.

Seperti diketahui, sebelumnya antara Dhani dan Once memang terlibat perseteruan soal hak royalti. Dhani menilai, Once belum menjalani kewajiban membayar royalti lantaran dalam panggung off air membawakan lagu-lagu Dewa 19 yang diciptakan oleh Dhani. 

Sebaliknya, Once berpegang teguh dia tidak berhak membayar royalti itu, lantaran hal tersebut sudah dibayarkan oleh pihak penyelenggara (event organizer) yang mengundangnya. Sehingga dia tidak perlu lagi secara pribadi membayar royalti kepada Dhani.

Hal tersebut memantik Dhani untuk mengumumkan bahwa Once dilarang untuk membawakan lagu-lagu Dewa dalam setiap aksi panggungnya dalam batas waktu yang tidak ditentukan. Perseteruan ini pun menjadi ramai diperbincangkan dan memunculkan pro dan kontra di antara kedua pihak.

Iwan Bule yang mendampingi Dhani dan Once saat memberikan keterangan kepada wartawan menyatakan, akan terus mengawal forum diskusi grup (FGD) yang dilakukan para musisi agar hak-hak mereka sebagai seniman bisa terpenuhi.

“Hari ini jadi penanda untuk perubahan musik Indonesia menjadi lebih baik. Saya dan Effendi Simbolon turut menyaksikan perjuangan bersama-sama seniman musik, komposer, performer, dan LMK(N) untuk memperoleh hak-hak mereka dalam bermusik,” tulis Iwan Bule, dalam unggahan akun Instagramnya, Selasa (18/4/2023) malam WIB.

“Setelah pertemuan dengan Menteri Kemenkumham Yasonna Laoly, saya dan pak Effendi akan terus mengawal forum diskusi (FGD) agar tercipta sistem dan tata kelola yang lebih baik bagi para musisi Indonesia. Karena mereka adalah Arjuna, yang mencari cinta damai. Maju terus industri musik Indonesia!” ia menambahkan.

Sementara itu, baik Dhani dan Once tampaknya masih belum mendapatkan titik temu setelah pertemuan tersebut. Itu terlihat dari keduanya yang kembali bersilang pendapat saat memberikan keterangan kepada wartawan.

Demi menghindari konflik di masa mendatang, Once Mekel memastikan bakal mengikuti kemauan Dhani.

"Saya enggak akan lagi bawain lagunya Dhani, baik sendiri maupun bersama Dewa untuk jangka waktu yang tidak ditentukan," kata Once Mekel.

"Saya kira itu bukan dalam rangka penerapan suatu hukum yang positif yang ada ya. Ini hanya urusan pribadi saja. Kalau dari hukum positif kita, sampai hari ini tidak ada larang-melarang itu, tidak bisa melarang itu," pelantun lagu Dealova itu menambahkan.

Pernyataan tersebut langsung memantik reaksi Ahmad Dhani yang posisi berdirinya terpisah oleh Iwan Bule yang juga merangkul Once. Ia bersikeras bahwa aturan dalam UU No. 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta memberikan wewenang bagi pencipta lagu untuk melarang seseorang menyanyikan karya mereka bila haknya dilanggar.

"Bisa, kalau katanya pak menteri tadi bisa. Berdasarkan Pasal 9, bisa. Tadi kan ada rekamannya. Pak menteri tadi sepakat kok," ucap ayah dari Al, El, dan Dul itu.

Once Mekel juga tetap pada keyakinannya bahwa ada aturan khusus yang lebih kuat dari Pasal 9 dalam UU Hak Cipta. Adalah Pasal 23 ayat (5), di mana siapa saja boleh menyanyikan lagu ciptaan seseorang tanpa izin pencipta selagi membayar royalti ke Lembaga Manajemen Kolektif (LMK).

"Pasal 9 itu, pengkhususannya adalah Pasal 23 ayat (5). Nih, pak menteri tahu tentang pasal ini. Apa yang khusus mengesampingkan yang umum. Pasal 23 ayat (5) adalah sesuatu yang khusus yang mengesampingkan Pasal 9," jelas Once Mekel.

"Sedangkan saya kalau bikin kontrak dengan EO, mereka yang bertanggung jawab membayar royalti terhadap penampilan saya," jelasnya.

Agar tidak memicu perdebatan lagi, Ahmad Dhani dan Once Mekel kembali ke kesepakatan awal mereka terkait lagu Dewa 19. Yaitu Dhani tidak mengizinkan Once membawakan lagu Dewa 19 saat tampil di panggung.

"Ya enggak bakal lah. Semua pengarang lagu sudah sepakat bahwa semuanya harus pakai izin," ucap Ahmad Dhani.

"Jangan khawatir, saya enggak akan bawain lagu Dhani lagi," timpal Once Mekel, sambil tertawa.

RELATED STORIES

Three Little Birds, Ikatan yang Tak Akan Pernah Putus antara Ajax dan Bob Marley

Three Little Birds, Ikatan yang Tak Akan Pernah Putus antara Ajax dan Bob Marley

Selain dikenal sebagai seorang penyanyi, penulis lagu, pelopor Reggae, dan ikon budaya, Bob Marley juga mencintai sepak bola seperti halnya musik.

7 Manfaat Mendengarkan Musik Sambil Berolahraga Lari

7 Manfaat Mendengarkan Musik Sambil Berolahraga Lari

Mendengarkan lagu favorit sambil berlari dapat meningkatkan mood dan performa Anda.

Manny Pacquiao, Petinju Legendaris yang Ternyata Berbakat Menyanyi

Selain menjadi aktor dan polilitis, satu hal yang mungkin lebih mengejutkan adalah fakta bahwa sang petinju profesional itu juga pensiunan penyanyi.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Trofi baru Piala Dunia Antarklub 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id).

World

Daftar Tim dan Jadwal Fase Gugur Piala Dunia Antarklub 2025

Piala Dunia Antarklub 2025 segera memasuki fase gugur, siapa saja tim yang sudah lolos dan bagaimana jadwalnya? Simak selengkapnya berikut ini!

Thoriq Az Zuhri | 25 Jun, 03:06

Piala Dunia Antarklub 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id).

World

Piala Dunia Antarklub: Chelsea Lolos, Boca Juniors Gugur

Chelsea lolos dan Boca Juniors gugur jadi hasil yang mewarnai gelaran Piala Dunia Antarklub 2025 hari ini.

Thoriq Az Zuhri | 25 Jun, 03:04

Trofi baru Piala Dunia Antarklub FIFA didesain inovatif dengan sarat makna. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

World

Piala Dunia Antarklub 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Piala Dunia Antarklub 2025, yang akan diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Pradipta Indra Kumara | 25 Jun, 03:02

AFC Futsal Asian Cup atau Piala Asia Futsal. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

Futsal

Sejarah Timnas Futsal Indonesia di Piala Asia Futsal

Piala Asia Futsal sudah bergulir sejak 1999 lalu, bagaimana sejarah prestasi Timnas Futsal Indonesia di kompetisi ini?

Thoriq Az Zuhri | 25 Jun, 01:18

ONIC Esports juara FFWS SEA Spring 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

MVP! Karier ONIC CrimeMKS hingga Juara FFWS SEA Spring 2025

ONIC CrimeMKS berhasil mengantar timnya jadi juara FFWS SEA Spring 2025 dan terpilih jadi MVP. Bagaimana perjalanan kariernya?

Thoriq Az Zuhri | 25 Jun, 01:06

Ilustrasi turnamen esports. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Esports

5 Rekor Penonton Pecah di VALORANT Masters Toronto 2025

VALORANT Masters Toronto 2025 sudah usai dengan meninggalkan lima rekor penonton yang berhasil mereka pecahkan, apa saja?

Thoriq Az Zuhri | 25 Jun, 00:55

Florian Wirtz, Liverpool. (Grafis: Yudhy Kurniawan/Skor.id)

World

10 Transfer Termahal Sejauh Ini, Florian Wirtz Belum Tergusur

Daftar 10 perpindahan termahal di bursa transfer sejauh ini, Florian Wirtz ke Liverpool masih jadi rekor.

Pradipta Indra Kumara | 25 Jun, 00:15

cover bursa transfer Liga 1.

Liga 1

Update Bursa Transfer Liga 1 Menuju Musim 2025-2026

Aktivitas keluar-masuk pemain dan jajaran pelatih tim 18 klub Liga 1 2025-2026 pada awal musim, yang diperbaharui berkala.

Taufani Rahmanda | 24 Jun, 16:23

Ilustrasi tinju skor.id

Other Sports

Hadirkan Para Legenda Tinju Indonesia, Ring Tarkam Part 3 Perebutkan Sabuk WBC Asia

Ring Tarkam Part 3 siap digelar pada 24-26 Juli 2025, juga disiarkan langsung di Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand.

Taufani Rahmanda | 24 Jun, 16:06

La Liga mendapatkan penghargaan dari Casa Asia karena memberikan kontribusi signifikan. (Foto: La Liga, Grafis: Kurniawan Yudhy/Skor.id).

La Liga

Berikan Kontribusi Signifikan, La Liga Raih Penghargaan dari Casa Asia

La Liga mendapatkan penghargaan dari Casa, setelah memberi kontribusi signifikan di wilayah Asia.

Pradipta Indra Kumara | 24 Jun, 15:12

Load More Articles