- Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, menjelaskan bahwa pihaknya tengah mematangkan sejumlah persiapan teknis jelang bergulirnya Liga 1 2020.
- Mochamad Iriawan menyebut, PSSI harus berkoordinasi dengan sejumlah pihak terkait rencana menggulirkan Liga 1 2020.
- Ia menyebut, sejumlah aspek utama yang menjadi perhatian PSSI ialah protokol kesehatan, regulasi pertandingan, dll.
SKOR.id - Rancangan pelaksanaan kompetisi Liga 1 2020 harus dipersiapkan dengan matang. Itu karena saat ini kondisi pandemi Covid-19 masih belum benar-benar teratasi.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, menyebut pihaknya masih mematangkan protokol kesehatan yang akan diterapkan saat kompetisi kembali bergulir.
Iriawan juga telah berkoordinasi dengan pemerintah saat mengikuti rapat internal di Istana Merdeka bersama Presiden Joko Widodo.
Ia menyebut, kompetisi dipastikan akan kembali diputar dengan prosedur yang ketat. Dengan pertimbangan kondisi kesehatan, nantinya ada regulasi yang mengatur jalannya pertandingan.
"Aspek kesehatan harus benar-benar diperhatikan. Semua harus mengikuti protokoler yang ada, regulasi pertandingan yang baru, kesehatan, dan lain-lainnya sudah dibikin oleh tim dari PSSI," kata Iriawan, dikutip dari laman resmi PSSI.
"Saat ini situasinya masih belum sepenuhnya normal. Semua harus diantisipasi dengan detail dan bijaksana," ia menambahkan.
Lelaki yang akrab disapa Iwan Bule itu menambahkan, PSSI juga akan berkoordinasi dengan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Selain mematangkan izin menggelar pertandingan, Iwan Bule juga akan meminta bantuan penyelenggaraan tes kesehatan kepada seluruh tim kontestan.
"Kami juga akan berkoordinasi dengan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19. PSSI juga akan membantu rapid test untuk tim Liga 1," kata Ibul.
Ia berharap, keputusan untuk menggulirkan kembali event sepak bola bisa turut membantu roda perekonomian masyarakat.
Sebab, sejumlah sektor turut terdampak akibat terhentinya kompetisi sepak bola di Indonesia akibat pandemi Covid-19.
"Dengan kompetisi juga kita kembali menghidupkan beberapa sektor, seperti perhotelan, katering dan lain-lainnya," ujarnya.
Purnawirawan polisi berpangkat Komisaris Jenderal (Komjen) itu juga berkaca pada sejumlah kompetisi di negara tetangga yang mulai menghidupkan aktivitas sepak bola.
Dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, ia yakin kompetisi bisa kembali digulirkan di tengah pandemi.
"Liga-liga dunia juga sudah berjalan lagi meski dengan protokol kesehatan ketat, apalagi tetangga kita (Liga Vietnam) sudah berjalan dan akan menyusul Liga Malaysia dan Thailand," ujarnya.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Baca berita terkait Liga 1 2020 lainnya:
Gelang Madura United Kian Sering ke Gimnasium untuk Sambut Liga 1 2020
Arema FC dan Klub Liga 1 Mewacanakan Kontrak Tanpa DP pada 2021
Liga 1 Kembali Dilanjutkan, Ini Respons Pelatih Persija Jakarta