SKOR.id – Usai tampil dalam kampanye iklan Kim Kardashian untuk merek pakaian Skims miliknya, Shai Gilgeous-Alexander menemukan waktu untuk duduk bersama sang maestro hiburan itu.
Belum lama ini keduanya mendiskusikan beberapa topik dari musik, keluarga, hingga selebriti ideal yang ingin mereka habiskan waktu bersamanya seharian.
Pebasket Oklahoma City Thunder berusia 25 tahun ini mempertahankan nada bicaranya yang sebagian besar serius sepanjang percakapan untuk Interview Magazine.
Shai juga mengungkapkan beberapa informasi menarik tentang karier basketnya di NBA dan minatnya terhadap atletik.
Ketika Kim Kardashian bertanya kepadanya tentang ritual sebelum pertandingan dan lagu-lagu yang didengarnya sebelum pertandingan, Shai menunjukkan mimik serius.
“Saya tidak mendengarkan musik apa pun sebelum pertandingan,” kata Shai.
"Itu justru membantu menjernihkan pikiranku, jadi aku tidak terlalu banyak berpikir. Tapi aku selalu makan apel sebelum pergi."
Pebasket asal Kanada ini kemudian mengakui dirinya suka berbicara buruk tentang pemain, tetapi dia hanya melakukannya ketika orang lain menghasutnya.
"Saya adalah pesaing super, jadi jika ada yang bicara omong kosong, saya tidak akan kesulitan menindaklanjutinya," kata Shai.
Kemudian dalam wawancara tersebut, Kardashian bertanya kepada Shai Gilgeous-Alexander soal desainer favoritnya saat ini, dan dia menjawab Virgil Abloh.
Faktanya, Shai memang penggemar berat mendiang Virgil Abloh. Hal tersebut terbukti ketika Kardashian melontarkan salah satu pertanyan kepadanya.
Pertanyaannya adalah, sebutkan lima orang yang paling dikehendaki Shai untuk menghabiskan hari bersamanya. Dia menjawab, salah satunya Abloh jika masih hidup.
Shai juga menambahkan rapper Drake, pemain sepak bola Brasil Vinicius Junior, dan aktor Denzel Washington ke dalam daftar tersebut.
"Drake itu kakakku. Dia juga penggemar bola basket dan yang jelas aku suka musik, jadi kami terhubung," ujarnya tentang Drizzy, sapaan akrab Drake.
Masih ada satu nama tersisa. Shai kemudian berkata, ia ingin bergaul dengan mendiang Kobe Bryant, dan menyebut Bryant sebagai "idola nomor satu saat tumbuh dewasa".
“Mentalitas Mamba, cara Bryant bermain, cara dia mendekati permainan, cara mendekatinya di luar lapangan, segala sesuatu tentang dia,” kata Shai.
"Sedihnya aku tidak pernah bertemu dengannya sebelum dia meninggal dunia."
Dalam wawancara itu Shai juga mengumumkan bahwa dirinya dan pasangannya sedang menantikan kelahiran anak pertama mereka.