Keterkaitan Musik dengan Pesepak Bola Wanita di Inggris

Tri Cahyo Nugroho

Editor: Tri Cahyo Nugroho

Spice Girl Mel C, Marika Hackman, dan Jasmine Jethwa saat merekam Call Me A Lioness (foto kiri) serta Lucy Monkman alias DJ Monki, saat bermain untuk Dulwich Hamlets. (Hendy AS/Skor.id)
Spice Girl Mel C, Marika Hackman, dan Jasmine Jethwa saat merekam Call Me A Lioness (foto kiri) serta Lucy Monkman alias DJ Monki, saat bermain untuk Dulwich Hamlets. (Hendy AS/Skor.id)

SKOR.id – Pada awal era 2000-an, sejumlah pembawa acara ternama seperti Akala, Kano, Tinchy Stryder, dan Terminator, menunjukkan bahwa di Inggris, sepak bola dan musik adalah karier yang layak, apa pun hambatan yang Anda hadapi. 

Lirik laagu-lagunya dipenuhi dengan referensi pertandingan Liga Inggris. Pada tahun 2010, Skepta melakukan rap tentang keputusan Thierry Henry untuk meninggalkan Arsenal FC lewat lagunya English Breakfast

Pada tahun 2014, mantan pemain Everton FC Yannick Bolasie dan pensiunan striker Man City Bradley Wright-Phillips bahkan berhadapan dalam pertarungan rap di Lord of the Mics. 

Beberapa waktu lalu, rapper generasi muda seperti Headie One mengabadikan insiden tandukan Zinedine Zidane pada Piala Dunia 2006 dalam lagunya Back 2 Back.

Kaitan antara musik dan pesepak bola pria sudah terjalin dengan baik. Namun ketika Timnas Wanita Inggris semakin dekat untuk meraih kemenangan di Piala Dunia, seperti apa hubungan tersebut untuk pertandingan putri? 

Berbeda dengan skuad Euro 2022, The Lionesses saat ini belum membagikan playlist resmi tahun ini, meskipun mereka memiliki lagu khusus mereka sendiri, Call Me a Lioness, yang dinyanyikan oleh musisi wanita termasuk Spice Girl Melanie C, Self-Esteem (alias Rebecca Lucy Taylor) dan Ellie Rowsell dari Wolf Alice.

Namun, di tingkat akar rumput, terdapat hubungan erat antara musik dan sepak bola. Romy Madley-Croft dari The xx bermain untuk Whippets FC yang berbasis di Clapton. 

Mel Lewis, kapten Wonderkid FC, adalah editor di Apple Music dan baru-baru ini berbicara di Glastonbury tentang bagaimana sepak bola wanita dan masyarakat telah berubah sejak Euro.

Sementara tim seperti Legends FC dan Brockwell Bullets, dapat mengandalkan penyanyi-penulis lagu Marika Hackman dan artis neo-soul Meron T.

Musik dan sepak bola dapat menumbuhkan komunitas dan peluang satu sama lain, kata banyak pemain. Baesianz adalah tim sepak bola wanita, trans dan non-biner keturunan Asia yang berbasis di London, serta pusat kreatif yang memupuk karier artistik para pemainnya. 

Sebelum bergabung dengan tim, DJ synth-pop Amirah Goodwin hanya pernah bermain di pesta teman. Sekarang dia menjadi DJ di acara Baesianz dan dengan MP3 (More Pussy Empire), kolektif lain yang dia temui melalui tim. “Semuanya terjadi begitu cepat saat Anda berada di dekat orang-orang keren,” katanya.

Tim juga menyusun mixtape lagu-lagu favorit tim multinasional, yang mereka mainkan pada sesi latihan dan pertandingan. “Ini benar-benar meningkatkan fokus,” ucap Goodwin. 

Ia menambahkan, memainkan musik nostalgia benar-benar dapat membantu pemain baru berintegrasi, karena itu adalah pokok pembicaraan yang wajar.

Lucy Alexander, anggota tim sepak bola Whippets dan pelatih Deptford Ravens, telah menemukan harapan dalam potensi subur musik dan sepak bola wanita.

Sebagai mahasiswa di Goldsmiths, dia frustrasi karena orang-orang mengharapkan ia terdengar seperti Laura Marling hanya karena dia seorang wanita dengan gitar. 

Di tahun terakhirnya, dia mendirikan label rekaman, stasiun radio, berlari malam dan menjadi bagian dari Scrounge, grup post-punk London Selatan. 

“Hal positifnya adalah Anda punya ruang untuk keluar dan mencoba berbagai hal sendiri. Sama halnya dengan sepak bola, energi akar rumput inilah yang Anda butuhkan di kedua ruang,” ucap Alexander yang kini berusia 29 tahun. 

Bagi Alexander, musik dan sepak bola bersinggungan dalam banyak hal. Dia menggambarkannya, mulai dari bagaimana kepercayaan dirinya yang meningkat saat tampil membantunya menjadi pelatih yang lebih baik, hingga merancang kaus sepak bola untuk penggemar dengan tujuan untuk menciptakan “tim band” internasional. 

Sepak bola wanita juga mencakup pemain dan penggemar LGBTQ+. “Saya telah menghadiri lebih banyak acara untuk musisi queer, dan saya telah mendengarnya dari para pesepak bola,” tutur Alexander.

Namun, tidak semua hubungan antara sepak bola wanita dan musik bersifat positif, katanya. Sebagai seorang wanita, kata Alexander, baik ketika sedang memasang tali sepatu atau memasang ampli, orang akan selalu menganggapnya seorang pemula.

Masih ada hambatan lain yang lebih nyata. Meskipun anak laki-laki didorong untuk menikmati ruang bermain yang bebas dan santai sejak masa kanak-kanak, beberapa pemain wanita lebih memilih privasi dan keamanan dengan menyewa lapangan, karena menyadari potensi intimidasi karena mereka dianggap kurang berpengalaman. 

Alexander mengaku telah mengalami beberapa kali pelecehan seksual saat berlatih di taman bersama timnya. Jadi, memesan tempat bukanlah sebuah kemewahan, namun terkadang menjadi masalah keamanan.

Dua musisi wanita, Al Greenwood dari Sports Team dan DJ Monki, percaya bahwa musik dapat membantu meruntuhkan hambatan tersebut. Bersama-sama mereka mendirikan In Motion, sebuah organisasi yang bertujuan untuk meningkatkan partisipasi seluruh perempuan dan anak perempuan dalam aktivitas fisik. 

Dengan terlebih dahulu menciptakan jalur akses yang relevan melalui budaya populer, mereka mencoba mendorong siswa sekolah untuk terus berolahraga. 

“Saya pikir ini adalah tentang meningkatkan visibilitas tokoh-tokoh anutan dalam arti luas, dan kemudian memastikan bahwa teladan-teladan tersebut dapat diakses oleh remaja putri melalui saluran yang relevan,” ucap Greenwood.

Mengutip Romy Madley-Croft, dan Call Me a Lioness, yang dinyanyikannya, Greenwood mengatakan: “Saya bahkan tidak tahu bahwa saat ini kami memiliki tim wanita. Sekarang tim ini sudah cukup besar sehingga Spice Girl ingin bergabung dengannya. Bayangkan dampak yang akan terjadi.”

Bagi Meron T dari Brockwell Bullets, tautannya sederhana. Menurutnya, ini semua tentang pelatihan dan sang wanita adalah seorang atlet dalam keduanya. 

Ikatan antara dunia musik dan sepak bola wanita semakin kuat. Meskipun belum ada yang menyatakan bahwa Georgia Stanway adalah pesepak bola yang dikabarkan berada di balik topeng rapper Dide, mungkin hanya waktu yang akan menjawabnya.

RELATED STORIES

Rilis Single Bukti Keseriusan Alex Iwobi Bermusik

Rilis Single Bukti Keseriusan Alex Iwobi Bermusik

Lirik single yang dibawakan Alex Iwobi itu dinilai sangat kuat.

Serial Suporter: Pasoepati Fest-The Glorious Century, Konser Perayaan 100 Tahun Persis Solo

Serial Suporter: Pasoepati Fest-The Glorious Century, Konser Perayaan 100 Tahun Persis Solo

Suporter Persis Solo, Pasoepati, merayakan 100 tahun klub tercintanya dengan menggelar festival musik.

Lagu Resmi Piala Dunia U-17 Kini Tersedia di Semua Platform Musik Digital

Versi remix terbaru Glorious menjanjikan dimensi baru pada lagu ini.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

ibl playoffs 2025

Basketball

Jaga Asa Juara, Satria Muda Pertamina Lolos ke Semifinal Playoff IBL 2025

Satria Muda Pertama singkirkan Prawira Bandung setelah menang pada laga penentu putaran pertama Playoff IBL 2025, Minggu (29/6/2025).

Teguh Kurniawan | 29 Jun, 18:40

Erick Thohir

National

PSSI Sudah Komunikasikan ke Pemerintah, Ingin Tiru Kebijakan Baru Vietnam soal Naturalisasi

Penjelasan program baru Vietnam untuk naturalisasi dan sikap Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, untuk sepak bola Indonesia.

Taufani Rahmanda | 29 Jun, 11:42

polri wpfg 2025

Other Sports

Tim Judo Polri Sabet 10 Medali di World Police and Fire Games 2025

Tampil di World Police and Fire Games 2025 di AS, tim judo Polri sukses meraih enam medali emas, satu perak, dan tiga perunggu.

Teguh Kurniawan | 29 Jun, 11:22

Kompetisi futsal putri kasta tertinggi di Indonesia untuk musim terbaru, Women Pro Futsal League 2024-2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Futsal

Women Pro Futsal League 2024-2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Women Pro Futsal League 2024-2025 yang terus diperbaharui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 29 Jun, 10:32

Eks pemain Juventus, Paul Pogba. (Yusuf/Skor.id).

World

Hampir Dua Tahun Tak Merumput, Paul Pogba Menangis Gabung AS Monaco

Tangis Paul Pogba pecah saat bergabung ke AS Monaco, setelah absen hampir dua tahun.

Pradipta Indra Kumara | 29 Jun, 10:30

Hasil pertandingan futsal. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Futsal

KLN Angels Akhirnya Kalah, MSP FC Juara Paruh Musim Women Pro Futsal League 2024-2025

Rekap hasil tiga pertandingan terakhir di putaran pertama Women Pro Futsal League 2024-2025, Minggu (29/6/2025).

Taufani Rahmanda | 29 Jun, 09:33

Mauricio Souza sebagai pelatih kepala Persija Jakarta, Juni 2025. (Foto: Taufani Rahmanda/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Bandingkan dengan Teco dan Madura United, Mauricio Souza Bicara Objektif Melatih Persija

Pelatih Persija Jakarta, Mauricio Souza, juga mengungkapkan soal keharusan dalam menangani Macan Kemayoran.

Taufani Rahmanda | 29 Jun, 07:34

Vincent Kompany pelatih baru Bayern Munchen. (Jovi Arnanda/Skor.id).

World

Prediksi dan Link Live Streaming Flamengo vs Bayern Munchen di Piala Dunia Antarklub 2025

Prediksi pertandingan dan link live streaming Flamengo vs Bayern Munchen di 16 Besar Piala Dunia Antarklub 2025.

Pradipta Indra Kumara | 29 Jun, 06:53

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir

National

Mundur ke 2027, Erick Thohir Jelaskan Kebutuhan untuk Liga Putri Berkualitas dan Bekepanjangan

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, turut membandingkan dengan penyelenggaraan Liga Putri di Inggris dan Amerika.

Taufani Rahmanda | 29 Jun, 05:13

Lionel Messi akan membela Inter Miami di Piala Dunia Antarklub 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id).

World

Prediksi dan Link Live Streaming PSG vs Inter Miami di Piala Dunia Antarklub 2025

Prediksi pertandingan dan link live streaming PSG vs Inter Miami di Piala Dunia Antarklub 2025.

Pradipta Indra Kumara | 29 Jun, 05:01

Load More Articles