SKOR.id - Maria Sharapova dan Serena Williams merupakan rival sengit sepanjang karier mereka di lapangan tenis.
Tapi, sekarang, setelah keduanya sama-sama meletakkan raket, rivalias panas itu pun berakhir. Mereka berdua bahkan telah menjadi teman dekat karena mereka terikat hubungan sebagai seorang ibu.
Yang menarik, dan kadang luput dari sorotan, Sharapova dan Williams sama-sama memiliki koneksi lain yang cukup menggelitik.
Tunangan Sharapova, Alexander Gilkes, sebelumnya menikah dengan seorang perancang busana yang juga menjadi dasar hubungannya dengan Duchess of Sussex, Markle.
Pria itu bertunangan dengan Sharapova pada tahun 2018 dan pasangan itu sekarang telah memiliki seorang anak laki-laki yang diberi nama Theodore.
Sementara banyak yang berpikir bahwa Sharapova memiliki hubungan dengan keluarga kerajaan melalui Serena Williams, itu salah besar.
Mantan istri Gilkes, Misha Nonoo, dikenal sebagai seorang perancang busana Inggris-Bahraini yang berbasis di Amerika Serikat.
Sama seperti Williams, Nonoo juga merupakan salah satu teman dekat Meghan Markle. Namun, ikatan keluarga kerajaan dengan Sharapova semakin dalam karena Gilkes juga merupakan teman baik dari Pangeran William dan Pangeran Harry
Salah satu pendiri 'Squared Circles' itu juga bersekolah di Eton College, yang juga tempat belajar kedua bangsawan Inggris itu.
Gilkes bahkan diundang ke acara pernikahan Pangeran William dan Kate Middleton pada 2011 serta Pangeran Harry dan Markle pada 2018.
Selain itu, Putri Eugenie, sepupu William dan Harry, menjabat sebagai manajer lelang di Paddle8 dari 2013 hingga 2015. Perlu diketahui, Paddle8 didirikan bersama oleh Gilkes.
Oleh karena itu, dia telah menjadi teman dekat para bangsawan saat itu dan juga diundang ke pernikahan Putri Eugenie pada tahun 2018.
Menariknya, Misha Nonoo juga adalah orang yang memperkenalkan Harry dan Meghan satu sama lain dan sisanya adalah sejarah.
Maka, Maria Sharapova bisa saja membual tentang hubungannya yang tidak ada habisnya dengan para bangsawan Inggris dalam beberapa cara berbeda.
Jika ada yang mendengarkan ceritanya, mereka pasti akan kaget dengan hubungan tidak langsung mantan ratu tenis Rusia itu dengan orang-orang di eselon kekuasaan yang lebih tinggi di Inggris.***